OMAH JEJER TELU (bagian 2)

256 11 1
                                    

SimpleMan@SimpleM81378523Life is simple, stop making it complicatedJun. 28, 2020  27 min read+ Your Authors

FacebookLinkedInTwitter

-Omah jejer telu-
bagian ke 2

horror story

@bacahorror #bacahoror

ini adalah bagian lain dari cerita yg saya tulis, sebuah fenomena ghaib yg pernah terjadi di lingkungan rumah saya saat saya masih kecil, untuk yg belum sempat membacanya bisa mampir ke tab like di profil saya. cerita ini tidak bermaksud menakut-nakuti hanya sekedar berbagi.

bulan november, 2 tahun setelah penutupan pabrik gula diikuti dengan pembukaan pabrik kertas.

pabrik kertas ini tidak berada di wilayah pabrik gula jadi mohon digarisbawahi.

berdirinya pabrik baru tentu diikuti penyerapan tenaga kerja hal ini di manfaatkan oleh pengelola.

setelah direnovasi seadanya bangunan ini menjadi bangunan yg cukup layak untuk di tinggali, saat itu beberapa rumah juga sudah dibangun membuat fenomena omah jejer telu tidak lagi terlalu di khawatirkan oleh orang-orang, tapi, benarkah fenomena itu benar-benar lenyap?

di sinilah, putri datang dari sebuah desa di barat daya wilayah kami, wilayah yg sudah terkenal di provinsi kami sebagai wilayah penghasil anak-anak muda yg berani merantau, jadi buat orang yg bukan dari jawa timur, ada beberapa daerah yg memang terkenal pemuda-pemudinya ulet.

perempuan ataupun laki-lakinya benar-benar pekerja keras, hal yg membuat saya masih terpukau bila melihatnya.

puteri di terima di pabrik kertas dengan pembagian jam kerja 3 shift, setelah penerimaan itu, Puteri mulai mencari tempat untuk dirinya tinggal selama di kota orang.

saat itulah dia mendengar salah satu tempat yg menyediakan tempat tinggal, kost puteri yg dahulu pernah di kenal oleh warga desa sebagai bangunan omah jejer telu.

bagaimana semua di mulai? 

mari masuk ke dalam ceritanya.

Puteri datang siang hari, setelah mendapat alamat dari kenalan di pabrik sampailah puteri di bangunan dengan palang "kost khusus wanita" saat puteri mendekati bangunan itu ia terkesiap meihat rumah di samping bangunan kost di penuhi oleh orang, puteri nampak penasaran melihatnya.

puteri berdiri diam cukup lama di depan rumah itu, berharap ada warga yg berbaik hati memberitahunya apa yg terjadi namun tak ada warga yg memperdulikan puteri mereka tampak sibuk saling mendorong satu sama lain melihat isi di dalam ruang tamu. Puteri akhirnya memutuskan pergi.

ia duduk di depan bangunan dimana di sediakan sebuah kursi, sembari menunggu pengelola datang Puteri mencuri-curi pandang rumah di samping bangunan yg berjarak tak jauh dari tempat puteri duduk yg hanya terhalang pohon sawo yg mulai rimbun. disela-sela puteri mengamati, tiba-tiba

dia mendengar suara menjerit, suaranya nyaris membuat Puteri melompat dari tempatnya duduk, suara itu seperti suara seorang wanita.
tak tahu apa yg terjadi, warga terdengar saling berbicara satu sama lain sampai akhirnya seseorang yg ada di dalam rumah membubarkan masa.

pintu rumah akhirya di tutup diikuti oleh warga yg berhamburan pergi, saat itulah seorang lelaki paruh baya melewati tempat puteri duduk tanpa membuang kesempatan karena rasa penasaran yg sudah mengusik batin puteri memberanikan diri untuk bertanya.

"ngapunten, ada apa ya pak?"

"oh itu mbak, bu Rismoyo katanya ketemplekkan sudah beberapa hari ini beliau berlaku aneh trus dipanggilkan kiyai buat bantu, sepertinya sudah baikan"

Horor StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang