🍒 l i m a

44 13 0
                                    

"jun, gak ke pujaan hati?" tanya jungmo

"siapa?"

"itu buku gambar." jawab jungmo

"besok besok aja lah, males gue ke kelasnya." ucap junho

junho merangkul jungmo, minhee kemana? minhee lagi pacaran hihi, sama siapa? sama yunse.

junho dan jungmo menuju kantin sekolah, junho kelaperan soalnya istirahat pertama tadi sibuk nyari pujaan hati nya.

"mau beli apa lo?" tanya jungmo

"cilok aja lah." jawab junho

"katanya lo laper." ucap jungmo

"terserah gue lah, yang beli kan gue. kok lo sewot, mo?"

"bangsat." ucap jungmo

"lo harus beli cilok juga abis itu balik ke kelas." ucap junho

"siapa lo nyuruh nyuruh gue?"

"temen lo lah goblok."

mereka membeli cilok tapi ga bareng soalnya yang junho suka jungmo ga suka sebaliknya gitu.

makanya pisah beli nya.

🍒

"eunsang nanti kalau udah lulus mau ambil jurusan apa?" tanya salah satu teman ayahnya

"belum tau, om. eunsang belum mikir ke kesana."

"loh, kok belum? harusnya kamu udah siapin yang mateng dong. lihat kakak kamu dia jadi dokter sekarang, karena apa? dia bekerja keras buat belajar dari kelas sepuluh. kamu gak ada niat untuk sukses atau gimana eunsang?"

eunsang sebenarnya sudah terlalu sering mendengar kalimat tersebut. selalu dibedakan dengan kakak nya. eunsang sebenarnya ingin marah disaat itu tapi ia tahan.

"om sama tante, eunsang ke kamar dulu ya. tiba tiba pusing kepala eunsang. terima kasih makanannya." ucap eunsang lalu meninggalkan makan malam bersama itu.

disana juga terdapat ayah, ibu, dan jungwoo. tapi, mereka diam saja.

eunsang memasuki kamarnya, mengunci pintu dari dalam agar tidak ada yang bisa masuk ke kamarnya.

"berisik berisik berisik."

eunsang membanting kasar tubuhnya di atas kasur, menutupi dirinya dengan sebuah selimut.

iya, eunsang sedang nangis.

apa salahnya cowok nangis? eunsang manusia juga kan.

eunsang melihat hp nya, tidak ada yang memcarinya. "aku bukan anaknya kali." ucap eunsang

"AH BERISIK. MALES MALES MALES MAU PULANG."

eunsang semakin keras menangis, tapi gak ada suaranya. jadi, kepala eunsang pusing.

pusing banget



tok! tok! tok!

"eunsang." suara halus terdengar dari luar, eunsang tau itu suara siapa.

suara kakaknya

jungwoo sebenarnya perhatian sekali kepada eunsang, cuman eunsang nya yang gak suka sama jungwoo. ya, tiap deket jungwoo, eunsang selalu dibedakan dengan kakaknya.

eunsang tidak suka itu.

eunsang tidak memperdulikan panggilan kakaknya.

"ini kakak bawain obat, katanya kamu sakit." ucap jungwoo

"taruh aja disitu nanti eunsang ambil, kakak pergi aja."

jungwoo yang berada di luar tau betul adik nya sedang apa, ia menaruh obat dan sebuah bubur di depan pintu.

"kakak tinggal dulu." jungwoo meninggalkan kamar eunsang

eunsang bangun dari kasurnya, keluar kamar mengambil obat dan bubur tersebut.

🍒

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 13, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

sketchbook | junsangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang