Terikat Janji

5

Wulan masih sangat kesal dengan Rayhan ingin sekali rasa nya dia menenggelam kan nya kedalam laut kalau perlu di makan hiu atau buaya
Haaa buaya???

"Hai lan,bengong aja loh"

"Ehh ancha,sejak kapan berdiri di situ?"

"Sejak Ello ngelamun,btw kmu udah makan?"

"Emm,blom".

"Makan bareng yukk,gue juga belom makan"

"Kayak nya nggk bisa dehh Cha...kamu kan tau aku harus irit sebisa mungkin"

"Aku traktir"

"Bener!??"

"Iya..buruan gihhh berdiri "

Wulan pun berdiri dan mengikuti langkah ancha sekali-kali mereka berbincang ringan lalu terdiam lgi

Ancha!!
Dia lelaki yang dari semester satu sudah menjadi temn Wulan,tidk jarang Wulan selalu jadi obrolan panas buat temen-temen nya di kampus
Di sebab kan ancha adalah anak orang kaya sedangkan Wulan adalah orang yang tidak mampu yang terus memaksa kan diri untuk kuliah di tempat itu

Ancha selalu menemani Wulan kemana pun..dan kapan pun Wulan butuh bantuan... ancha selalu jadi orang terdepan yang terus membantu nya
Mereka seperti sepasang kekasih tapi nyata nya mereka hanyalah sahabat..sahabat tidk lebih??!

"Emm ancha makasih yahh udah mau teraktirin aku"

"Sama-sama lan,
Makanan nya enak?"

"Enak banget,udah lama nggak makan enak kayak gini"

"Hehehe,klau kamu mau kita bisa makan siang terus kok sama-sama biar aku traktir"

"Tidk...tidk..aku tidak mau Cha"
Wulan menggeleng-geleng kan kepala nya tanda tidak setuju dengan tawaran ancha,bagi nya itu terlalu berlebihan...

"Ehhh 3 hari lagi mama ku ulangtahun aku ingin mengundang mu...kamu mau nggk?"

"Haaa!!!
Kamu ngajak aku??
Aku ini orang nggk mampu Cha nggk mungkin aku ke ulangtahun mama kamu...mau di taro di mana muka kamu kalau orang-orang tau kamu membawa orang miskin ke pesta mama mu"

"Ayolah lann...aku baru kali ini lohh minta di temani sama kamu"

"Hmmm yaudah dehh aku ikut kamu tapi untuk kali ini aja
Oke??"

"Oke!"

"Kalau gitu aku ke kampus yahh bentar lagi aku ada kelas"

"Mau aku Anter?"

"Nggk usah Cha,makasih yahh untuk traktiran nya"

Wulan berlari kecil meninggal kan cafe yang di dalam nya masih ada ancha...
Dia tidak ingin laki-laki itu terus saja mendekati nya...bukan karena tidak suka dengan nya tapi iya tidk ingin memberikan masalah untuk lelaki sebaik ancha

***

Wulan pulang dengan muka lesu,iya masuk ke dalam rumah berusaha memberikan senyum terbaik nya untuk wanita yang separuh baya,wanita yang sangat iya cintai bahkan tak ingin iya pergi dari hidup Wulan.

"Mahh Wulan pulang "

"Uhukk...uhukk...uhukkk"