Mistake

Mistake Chapter 3

'Chanyeol? Apa kau sudah kembali ke Korea?’
‘ Appa ingin mengadakan makan malam di rumah besok? Dia ingin membahas tentang pernikahan kita’
‘ Chanyeol..’
‘Aku merindukanmu’ – Minhwa.

Chanyeol hanya tertawa membaca pesan yang dikirimkan oleh Minhwa.

“ Lancang sekali faggot sepertimu membicarakan tentang pernikahan” gumam Chanyeol dengan tatapan yang mengerikan.

************************************

-Tn. Byun House

Ting.. Tong...
Bunyi bel rumah terdengar dari dalam, Ny. Kim berjalan tergesa untuk menyambut tamu yang sedang di tunggu-tunggu.

“ Hii Chanyeol.... bagaimana perjalananmu ke China?” tanya Ny. Kim dengan ramah seperti biasanya.

Chanyeol hanya tersenyum sinis tidak ingin menanggapi basa basi dari Ny. Kim. Chanyeol menyelonong memasuki rumah Tn. Byun dengan angkuh diikuti oleh 5 anak buahnya yang setia mengikuti di belakang Chanyeol.

Ny. Kim merasa ada yang tidak beres dengan sikap Chanyeol yang seperti itu, ia merasakan firasat buruk. Ny. Kim tergesa gesa mengikuti langkah Chanyeol menuju ruang makan, dimana menjadi tujuan utama kedatangan Chanyeol.

Tuan Byun yang sedang disibukkan dengan ponsel ditangannya, seketika mengalihkan atensinya melihat kedatangan Chanyeol yang tidak biasa dengan membawa anak buahnya yang memakai kemeja serba hitam. Tuan Byun seketika menaruh ponselnya dan mengerutkan keningnya bingung dengan yang di lakukan Chanyeol.

“ Chanyeol..” Tn. Byun berdiri menghampiri Chanyeol diikuti Ny. Kim disebelahnya.

“ Apa kabar Abboji.. ahh.. sepertinya tidak perlu berbasa basi lagi iyaa kan Byun” Ucap Chanyeol dengan nada mengintimidasi.

“ Apa yang kau maksud Chanyeol” Tn. Byun mendadak gugup dengan perubahan wajah Chanyeol dengan aura Chanyeol yang tiba-tiba menggelap seperti ingin membunuh orang hidup-hidup.

“  Dimana Minhwa? Bisa kau panggil Minhwa untuk turun?? Ahh... Aku lupa.. maafkan aku Byun! aku turut berduka cita atas meninggalnya putri kesayanganmu, KIM MINHWA.” Imbuh Chanyeol dengan memasang wajah berpura pura sedih.

Seketika Tn. Byun dan Ny. Kim terkejut mendengar apa yang di ujarkan oleh Chanyeol. Rahasia yang coba mereka tutupi selama ini, tiba-tiba diketahui oleh Chanyeol.

“ Ada apa dengan ekspresi konyolmu ini Byun.. hahahaha... sungguh menggelikan” Chanyeol tertawa mengejek dengan keras.

“ kau mau memanggil Minh.. ahh.. maksudku Byun Baekhyun putramu untuk turun sekarang juga”

Tn. Byun masih tercengang dan membisu dengan tubuh yang mulai bergetar ketakutan.

“ Apa kau mendengar ku Byun?? Apa kau tiba-tiba tuli?!! Kau mau memanggil BYUN BAEKHYUN atau ingin anak buahku untuk menyeretnya kemari dihadapanku?!!” Nada Chanyeol kian meninggi dengan menekankan nama Baekhyun.

Karena tidak mendapat jawaban dari orang dihadapannya, Chanyeol menggertakan gigi giginya geram.

“ Baik! Jung bawa Baekhyun kesini!” perintah Chanyeol.

“ tu-tunggu Chanyeol.. maksudku tidak perlu menyuruh anak buahmu memanggil Baekhyun, aku.. aku.. akan memanggilnya untuk turun.” Ucap Tn. Byun mencoba tenang.

“ Yeobo, panggil Baekhyun kesini” bisik Tn. Byun kepada istrinya.

Ny. Kim ketakutakan dan bergegas pergi memanggil Baekhyun ke kamarnya di lantai 2.

Tidak lama Baekhyun turun dengan wajah sumringah dengan Ny. Byun yang mengekor di belakangnya. Ekspresi yang berbeda terpancar dari raut muka keduanya.