One Shoot : Posesif

2.6K 187 6
                                    

"Gak boleh ra"

"Tapi aku pengen"

"Kalo kamu mau biar aku suruh orang beli"

"Tapi aku juga pengen kesana le"

"Yaudah aku anter ya, tapi janji cuma beli permen kapas doang"

"Yah aku juga kan pengen main wahana disana"

"Enggak langsung pulang ya ra"

"Le.."

"Oke muter-muter sebentar ya, kamu kan baru sembuh"

"Yaudah deh"


Sejak seminggu yang lalu didekat rumah chenle, telah dibuka pasar malem yang sekarang pasti sedang ramai pengunjung, sudah lama dyra ingin kesana tapi selalu gak dibolehin sama chenle dengan alesan disana terlalu banyak orang, pasti akan susah untuk mengawasi dyra. Tapi hari ini chenle memperbolehkan dyra pergi kesana bersamanya

Akibat dyra yang ingin sekali pergi ke pasar malem itu dia mogok makan sampai membuat dia sakit selama 3 hari dan hari ini dyra baru saja keluar dari rumah sakit tadi pagi dan malemnya langsung merengek ke chenle untuk memberikanya izin pergi kesana, chenle yang takut dyra mogok makan lagi akhirnya memperbolehkanya.


"Le beli dua ya"

"Gak deh, gak baik makan gula kebanyakan"

"Yahh le, kali ini aja"

"Enggak ra"

"Hmm yaudah deh"

"Bukan aku ngelarang, kan kata dokter kamu jangan terlalu banyak makan yang manis sama berserat dulu"

"Iya aku tau koh"

"Yaudah katanya mau jalan-jalan"

"Yeay"


Dyra pikir malem ini akan menjadi malam yang menyenangkan, dimana sangat jarang dia jalan ketempat seperti ini bersama chenle, nyatanya gak sesuai ekspetasi tingginya

Dyra dan chenle jalan hanya selama 15 menit dengan alasan sudah malem dan chenle juga ada kepentingan lain di kantor ayahnya, chenle gak pernah ngebolehin dyra pergi dengan orang lain kecuali orang yang chenle kenal atau suruhan chenle

Dyra merasa sebal sekali kepada chenle ketika seperti itu, tapi bagaimana lagi bila dyra mengadu kepada orang tuanya, merela pasti akan memihak kepada chenle

Maka dari itu malam ini dyra berencana pergi kepasar malam sendirian hari ini, dan merencanakan berbagai macam cara agar chenle tidak mengetahuinya

Hari ini chenle ada acara buat ketemu sama rekan kerja papahnya, dan sebelum pergi chenle suka mengecek keadaan dyra dulu buat mastiin gak ada yang terjadi apa-apa sama dyra.

Sekitar jam 7 malam, ketika chenle mau berangkat dan dia ngecek kamar dyra dan melihatkan dyra yang sudah nyenyak tidur dalam tempat tidurnya, chenle menaikan selimut dyra lebih tinggi lagi dan mengelus lembut rambut dyra, lalu dia keluar dari kamar dyra


"Bi dyra kenapa jam segini udah tidur?"

"Tadi katanya kecapean di sekolah, jadi udah ngantuk jam segini"

"Oh yaudah saya mau pergi sebentar, nanti kalo dyra bangun bikinin susu hangat biar tidur lagi"

"Oh iya"


Setelah lumayan lama melihat mobil chenle keluar dari rumah, dyra langsung bergegas dan mengendap-ngendap secara hati-hati untuk bisa keluar dari rumah, dan tentu saja dyra gak keluar lewat gerbang utama melainkan lewat gerbang belakang yang biasanya digunakan untuk barang yang masuk ke rumah chenle

pacar : zhong chenleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang