You Are My Wife - The Last - [ The END ]

7

Maaf ya genks baru bisa update sekarang.

Dan jika ada yang bertanya kenapa aku nggak update update kemarin maka akan aku jawab, itu karena akunya kehabisan ide untuk melanjutkan cerita ini.

Dan kini aku mulai update lagi karena sudah mendapatkan ide untuk kelanjutan cerita nya.

Selamat membaca ya kawan

🌺🌺🌺

......
.....
....
...
..
.

Season 2

.
..
...
....
.....
......

🌺🌺🌺

Setelah mendengar ke inginkan sang istri yang ternyata masih dalam masa mengidam itu membuat Lan Xichen pergi menuju dapur untuk meminta juru masak membuatkan pesanan sang istri yang tentunya sudah berpamitan dengan istri nya dan memberi ciuman singkat di bibir ranum milik istrinya itu.

( Baru mulai cerita ajah.... Otak gue udah kagak beres🙈 )

Tak butuh waktu lama untuk menunggu pesanan sang istri
-yang tentunya dirinya juga akan memakan makanan yang sama seperti milik istrinya itu- jadi. Langsung saja Lan Xichen membawa nampan berisi dua mangkuk mie dengan satu berukuran sedang dan yang satu berukuran besar dan dua mangkuk sup akar herbal yang diracik langsung oleh dirinya untuk di minum setelah makan untuk menambah daya tahan tubuh dan juga stamina untuk istri tercinta nya agar istrinya tidak mudah kelelahan, juga fungsi sup akar herbal racikannya itu untuk membuat calon anak-anak nya sehat didalam perut sang istri.

Sesampainya di Hanshi dirinya melihat sang istri yang sedang membaca buku dan gulungan miliknya yang ada di rak buku dekat meja santai tersebut. Wajah seriusnya membuat Lan Xichen menggelengkan kepalanya dan tersenyum kecil saat dirinya tidak sengaja menatap tumpukan buku di lantai kayu tepatnya bersandar di bawah meja santai jangan lupa buku dan gulungan kayu yang sudah dibaca sang istri berserakan di atas meja santai.

Tap
Tap
Tap
Tap

Mendengar suara langkah kaki membuat Baojiang mengangkat kepalanya untuk melihat siapa yang datang dan itu adalah suaminya yang membawa satu nampan besar berisi makanan, dengan sigap dirinya membereskan semua buku yang berserakan di atas meja dan menggulung gulungan bambu yang sempat juga dirinya baca.

Setelah meja itu bersih Lan Xichen meletakkannya nampan berisi makanan itu di atas meja dan tanpa menunggu lama lagi Baojiang langsung mengambil mangkuk besar berisi makanan pesanannya namun sebelum memakan makanan itu Lan Xichen dengan sigap membersihkan kedua tangan istrinya dengan sapu tangan yang dirinya bawa dan menyerahkan sepasang sumpit kepada istrinya sambil berkata.

"Sebelum makan tangan harus dalam keadaan bersih sayang. Walau kamu makan dengan sumpit, mengerti?"

Baojiang yang mendengar perkataan dari suaminya itu menahan diri agar tidak memutar matanya karena menurutnya sang suami itu terlalu menjaga kebersihan, namun Baojiang menanggapi nya dengan maklum karena pasti sang suami ingin dirinya sehat begitu juga kedua anak yang tengah dikandungnya.

.

Timeskip

.

Hari hari berlalu dengan lancar walau Baojiang tidak bisa melakukan apapun yang lebih banyak selain berdiam di Hanshi sambil membaca buku, memainkan guqinnya -hadiah pernikahan dari suami tercinta nya- , melihat para murid Lan berlatih pedang atau melakukan praktek berpedang, dan ke arena kelinci milik adik iparnya untuk memberikan mereka -para kelinci- wortel panjang dan besar bersama Wei Wuxian.