2. Problem.

5 0 0
                                    

Ada yang suka lagu diatas???

♪♪♪

My Billionaire's Prince
_________

Mark Evans•Keyla Lawrence

_______________

Jika ada typo mohon bantuannya dengan comment yah, teman² semua!😘😘
•••

Miss you all

***

Ancaman dari Mark terus berkeliaran di kepala Keyla tanpa niat untuk sedikit terkelupas darinya. Hal itu membuat ke fokusan untuk mengerjakan sebuah data tentang pengeluaran kantornya dari tahun lalu menjadi terganggu- ah...bukan terganggu lagi, dia bahkan belum menyentuh berkas tersebut dari pertama ia menerimanya. Pemikiran bahwa ketika ia masuk kerja lagi dapat menyegarkan otaknya ternyata sangat salah besar! Keyla terus termenung memikirkan bagaimana jika Mark benar-benar akan mengunjunginya setiap hari.

"Dimana Keyla?" teriak Jake–teman sekantor sekaligus sahabat Keyla sejak sekolah menengah–yang baru datang sehabis rapat dengan para dewan pengawas keuangan.

Jake segera menghampiri Keyla dengan berlari karena posisinya yang sedikit jauh dari pintu masuk ruangan. Setelah satu tarikan nafas Jake mengucapkan sesuatu yang membuat Keyla membungkam mulutnya terkejut, "ada yang mencari mu! Kau tau siapa dia? God! Tuhan semesta pasti memberkatimu saat ini. Mark–pewaris Evans industry mencari mu, ia sedang menunggumu dilobi."

Hell, memberkati apanya? Ini lebih pantas disebut sebagai hukuman bagi Keyla. Panjang umur sekali pria itu, baru saja dipikirkan batang hidungnya sudah menunjukkan diri dikantornya.

Tangan Keyla mengacak rambutnya frustasi, dan ditanggapi oleh semua karyawan yang ada di ruangan dengan heran. Ditemui secara langsung oleh pewaris Evans Industry bukankah sebuah kehormatan baginya, kenapa ia malah mengacak rambutnya seperti itu.

Jika saja ada sebuah teknologi yang membuat kita amnesia dengan cepat mungkin Keyla akan segera membeli dan memakainya sekarang juga. Rasanya ia ingin melupakan apa yang dikatakan Mark kemarin.

Benar saja, di bangku lobi duduklah seorang pria–yang tak lain adalah Mark–dengan salah satu kaki yang menumpang pada kaki lainnya. Lelaki yang memakai sebuah setelan aksen yang simple, dan pasti berharga jutaan atau bahkan bisa lebih.  Terlihat keren. What?! Apa yang baru saja lewat dipikiran Keyla, bagaimana ia bisa berpikir seperti itu disaat lelaki itulah yang membuat hidupnya mulai berantakan.

Keyla berjalan dengan langkah ringan menuju kearah pria uang sekarang sudah berbalik dan menatapnya lekat. Jantungnya terasa dipompa sangat cepat, dan semakin cepat saat ia sudah berhenti tepat didepan Mark yang masih terduduk. Ia sedikit membungkuk untuk menyapa.

Mark berdiri dari duduknya dan maju satu langkah ke depan, tepat saat satu langkah maju Mark, Keyla juga memundurkan tubuhnya satu langkah agar tak terlalu dekat dengan Mark.

"Why?" tanya Mark yang tak paham kenapa Keyla mundur. Sejauh ini hanya Keyla yang mundur satu langkah saat ia mulai mendekatinya. Wanita lain hanya akan diam saja dan menatap wajah Mark dengan sangat intens. Namun Keyla sangat berbeda dengan kebanyakan wanita yang pernah ditemuinya. Bola mata Keyla terus menatap kebawah disertai kepala yang juga terus menunduk. "Hum? Dan kau harus menatap orang yang ada di depanmu saat orang itu sedang berbicara," lanjut Mark dengan jari tangannya yang bergerak kebawah dagu Keyla lalu mendongakkan agar dapat menatapnya.

My Billionaire's Prince [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang