2. Masih Sama

0 0 0
                                    

Aku tak paham dengan yang kamu lakukan, namun aku percaya padamu sepenuhnya.
Aku turuti apa yang kamu ingini,
Aku belajar mengerti,
Namun, kamu masih sama seperti dulu

      Hari ini, sepulang sekolah Aysa berniat pergi mengunjungi Pupun. Peringatan ke 9 tahun Pupun pergi meninggalkan Ay dengan Bubun.

Tapi, Aysa berjanji menemani Luna pergi mencari kado untuk sepupunya yang berulang tahun.
Jadi, mungkin Aysa akan malam mengunjungi Pupun-nya.

Kini, Aysa dan Luna berada di kantin,

"Ay, jangan lupa loohh ntar pulang sekolah anter gue beli kado yah" tanya Luna yang sedang memakan baksonya.

"Iyah Lun, aku anter" jawab Aysa

"Sekalian bayarin yah Ay, gue kan sekarang lagi tanggal tua"

"Iya Lun, tapi jangan lama-lama yah ntar,"

"Iya, sebentar kok Ay"

Aysa tau, orang tua Luna kini sedang mengalami kebangkrutan, tapi Aysa tidak tahu penyebabnya.
Yang Aysa bisa lakukan hanya membantu sebisanya, seperti menjajani Luna.

Aysa percaya Luna baik, karena itu Aysa tak pernah hitungan dalam masalah materi.
Karena, materi bisa dicari tapi sahabat sejati sulit ditemui.

Bel pulang sekolah berbunyi, Aysa dan Luna pergi ke salah satu mall yang ada di Ciwok, Bandung.

"Ay, gimana kalo gue beliin sepatu buat Andre?" Tanya Luna. Andre adalah sepupu Luna

"Mm, mending jam aja ?  gimana ? " tanya Aysa.

"Jangan deh, dia udah punya banyak Jam"

"Parfum" ucap Aysa berbarengan dengan Luna.

Lalu mereka tertawa bersama-sama.

Setelah membeli parfum, Luna mengajak Aysa untuk makan sebentar, karena Aysa tak mau membuat Luna kecewa, ia iyakan ajakan Luna.

"Permisi mbak, ini menu nya" sapa seorang waitress

"Ay, mau pesen apa lo ?" tanya Luna

"Vanilla Milk Hot sama Sphagetti tanpa jamur"

"Yaudah, kalo gitu saya pesen Chocolate drink sama Dimsum aja"

"Baiklah, ditunggu mbak pesenannya" ucap si waitress

Kini, Luna sibuk dengan hp-nya, sedangkan Aysa, menatap keluar jendela.
Tiba-tiba pandangan Aysa jatuh pada seorang cowok yang kini sedang memarkir motornya di cafe tempat Aysa singgah, dan jangan lupakan dibelakangnya ada seorang cewek yang sebelumnya memeluk pinggang si cowok saat di atas motor.

Aysa tau, Kak Aga-nya berubah. Tapi, janji itu tak bisa Aysa ubah. Aysa harus mengerti kenapa Kak Aga-nya begitu.
Kini, Aysa mengerti kenapa Kak Aga menyuruhnya jadi pacarnya beberapa hari lalu.

ting ..

1 pesan dari Kak Aga muncul di Hp Aysa,

From Kak Aga
Siap-siap.

For Kak Aga
Iyah Kak.

Setelah itu, tanpa.bicara apapun pada Luna, Aysa pergi menghampiri salah satu meja disana.

"Sayang, kamu kok mau sih sama cewek kayak dia, aku kan ngebolehin kamu selingkuh cuma kalau ceweknya lebih cantik dari aku" ucap Aysa dengan nada manja sembari bergelayut manja di belakang pundak Aga yang kini sedang duduk.

"Beb, dia siapa? " tanya si cewek yang berada di depan Aga. Cewek itu bertanya dengan ekspresi kesalnya.

"Dia cewek gue" Jawab Aga dengan santai.

Liaoji (mengerti)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang