-5-

192 26 0
                                    

Jangan lupa vote & Comment manteman 😊



•●•


Sekarang Jungkook merasa sangat cemas , dengan memeluk Nayeon dalam tidurnya--pria itu terus berusaha menenangkan isi pikiran yang sedari tadi terunjuk kepada putra sulungnya .

Cup

Jungkook mengecup beberapa kali puncak kepala Nayeon ,memberinya ketulusan dan cinta .

"Semoga Jun dapat mengerti nanti , I love u"

Sekali lagi Jungkook mengecup lama istrinya . Wanita itu bukannya tak mendengar , hanya saja ia berusaha untuk tetap menutup matanya agar Jungkook tak terlalu khawatir dengan keadaanya .

'Semoga ya Pa' Batin Nayeon

Malam pun tiba , makan malam keluarga yang selalu ramai kini sedikit berbeda .

Biasanya ada Chunwoo dan Seungwoo yang merajuk untuk tak mau makan , Hyunwoo yang minta disuapi Mamanya , Eunwoo dan Junwoo yang beradu argumen tentang kepintaran mereka . Tapi sekarang rasanya lain , hanya ada Junwoo , Hyunwoo dan Eunwoo yang memandang tak minat pada makanan didepan mereka .

"Bang Eun , Mama sama Papa kemana ?" Tanya Hyunwoo pada kakak keduanya , bocah 6 tahun itu tak berani bertanya pada Junwoo karena kakak pertamanya itu terlihat masih marah .

Eunwoo menggeleng lalu bangkit dari duduknya .

"Mama sakit sepertinya , dari tadi tidak keluar kamar kan ? Ayo kita kesana lagi" Ajak Eunwoo pada Hyunwoo .

Junwoo yang merasa diabaikan pun bersuara "Serius nanya Mama sakit ?"

Eunwoo berhenti dan mengedikkan bahunya "Entah bang , tapi tadi Mama ga bisa bernafas gitu"

"Iya , kasian Mama , pasti Mama kesakitan" Tambah Hyunwoo

Junwoo menatap kedua adiknya masih datar , sebenarnya dia juga tak bisa tenang . Tapi itu karena kesalahannya , mungkin dia harus minta maaf kepada Mamanya .

"Tunggu , abang juga mau kesana"

Ketiganya pun langsung menuju kamar kedua orangtua mereka .

Sesampai di depan pintu kamar , Hyunwoo memberanikan diri untuk mengetuknya .

Knock knock knock

"Mama , Papa , ayo buka pintunya"

Teriak Hyunwoo tapi sepertinya percuma , karena kamar Naykook itu kedap suara .

Junwoo memberanikan diri untuk langsung membuka pintu kamar dan setelahnya ketiga bocah lelaki itu terdiam melihat kejadian di dalam .

Nyatanya Nayeon sedang berada dalam dekapan Jungkook . Posisi keduanya sangat intim , Jungkook yang bersandar di kepala tempat tidur dan Nayeon yang berada di dalamnya (ngerti ga sih ?)

"Hei , kenapa kalian ? Ada perlu sesuatu ?"

Suara Jungkook menyapa ketiga putranya . Nayeon hanya melihat sekilas lalu kembali merengek untuk di elus perutnya , karena tadi Jungkook sempat menghentikan elusannya .

Junwoo , Eunwoo dan Hyunwoo pun memasuki kamar besar itu . Langsung menaiki kasur berukuran besar itu dan duduk disamping kedua orangtuanya .

"Mama sakit ? Kenapa Papa terus mengelus perut Mama ?" Ceplos Hyunwoo yang dibalas senyuman Jungkook .

"Iya , makanya kalian jangan ganggu Mama dulu ya"

"Kalian udah makan ?" Tanya Nayeon dan tatapannya teralih pada Junwoo

"Kita ga selera Ma , biasanya kan rame . Ayo dong Mama temanin" Rayu Eunwoo dan sekarang sudah bergelayut manja pada lengan Mamanya .

Nayeon merintih , Jungkook langsung menyuruh Eunwoo agar tidak bersandar pada Nayeon .

"Heusst ... Papa" Nayeon malah bergelayut manja didepan anak-anaknya .

Jungkook tak kuasa melihat Nayeon terus mengeluh dan merengek sedari tadi pun berusaha mengajak istrinya ke rumah sakit . Namun Nayeon menolak mentah-mentah .

"Mama"

Suara Junwoo membuat Nayeon sedikit tenang .

"Jun minta maaf ya , Jun tarik kata-kata tadi . Jun sayang Mama , Papa , dan adek , Jun sayang semuanya"

Nayeon tersenyum tipis berusaha menahan ketidak enakan badannya .

"Mama juga sayang Jun , semuanya . Eum sekarang kalian makan ya"

"Makan sama Bibi aja dulu , kasian Mamanya kan" Jawab Jungkook cepat sebelum ketiga putranya merengek untuk tetap ditemanin

Ketiganya menghela nafas dalam lalu beralih meninggalkan kamar itu , Eunwoo dan Hyunwoo berhasil mencuri ciuman pipi pada Mamanya yang membuat Nayeon tersenyum .

Namun Junwoo malah santai , setelah kedua adiknya keluar , Junwoo pun mendekati Nayeon .

"Tapi Mama janji ini yang terakhir ya . Jun gak mau tambah lagi , sayang Mama"

Cup

Setelah berbisik Junwoo langsung berlari membuat Nayeon terkekeh dengan ucapan lucu dari putra sulungnya .

"Memangnya apa yang Jun bilang ?" Tanya Jungkook penasaran

"Gak boleh nambah lagi , ini harus jadi adek terakhirnya"

Jungkook menyerngit "Dasar anak kecil , memangnya Mama mau aja gitu ?"

"Yaudah sih , Mama juga gak mau lagi habis ini . Pokoknya cukup ya Pa"

"Gimana baiknya aja ya Ma , kan kita gatau kedepannya gimana ?"

Tuk

Jungkook meringis saat Nayeon sengaja memetik satu jarinya hingga berbunyi .

"Ahh sakit Ma , kenapa sih ?"

"Papa sih ngomongnya ngawur , udah cepeet Mama mau dielusin lagi"

Jungkook menyerah , lebih baik menuruti istrinya dari pada harus melanjutkan perdebatan , yang ada Nayeon semakin kesal dan berujung nasib buruk pada dirinya nanti .






TO BE CONTINUED


Maap ye pendek , lagi malket 😬

|4|√J.U.S.T「σれᴬᴿ」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang