Chapter 3

57 12 0
                                    

Tidak lama kemudian mereka telah sampai di kedai ramen Yerin dan Jeno memesan ramen mereka berbincang bincang pada saat mereka sedang asyik berbincang tiba tiba ada seorang Yeoja yang menghampiri mereka dan Yeoja itu nampak tidak suka dengan Yerin

"Hai Jeno" Sapa Yeoja itu terhadap Jeno. Ya Yeoja itu hanya menyapa Jeno tidak dengan Yerin. Yeoja itu siapa lagi kalau bukan Aisha Yeoja yang selalu mengikuti Jeno kemanapun ia pergi

"Aisha, kau di sini sedang apa kau" Ucap Jeno. Jeno seakan kesal karena menganggu keasikan mereka berdua dan Aisha tidak menanggapi perkataan Jeno ia hanya fokus menatap Yerin ia pun menjulurkan tangannya ingin memperkenalkan diri

"Hai Eonnie kau pasti temannya Jeno ya perkenalkan aku Aisha ak-" Ucapan Aisha terpotong karena Jeno nemotongnya. Sepertinya Jeno sudah tahu apa yang akan dibicarakan Aisha maka dari itu ia memotong ucapannya

"Dia temanku Nuna, dan Aisha perkenalkan dia ini Yerin Nuna kekasihku" Ucap Jeno menekan kata kata kekasihnya itu dan Aisha terdiam sejenak

"Salam kenal Aisha aku Yerin" Ucap Yerin menerima uluran tangannya Aisha dan seketika Aisha hanya memandang Yerin tidak suka dan setelah itu ia berbicara di dalam hatinya

'Oh jadi karena Yeoja ini. Heol apa cantiknya dia, di bandingkan dia aku ini lebih cantik' Batin Aisha ia sangat kesal cinta nya di tolak oleh Jeno dan Jeno lebih memeilih wanita tua ini

'Lihat saja aku akan membuat hubungan kalian menjadi hancur lebur dan aku Aisha akan mendapatkan Jeno bagaimanapun caranya walaupun dengan cara membunuh tidak akan segan segan ku lakukan' Batin Aisha lagi sambil mengepalkan kedua tangan nya kesal dan ia langsung berbicara kepada Jeno dan Yerin

"Emm kalau begitu aku pamit pulang dulu" Ucap Aisha ia mencoba ramah seramah ramah nya terhadap Yerin untuk tidak mencurigainya

Kemudian Aisha keluar dari kedai ramen itu dan sebelum ia benar benar keluar ia memandang Jeno dan Yerin lagi sekilas kemudian ia keluar

***

Jennie sedang berjalan sendirian di trotoar ia kesal karena Sehun menolak mengantarkan Jennie pulang

"Huh, aku harus jalan seperti ini? Appa tidak bisa menjemputku dan aku harus pulang sendirian mengapa Sehun tidak ingin mengantarku pulang aku hanya minta tumpangan gratis saja" Ucap Jennie mendumel kesal sekali ia hari ini Appa nya tidak bisa menjemputnya dan Sehun tidak ingin mengantarkannya pulang padahal kalau Sehun mau mengantarkan pulang ia bisa mendapat tumpangan gratis

Jennie sedang mendumel saja dari tadi tidak berhenti berhentinya dan pada saati itu ada sebuah motor sport yang menghampirinya

"Kau Jennie bukan" Ucap orang  datar itu dan seseorang yang menghampiri Jennie itu adalah seorang Namja

"Ne? Kau siapa? Mengapa kau bisa tahu namaku?" Ucap Jennie heran

"Perkenalkan namaku Hanbin aku ini mahasiswa Seoul University" Ucap Hanbin

"MWO?? Kau kuliah di sana" Ucap Jennie terkejut dan Hanbin hanya menganggukkan kepalanya

"Kau juga kuliah di sana kan" Ucap sambil memasang wajah datarnya Hanbin lagi dan Jennie hanya menganggukkan kepalanya

"Sudah lebih baik kau kuantar pulang. Ayo cepat naik" Ucap Hanbin ia menyuruh Jennie naik ke motornya

Jennie hanya terdiam ia takut kalau orang asing ini akan menculiknya tetapi sebenarnya ia juga mau diantar pulang ia bingung saat ini apakah menolaknya atau menerimanya

"Naik saja. Apa kau berfikir aku akan menculikkmu eoh" Ucap Hanbin lagi masih dengan wajah datarnya Jennie hanya terdiam dan Hanbin berkata lagi

"Cepat naik aku ini sepupunya Joy jadi kau tidak perlu takut aku tidak akan menculikmu. Aku menjemputmu itu karena Joy yang menyuruhku cepatlah naik sebelum kau ku tinggal di sini" Ucap Hanbin lagi tanpa banyak basa basi lagi Jennie pun naik ke atas motor Hanbin dengan segan segan

Love Is Different AgesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang