Duo VS Squad

1 1 0
                                    

"Lebih baik kau menenangkan dirimu dulu"

"Siapa namamu?"Tanyaku padanya. 

Dia hanya diam mematung disebelah pohon ini. 

"A..a aku tak ingat namaku"dia menjawab pertanyaanku dengan terbatah batah,badannya bergetar seperti orang menggigil.

"A...a apa aku boleh Bilang sesuatu?"Tanyanya dengan Nada terbata bata. 

"Baiklah kaumau bilang apa?"

"Aku takut.....mati."

Hah?benar dia sama sepertiku!.ketakutan yang sama sepertiku Sesaat aku mendaratkan diriku dari parasutku.

"aku sebenarnya juga takut mati."ucapku seraya berdiri dari tempatku tadi,aku sengaja bicara seperti itu dengan harapan pikirannya teralihkan. 

"hah?,kau takut mati?, tapi kau kuat sekali!,Kau menghajar 2orang tadi!"ia ngetakan itu sambil melakukan gerakan seperti sedang meninju orang.

"aku takut mati karena aku berfikir jika aku mempunya keluarga,kaupasti juga punya keluarga"sambil tersenyum kepadanya. 

"Jadi,kita harus berjuang untuk bertahan disini untuk keluarga kita"

"Emm.. Kau benar aku seharusnya tidak perlu takut segala,aku harus kuat!"

Aku berhasil membuatnya bersemangat.

"Apa kau mau menjadi temanku?,itung itung rasa Terimakasihku Karena telah menyelamatkanku,dan juga membuatku bersemangat lagi."

"ok,pasti aku mau ajakanmu itu, lagipula jika kita berkelompok akan lebih aman."

"Tapi kita tak ingat nama kit"tanyanya padaku.

"Kita pakai nama panggilan saja"

"Ok,perkenalakan namaku Frans"

"Ok,perkenalkan namaku Lisya"

Kami berdua bersalaman seperti orang yang baru kenalan 

Tunggu' emang kan aku baru berkenalan dengannya.

Tak lama kami bersalaman,Suara Ini lagi lagi berbunyi.

WIIIU, WIIIU, WIIIU! 

(ZONA AMAN TELAH MENYUSUT!)

"Sial! Kita harus lari!"

"tunggu!,kenapa?"

"nanti aku jelaskan!,sekarang ayo ikut aku"

Aku mengambil Scarku lalu lari kearah Zona Aman."Ayo cepat!"berlari hingga ngos ngosan.

Tap tap tap tap tap!

"Ayo Lisya!"aku lalu memegang Tangan Lisya dengan erat. 

"Ayo sedikit lagi!",Zona bergerak begitu Cepatnya,9meter dari belakang Lisya. 

SYUUUUT!,zona telah berhenti.Kami berdua sangat Lelah 

"kita dimana Frans?"Tanya Lisya seraya bersandar di pohon pinus besar.

"kita ada di BIMASAKTI STRIP,nama yang cukup unik"

Kami berhenti sejenak untuk beristirahat. 

"aku akan Cek digudang depan menggunakan AWMku."Jawabanya bigitu sinis,itu berarati Ia mulai percaya diri dan mulai tidak penakut. 

"Baiklah Lis"

Crek!,Ngiing! 

"Frans,didepan ada 2 orang,tidak!,maksudku 4"

"Mereka bawa senjata apa saja?,"2 orang pakai M4A1,1orang lagi pakai SKS,1orang lgi pakai SHOTGUN/M1014."jawabnya

"Tunggu!,Kita kan hilang ingatan, kenapa bisa tau senjata Itu?"tanyaku pada Lisya dengan heran(sambil menggaruk kepala).

"jangan Tanya aku,aku juga tidak tahu."jawabnya.

"baiklah,begini rencarannya,kau targetkan seranganmu dengan 2 pengguna M4A1,

Lalu aku maju perlahan lahan,soal pengguna SKS dan M1014 urusanku,setelah aku selesai aku memanggilmu menggukana Earphone ini"

"baiklah,aku mengerti."

Ok,Rencana sudah dikepakkan,ini akan sulit,karna situasi bisa mudah berubah.

Tak perlu khawatir tentang Zona,Zona kali ini berpihak dengan kami,hnya sekitar 11Meter,tentunya Zona bergerak sangat lambat dibandingkan dengan yang tadi.

Free Fire Battle groundTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang