"Hmm"gue diem gak jawab apa yang si kanebo tanyakan
"Nin"ucapnya menanti jawaban gue
"Hmm,sebenernya udah 3 hari dapet mimpi kalo nindy ketemu aa "ucapku seadanya
"Di mimpi itu aa pake pakean yang putih putih dan nindy sama pake gamis putih sambil bawa buket makanan gitu,tapi nindy gak tau arti semua itu"ucapku sambil menunduk
"Saya juga sering mimpi kaya kamu,kamu pake gamis putih dan senyummu terus terukir hanya karna saya beri buket makanan ke kamu"gumam dia tapi masih kedengeran sama gue
'Aneh kok mimpinya bisa sama ya batin gue
"Menurut aa itu pertanda apa"tanyaku
"Gak tau"ucapnya
"Masuk yu,udaranya makin dingin"ucapnya sambil meninggalkan gue
Gue langsung aja ikutin dia,sampai di ruang tamu ternyata masih pada bahas pernikahan gue sama yudha
"Sayang bunda mau nanya sama kamu,boleh"ucap bunda nya yudha
"Boleh bunda,mau nanya apa"tanyaku
"Kamu benar mau ambil beasiswa kamu"tanya bunda
"Tergantung sih bun,kalo di bolehin sama a yudha ya di ambil kalo gak ya gak di ambil"ucapku sambil memakan brownis coklat kesukaan gue
"Yudha, bunda sekarang mau nanya sama kamu,boleh"ucap bunda
"Boleh"ucapnya,tapi anehnya dia bukannya liat orang yang lagi ngomong sama dia,dia malah liatin gue lagi makan sambil senyum senyum gak jelas lagi
"Kamu ngijinin sindy ngambil beasiswa nya"tanya bunda ke si yudha
"Itumah sih terserah sindynya kalo dianya mau ambil ya ambil aja,yudha mah selalu mengijinkan semua yang terbaik buat sindy"ucap yudha sambil fokus ke bunda
"Berapa lama di sana nya sayang"tanya bunda ke gue
"Hmm,biasanya kuliah di sana memakan waktu sekitar 6,5 tahunan sih bun"ucapku
"Hmm,gitu ya,kapan berangkatnya"tanya mamah
"Insyaalloh Kalo gak ada kendala awal bulan mah"ucapku
Skip ya gaes
Hari pernikahan udah makin deket gue udah mulai ikut prosesi pernikahan adat sunda mulai dari Neundeun omong (menyimpan janji),Narosan nyeureuhan(lamaran),Nyandakeun (seserahan),Ngeunyeuk seureuh,Membuat mungkin,Berebut uang
Neundeun Omong (Menyimpan Janji)
Prosesi pernikahan adat Sunda pertama disebut Neundeun Omong atau menyimpan janji atau ucapan.
Prosesi ini dilakukan untuk memastikan sang calon pengantin wanita belum menerima lamaran dari orang lain.
Kedua orang tua dari pihak pria akan menghampiri kedua orang tua dari pihak wanita untuk menanyakan hal ini.
Narosan atau Nyeureuhan (Lamaran)
Untuk menindaklanjuti Neundeun Omong, prosesi lamaran pun dilakukan. Pada prosesi pernikahan adat Sunda ini, pihak keluarga calon mempelai pria menyerahkan Sirih lengkap beserta uang pengikat sebagai isyarat bahwa pihak pria bersedia ikut membiayai pernikahan.
Selain itu, pihak calon pengantin pria juga memberikan cincin meneng atau cincin belah rotan sebagai tanda ikatan.
Nyandakeun (Seserahan)
KAMU SEDANG MEMBACA
SINDY
Romanceseorang remaja SMA kelas XII IPA yang bercita cita jadi dokter tapi cita citanya harus dia kubur karena dia akan di jodohkan sama bapaknya ke anak teman bapaknya. akankah dia bisa meraih cita citanya setelah dia menikah??akankah suaminya mengijinkan...