ZIANA sudah terbangun sejak tiga puluh menit yang lalu.hari minggu yang menyebalkan bagi ziana,karena ia harus bangun lebih awal sedangkan matanya masih sangat mengantuk karena waktu tidurnya terpotong dua puluh menit dari biasanya.ziana tak henti henti mendengus dan menggaruk kepalanya,ia duduk di meja makan sambil menaruhh kepalanya di atas meja,dan tanpa sadar ia kembali tertidur.
zidan yang sudah siap dengan baju oblong dan celana trainingnya tak lupa earphone yang setia menyumpal telinganya,ia menuruni satu persatu anak tangga menuju ruang keluarga.karena hari ini adalah hari libur ia memilih untuk mengajak ziana joging pagi keliling komplek.
zidan menghela nafas saat melihat ziana yang tertidur di meja makan dengan rambut bagai korban angin topan,zidan yang berniat membangunkannya hingga ide warbiasak muncul di otaknya.
Brakkkk...
"ayam geprek nasi padang bakso mercooooonnnnn!"latah ziana akibat terkejut sampai ia yang tadinya duduk di bangku sekarang menjadi berdiri di atas meja makan.
hening.....
hening.....
hening.....
"buahahahahahaha"tawa zidan pecah melihat ekspresi ziana yang terkejut.ziana tersadar dan langsung menimpuk zidan dengan sendok
"adawww!"
"mampus lo"ia menuruni meja makan dengan hati hati karena nyawanya yang belum terkumpul sepenuhnya.
"sakit anying kepala gua!"sewotnya menatap ziana tajam
"itu balasan untuk orang super resek kayak lo"
"sssshhh"rintih zidan menahan ngilu di jidatnya yang memar
"dah ah gua mau tidur lagi,awas minggir lo!"ketus ziana mendorong zidan hingga mundur beberapa langkah
ziana menghela nafas gusar dan menatap sendu tangga rumah nya.sungguh zianasangat malas menaiki tangga rumahnya,bukan hanya malas tapi juga melelahkan bagi zi dengan badannya yang gendut.
baru saja ia menaiki 4 anak tangga terdengar dari luar ziana mendengar suara seseorang yang memanggilnya,dengan tak ikhlas ziana menuruni tangga yang sudah ia taiki.matanya mencari keberadaan zidan yang sudah tak ada di sofa keluarga,dengan malas ziana melangkah menuju pintu rumahnya yang terbuka,terlihat seseorang berdiri di ambang pintu dengan senyum lebarannya."apa?"tanya zi dengan mata setengah terpejam.tanpa babibu reynald menarik ziana keluar rumah,ya orang itu adalah reynald.reynald terus menarik ziana hingga keluar gerbang rumahnya,karena masih dengan keadaan mengantuk ziana sempat tersandung hingga membuat jari kakinya terasa nyeri karena berada dengan batu yang keras.
"nad lepasini,sakit goblok kaki gua!"sewot ziana yang mulai kesakitan
"lo itu harus joging na,katanya mau kurus?"
"gimana mau kurus kalau lo nya ajah males malesan"sambung reynald yang berhasil membuat mata zi membulat
"gua gak pernah bilang ke lo kalau gua mau kurus!"sentak ziana menatap reynald horor
"lah kan tadi subuh lo ngechat gua ngajak joging biar badan lo kurus nyet!"reynald balik ngotot tak terima di salahkan.ziana menyipitkan matanya menatap reynald intens mencari kebohongan di mata reynald tetapi nihil yang ia temukan hanyalah belek yang terdapat di sudut mata reynald
"apa?"tanya reynald menatap ziana sinis
"ada belek di mata lo".seketika reynald langsung berbalik arah menuju mobil yang terparkir di pinggir jalan dan mengaca di spion mobil.ia membalikan badannya dan menyengir kuda ke arah zi
KAMU SEDANG MEMBACA
Gendut?BODO AMAT
Teen FictionKenapa si cewek gendut selalu di buly? Dan kenapa cewek gendut selalu di banding bandingkan sama cewek cantik yang body goals.yang jelas berbeda. di buly,di kucilkan,selalu jadi bahan tawaan,itu semua sudah jadi makanan sehari hari bagi cewek bernam...