Bagian 4

1.7K 138 46
                                    

Di mobil

Sedari tadi di mobil hanya ada keheningan semuanya fokus pada masing-masing. Rara menatap jendela luar dan Lesty fokus menyetir. Hingga Lesty menggenggam tangan Rara dan membuat Rara terkejut

Lesty :"masih marah sama kakak hm?" tanyanya

Rara tak menjawab pertanyaan Lesty, ia masih tetap menatap jendela luar

Lesty :"adek minta apa? Kakak turutin deh, kakak janji!"

Rara :"beneran?" akhirnya ia pun menoleh pada Lesty

Lesty :"iya sayang. Asalkan adek kakak ini udah ngga ngambek lagi sama kakak"

Rara :"emm..."

Tiba-tiba handphone Lesty berbunyi

Lesty :"dek, tolong angkatin telpon kakak"

Rara :"iya ya" ia mengambil handphone Lesty di tas kerja Lesty "dari papah kak!" beritahunya

Lesty :"yaudah, angkat aja!"

Telepon on
Gilang :"halo Lesty!"

Rara :"Ini Rara pah, ada apa?"

Gilang :"oh kamu dek, kakak sama kamu kan?"

Rara :"iya pah, kakak jemput sekolah Rara barusan"

Gilang :"yaudah, suruh sekalian kakak kamu jemput Selfi, ayah ada meeting lagi!"

Lesty :"ngga bisa pah, ini udah mau sampe rumah"

Gilang :"Lesty tolong jemput Selfi. Ayah ini benar-benar tidak bisa!"

Rara :"iya papah siap, kita bakalan meluncur kesana" senyumnya pada Lesty. Namun Lesty malah menatapnya tajam
Telepon off

Lesty :"kamu apa-apaan sih dek, kakak ngga mau pokoknya!"

Rara :"kakak kan tadi bilang permintaan Rara bakal kakak turutin, sekarang Rara minta kita jemput kak Ceppy ya?" bujuknya "sekalian Rara liat sekolah kak Ceppy, kan nanti Rara juga sekola disitu, ya kak?" bujuknya lagi

Lesty :"nggak!"

Rara :"yaudah Rara ngambek sama kakak seumur hidup!" membuang muka dan menatap jendela kembali

Lesty tak bisa membayangkan bagaimana jika omongan Rara itu benar-benar akan Rara lakukan? Sungguh Lesty tak bisa seperti itu, apalagi Rara adalah adek kesayangannya, dia bisa jadi sumber semangat dan kebahagiaannya selalu

Lesty :"iya deh iya" pasrahnya

Rara :"beneran?" matanya langsung berbinar

Lesty :"daripada kamu ngambek sama kakak seumur hidup kan!"

Rara :"makasih kak" memeluk Lesty yang sedang menyetir

Lesty membalasnya dengan pelukan tangan satunya lagi, dan mengelus rambut panjang Rara

Lesty :"terus sayang sama kakak ya dek, kakak sungguh sangat menyayangimu, kakak ngga akan biarkan satupun orang yang menyakitimu. Siapapun itu!" ucapnya dalam hati kemudian mengecup kilas pucuk rambut Rara

Rara pun memainkan hpnya dan mengechat kakaknya itu bertuliskan "Kak Ceppy sayongku"

Chat on
Rara :"kak Ceppyyyyyy!"
Rara :"kak!"
Rara :"kakak!"
Rara :"Ceppynya Rara sayang"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 18, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Berharap kembaliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang