"Juna............"
Lisa berteriak bak toa balai kota dilapak parkiran. Semua orang menatap nya bingung, Juna yang baru beberapa langkah jauh dari billynya, menoleh dan membuat mimik wajah risih jg jengah."apa?"
"cepat enyahkan motor jelek lo ini dari tempat parkir gw"
dengan penuh kesal Lisa menunjuk motor retro milik si pengganggu." enak aja motor jelek elo kalik yang jelek, heheh"
"wah resek nih anak eh, lo gak liat apa ini itu tempat parkir cewek, bukan cowok kayak eluuu, jadi cepat pindah kan ini.... Dari sini....."
"a-a-a apa, PINDAH? OGAH, kalo bisa pindahin aja ndirik"
Lisa menatap Juna tajam seakan ingin memakan cowok didepannya, Juna balik memandang, ia tak sangka cewek didepannya begitu sok dan songong minta ampun.
Lisa masih gigih menyuruh Juna untuk memindahkan motornya dari tempat parkir yang sudah dia cap sebagai miliknya."wah nantangin nih anak, eh mau kemana lo..... JUNAAAA awas ya, gw buat motor lo ini gak bisa lo pakek lagi, camkan itu" teriaknya keras sampai memenuhi seluruh penjuru parkiran.
"wih nek lampir marah...." ejeknya tanpa menoleh.
"heh bangsatttt..."
Juna yang bodo amat,pergi begitu saja meninggalkan Lisa dan mobil nya.
Sekarang semua mahasiswa sedang sibuk belajar dikelas mereka, begitu juga Juna yang sangat fokus menelan penjelasan dari dosen killer yang mengajar pada jam ini.beberapa saat kemudian..........
" Juna Juna motor lo"
seorang mahasiswa masuk kekelasnya tiba-tiba dan memberitahukan apa yang dilihatnya diparkiran barusan.
Juna yang penik langsung meninggalkan kelas begitu saja tanpa permisi terlebih dahulu.
ia cepat cepat menuju parkiran dan menerobos kerumunan manusia manusia kepo disana.HAH.......Juna terkejut kala melihat aksi Lisa yang tengah menyemprot motornya dengan pilox pinky membentuk lope lope disekujur badan Billy.
"Billyyy....."
Teriak Juna histeris, melihat motor kesayangannya yang jantan seketika berubah jadi motor khusus wanita. Lisa melotot riang, Juna balas melotot benci."nah silahkan parkir disini prinsess"
Kata Lisa puas, ia lalu membungkuk menurunkan gaya prinsess seperti layaknya difilm.
Semua orang tertawa dan bertepuk tangan karna merasa terhibur, tapi ada juga yang kesal karna kelakuan Lisa yang bodoh. Juna hanya bisa pusing sambil mengacak ngacak rambutnya gusar."oh ya Jun, sebaiknya lo ganti nama Billy jadi bella gih. Lebih quite soalnya"
Sengak Lisa, ia mengejek Juna yang lagi pusing pusingnya karna motor kesayangannya berubah jadi auto feminim, Juna melotot.
Lisa yang tanpa dosa, pergi meninggalkan cowok dan motor barunya itu.
▪️▪️▪️Lisa memasuki ruangan luas yang dipenuhi oleh rak buku yang ada disetiap sisinya, ruang rektor yang didesain seperti layaknya ruang CEO perusahaan, saking begitu mewah dan rapinya.
Dikursi didepannya Juna yang sudah terduduk santai menghadap pak guntur seperti perkiraannya.Juna pastilah melaporkan aksinya pas diparkiran tadi. Batin Lisa dalam hati.
"nah lisa duduklah!......Jadi apa benar kamu dengan sengaja sudah merusak motor milik Juna?"
Dengan slownya Lisa menjawab iya. Disebelahnya Juna yang kegirangan +lega oleh pengakuan nya, memasang mimik wajah polos tanpa dosa.
Lisa menarik nafas panjang mencoba mengambil ancang ancang untuk memulai pembelaan diri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Similar Bad Pair
RomanceFOLLOW DULU SEBELUM BACA! 😶 "Juna.............." "apa?". Dengan penuh kesal Lisa menunjuk motor retro klasik milik si pengganggu. "cepat enyahkan motor jelek lo ini, dari tempat parkir gw!" "enak aja motor jelek, elo kalik yang jelek hehe" "eh...