Chapter 1

22 2 0
                                    

Pagi Hari Menunjukan Pukul 07.00
Di Sekolah SMA GarudaSaitama

"Hai Anan " ucap seorang lelaki tampan tidak lain adalah sendi sahabat anandya

"Apaan si lo genit tau ga" ucap yunita sambil memutarkan bola matanya

"Masih pagi , kalian tuh ribut mulu nanti jodoh tau rasa" ujar sofia smbil tertawa....

"Bisa diem ga si ,gw lagi nyari afghan dari tadi ga ketemu" pekik Anandya

"YaAmpun nan lu sensi amat si pagi pagi gini,lagi pms ya "Tanya sendi

"Tau ni ,tuh afghan lagi ngobrol sama Tara "Ucap sofia sambil menunjukan jari manisnya pada afghan dan Tara

"Oke gw kesana dulu ya" ucap anandya sambil berjalan menuju afghan dan Tara

"Oke"ucap yunita

DiDepanKelas XII IPS
Anandya Yang Kesal pun Langsung memarahi Afghan Dan Tara
"Afghan ,Tara Lo gimanasi tadi gw nunggu di depan gerbang tau taunya lo disini " 

"Ya maaf ,abisnya ni Tara dia pengen cerita sesuatu gamungkin kan ceritanya di di depan gerbang,makanya gw ajak kesini"jawab afghan

"OkeOkeGwMaafin.LainKaliJnganGini,EmngnyaLoMauCeritaApaTar?"TanyaAnandya

"Jadi gini gw sama andi tuh saling suka .Dan rencana kita berdua minggu depan tu kita nikah,tapi org tua gw ga restuin,gw mohon sama  kalian ,bantu gw buat bujuk org tua gw plisss.." Ujar Tara

Afghan dan Anandya pun terkejut akan hal itu , akhirnya mereka pun mau membantu Tara tetapi mereka masih ragu karena mereka belum pernah bertemu dan  kenal sama andi .Dan mereka pun mulai bertanya.

"Lo yakin mau nikah,dan secepat itu? Lo kan masih sekolah ,emngnya andi itu org nya kaya gimana,emng lu tau latar belakang keluarga andi ?"Tanya Anandya Sambil Merenyutkan Dahi nya

"Eh nandya lu nanya kaya reporter aja .Banyak bener tu pertanyaan" Ujar afghan sambil tertawa

"Iya nih anan Gw hrs jawab yg mana cba , intinya gini gw cuman tau andi itu anak yatim dan gw yakin gw bakaln bahagia nikah sama dia dan umur gw cmn beda 5thn sma dia ,Dia udah kerja dia kerja di perusahaan paps gw .pokonya kalian berdua harus berhasil bujuk paps sma mams gw oke" jawab Tara sambil meyakinkan anan dan afgan

"Tapi gw masih gayakin tar ,gw takut lo....." anandya blm selsai bicara Tara langsung memotongnya

"Udah lah nan gw ini yg nikah ,knp lo yg ribet si" ucapan tegas Tara membuat anan mnjadi diam dan hanya menghela nafas berat

"Oke oke gausah ribut .ini biar gw yang urus lu gausah khawatir Tar gw bujuk org tua lu.Besok gw kerumah lu sma anan"ucap afghan

"Okedeh makasih kalian yg terbaikk mwahhh lopyuyuyuyu 😘😗"ucap Tara dengan bahagia

"Lebay deh" ucap Anadya
"Iri bilang boss😎"ucap Tara

KeEsokan Harinya Anandya Dan Afghan Tiba di rumah kediaman Pak Saudagar Dan Ibu Tuti

"Assalamualaikum " ucap anandya dan afghan secara bersmaan

"Waalaikumsalam,Ada apa ya kalian datang kesini " ibu tuti pun menjawab

"Akhirnya datang juga ,yaampun jantung gw degdegan bgt.semoga mereka berhasil bujug org tua gw" ucap Tara dalam hatinya

"Gini bu,kedatangan kami kesini mau kasih tau ibu ,kalo Tara......" bu tuti langsung memotong pembicaraan afghan

"Kalian mau bujuk saya untuk merestui anak saya dengan andi? Hah!!! Dengar ya ,saya tidk akan pernah merestui hubungan anandya dan Tara

"Ibu apaan si masa aku sma nandya ,sama andi ibu,ibu tuh GJ bgt si"nyolot Tara

"Eh iya itu maksdnya kamu sama andi"ucap bu tuti yg merasa malu dgn ucapanya

"Udah lah mah ,biarin aja restuin merka lagian andi di kantor juga baik ko " ucap ayahnya tara Yaitu pak saudagar

'Melihat pertengkaran ayah dan ibunya Tara membuat anandya dan afghan membisu .Dan di sisi lain Tara yg panik dan takut tidak d restui olh org tuanya '

Akhirnya anandya pun angkat bicara
"Tante ,ijinkan Tara Dan andi mingdep (MingguDepan) menikah tan, kesian tan bagaiamana kalau mereka  nekat ngelakuin sesuatu ,dan kelulusan kami juga 5 hari lagi kan jadi tante gausah khawatir tentang sekolahnya Tara "ucap Anandya yang merasa gugup berbicara seperti itu

Dengan ucapan anandya akhirnya bu Tuti merestui pernikahan tara dan andi

"OkeBaik.Tante restuin tapi dgn satu syarat"
"Apa mams syaratnya?" Tanya Tara dengan semngat
"Kalau terjadi sesuatu mami dan papi kamu gaakan tanggung ,itu rsiko kamu dan itu keputusan kamu juga kan" ucap bu tuti smbil menaikan suara nya

"Hufttt akhirnya "ucap anandya dan afghan secara bersmaan dengan suara pelan

Anandya dan afghan pun sudah smpai di rumah mereka masing2.Dan Sangking bahagianya   Tara langsung ke kamar nya dan mengambil pnselnya dan melihat linegrup mereka bertiga

LINE

   ^GrupNyahNyahNyohNyoh^

Anandya

"Lo bahagiakan Taro"

"BAHAGIAAAAA,GWBAHAGIA
BGTBGTBGT POKONYA"

Afghan

"Sumpah tadi gw degdegan
Bgt,untung lo pinter ngomong
Anan "

Anandya

"Gw gitloh" 

"Makasih ya nan lo baik bgt deh😗

Anandya
Sama sama

Read

Kesokan harinya d sekolah anandya sedang asik mengibrol dengan sahabat2SMAnya

"Nan emng iya si Tara mingdep mau besok .eh mksd gw mau nikah "ucap sendi

"Lo tuh sen gimna si ngomong nya kaya bocah les ngomong dlu sono " ucap sofia
"Tautuh ,amun cek basa sunda namah belelol" ucap yunita

Dengan perkataan yunita membuat anan ,sofi dan sendi menjadi tertawa terbahak bahak

"Apansi klian emng ada yg lucu apa "ucap yunita sambil meraju

"Lagian lu nit ada ada aja balelol apaan tuh balelol ahahahha" ucap anandya smbil tertawa

Krinngg

Kringg

Kringg

'Pembicaraan mereka pun terhenti karen bel masuk sudah berbunyi dan mereka pun masuk ke kelas mereka masing masing '

Oke gaiss,segini dulu ya ceritanya .jangan lupa Vomet nya (vote and coment)🤗🤗😍
JnganSilentReadersYaGaes😚😙😘😃😂


   

PerjalananCintaAnandyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang