4※ Briefing Nigth

60 7 0
                                    

Sebelumnya

Para penghuni rumah kost pak Lee Jungyeop akan mengikuti festival penampilan bakat dan malam ini mereka mengadakan makan malam bersama di rumah. Bagaimana kelanjutannya? Silah scroll ke bawah^_^

.......

Di ruang tengah rumah kost pak Lee, sudah ada 11 orang yang mengelilingi sebuah karpet plastik berwarna putih biru yang di atasnya sudah tersaji berbagai makanan yang mereka buat tadi sore.
Mereka mulai menyanduk nasi satu persatu dengan lauknya. Malam ini menu utama mereka yaitu ayam goreng yang di goreng sama Jaeseok. Ada juga beberapa jenis gorengan yang digoreng Jangjun dan Way dan beberapa cemilan yang dengan berat hati diikhlaskan oleh Donghyun.

"YAEEY MAKAN ENAKK... SEMUANYA SLAMAT MAKAAN..." Pimpin Jangjun dengan semangat 45.

"SELAMAT MAKAAN"

Semuanya menyantap makanan mereka dengan sangat lahap bahkan sampai terdengar bunyi ribut.

"Uhuk... uhukk..."

Dug

"AUWW"

Itu Tag keselek tulang dan Jangjun yang ada di sebelahnya gak mikir langsung mukul tengkuknya Tag sampai tulangnya keluar.

"Makanya makan jangan pelan pelan, hyung" nasehat Bomin sotoy.

"Jangan cepat cepat, bego" ralat Way dan Bomin nyengir sambil garuk garuk kepalanya yang tidak gatal.

Setelah sedikit keributan, mereka melanjutkan makanan dengan damai.

"Aahhh... perutku rasanya mao meledakk" kata Daeyeol.

"Wuhuu...masakan Jaeseok hyung emang debess" puji Jibeom mengacungkan kedua jempolnya pada Jaeseok membuat hidung Jaeseok kembang kembang.

"Ho ohh... belum pernah makan seenak inii" tambah Joochan labay, idung Jaeseok tambah lebar.

"Manis manisin aja emak biar ga disuruh nyuci piring" ledek Seungmin dan yang lain ngetawaun Jibeom sama Joochan yang emang ga bantu apa apa.

"Gorengan yang kita buat juga enak ya , hyung" kata Jangjun nyikut nyikut lengan Way membuat yang dikode angguk angguk aja.

BRUK...

Terdengar suara dari balik dinding alias dari kamar Daeyeol.

"Bunyi apaan tuh??" Tanya Jaeseok kaget.

"Liat sana , Yeol" kata Jaeseok lagi dan dorong dorong Daeyeol yang lagi ngemil kripik kentangnya Donghyun.

"Iyaiyaa" Daeyeol sebenarnya males ngecek kamarnya, dia takut kalau kripik kentang yang udah dia minta dengan susah payah pada Donghyun diambil sama Jaeseok. Dan terbukti, Jaeseok langsung ambil alih bungkusan kripiknya.

"HEEHH...HUSY HUSYY!!!"

BRAKK

Langsung terdengar teriakan Daeyeol dan ribut ribut setelahnya. Yang lain kaget dan Tag keselek lagi. Beberapa detik setelahnya Daeyeol keluar dari kamarnya dengan tas ransel di tangannya yang sudah basah.

"Brantem sama siapa, hyung?" Tanya Donghyun.

"Itu, kucing" jawab Daeyeol sambil ngipas ngipas tasnya.

"Lo brantem ama kucing, Yeol?" Tanya Way.

"Bukan itu, kucingnya lagi ngejar ngejar tikus"

"Kucingnya belang tiga, hyung?" Tanya Joochan tiba tiba.

"Iya"

"Mancung?"

"Iya"

"Itu pasti kucingnya tante Jisoo" ucap Joochan percaya diri.

[1] 11 EMASTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang