Ard., 14 Februari 2018
Aku masih belum tahu apa tujuan hidupku saat ini. Semua abu-abu. Kadang ngerasa paling di bawah, kadang biasa saja, kadang di atas, dan kadang ga ngerasain apa-apa. Di sepanjang malam, aku selalu bertanya kepada diri sendiri. Apa arti hidup itu sebenarnya? Apa sebenarnya yang aku cari di dunia ini? Apakah di masa depan masih ada diriku?
Perihal masa depan, aku selalu takut untuk memikirkannya. Takut untuk hidup di sana. Bayangkan saja, di masa sekarang begitu menyiksa apalagi di masa depan, bukan? Dan tak jarang pernah berpikir mengapa aku bisa dilahirkan di dunia ini. Kata orang dunia ini hanya sementara, tapi mengapa begitu menyiksa?
Seseorang pernah mengatakan bahwa hidup itu seperti aliran air, ikuti saja kemana arus itu membawamu. Karena yang ia tuju hanya satu yaitu lautan. Dan aku sempat berpikir untuk seperti atau bisa dibilang pada saat ini aku sudah seperti aliran air itu. mengikuti kemana hidup ini membawaku. Terombang-ambing. Tapi kadang kembali lagi dimana aku merasa bahwa hidup ga harus begitu. Aku ga harus ngikutin kemana arus itu mengalir karena terkadang aliran itu belum tentu cocok bagiku. Dan tapi (lagi), aku juga berpikir bahwa kadang ya emang seperti aliran air. Dimana semua percuma saja kalau misalnya kita berupaya untuk membuat arus sendiri. Karena semua itu sudah di atur.
Entahlah. Aku tidak pernah mengerti tentang hidup.
Bahkan kadang selalu bertanya pada diri sendiri sudah benarkah hidup yang sedang di jalani saat ini? Tentu saja tidak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lost in Thoughts
No Ficción[Sesuatu di pikiran]] i wish i can i should, i shouldn't if i could i might be