||01||

191 20 2
                                    

Pagi yang seharusnya cerah kini berganti awan mendung. Sudah seminggu terakhir hujan turun tanpa henti. Soraru hanya menatap hujan itu. Dirinya kembali mengingat memori memori musim gugur tahun lalu.

Di sisi lain, Mafu juga sedang memperhatikan hujan. Mafu sangat menyukai hujan karena hujan dapat membuatnya lebih rileks dari tugas sekolahnya yang bejibun. Mafu juga suka mengingat memori memori lama saat hujan. Dan dirinya sekarang sedang mengingat memori memori saat musim gugur tahun lalu.

Musim gugur tahun lalu Mafu dan Soraru kurang lebih sama. Karena mereka menghabiskan musim gugur tahun lalu bersama.

Rasa hangat menyelimuti mereka saat mulai mengingat memori musim gugur tahun lalu. Mereka berdua sama sama bahagia disaat yang bersamaan.

Musim gugur tahun lalu, mereka tidak mengetahui ada rasa yang muncul kala mereka menikmati musim gugur bersama. Perasaan yang tiap hari makin tumbuh.

Cinta ...

||Autumn - Soraru Ver.||

¤||01 : Pertemuan sahabat lama||¤

Soraru pergi ke sekolah seperti biasa. Dia berjalan kaki dari rumah ke sekolahnya. Dia tidak ingin merepotkan orangtuanya dan menghabiskan uang jajannya hanya untuk membayar angkutan. Toh Soraru kan tukang nolep, sekali sekali lah dia olahraga.

//digampar Soraru

Waktu berjalan begitu cepat. Soraru sudah sampai di sekolah. Namun begitu terkejutnya Soraru saat melihat gerbang sekolah udah ditutup.

Soraru panik dong ... soalnya dia ga pernah sekalipun telat masuk kelas. Karena otaknya ga bisa berpikir rasional, akhirnya dia memutuskan untuk melakukan berbagai cara untuk masuk ke sekolahnya.

Dimulai dari membujuk satpam hingga memanjat tembok belakang.

Entah gimana caranya, Soraru akhirnya masuk kedalam sekolah lewat tembok belakang. Tanpa kebanyakan bacod diapun langsung capcus ke kelasnya.

Soraru pun mendobrak pintu kelas. Beberapa pasang mata pun menatap Soraru yang ngos ngosan.

"Soraru ... kenapa kau mendobrak pintu kelas disaat ada murid baru? Tidakkah kamu bisa menjaga sikapmu Soraru" Tegur Pak Shoose, wali kelasnya.

Soraru yang mendengar kata 'Murid baru' pun mendongakkan kepalanya. Dapat dilihatnya seorang pemuda seumurannya bersurai putih salju dan kulit yang juga seputih salju. Soraru mengenalinya ciri ciri orang itu. Namun karena dirinya udah diujung panik karena telat yang mengakibatkan dia tidak bisa berpikir rasional, dia pun hanya membungkuk meminta maaf kepada Pak Shoose.

Pak Shoose menyuruh Soraru untuk segera duduk di bangkunya agar murid baru itu bisa memperkenalkan dirinya.

"Kon'nichiwa! Namaku Aikawa Mafuyu. Panggil saja Mafumafu atau Mafu. Yoroshiku nee~!" Kata pemuda itu dengan senyuman 10000 watt miliknya.

Soraru ingat suara itu.
Soraru ingat nama itu.
Soraru ingat senyuman itu.

Sahabat lamanya kembali, Aikawa Mafuyu, sahabatnya yang pindah saat musim gugur tahun lalu berakhir karena urusan orangtuanya.

Tak disangka sangka, sahabatnya itu menyusul ke tempatnya. Membuat semua rasa rindunya hilang berganti rasa bahagia yang meluap.

Jantungnya berdebar-debar.
Dia tidak pernah merasakan bahagia yang seperti ini.

Mafu's POV

Aku mengenali surai biru raven itu. Surai teman sekelasku yang terlambat disaat diriku ingin memperkenalkan diri.

𝐀utumn - soraru.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang