Matahari terbit, Memecahkan embun pagi.
Disaat seorang lelaki dengan watak tegas,sedang berada di depan cermin sambil memakai jas nya.ia terlihat begitu rapi walau umurnya yang sudah berkepala 5, Hidung bangir dan kulit putih membuatnya selalu terlihat tampak muda.
Mirachel john,
Biasa orang memanggilnya dengan panggilan mr.John...itulah nama dari Seorang lelaki yang sedang berdiri di depan cermin saat ini
''sepertinya Aku nampak tua sekarang,hahaha menjadi teringat semua kenangan saat Aku mengajari anak-anak itu menjelajah"
kata lelaki itu sambil melihat fotonya dengan beberapa anak yang ia pajang di dinding kamarnya****
Saat asik bernostalgia, tiba-tiba dering telfonnya berbunyi.."Hallo?" kata John memulai pembicaraan
"Hallo mr.John, kami telah menunggu anda, kira-kira jam berapa anda tiba disini?" jawab seseorang dari seberang telfon
"owh yahh, saya sudah akan berangkat sekarang'' kata john sambil berdiri dari duduknya
''baiklah,kami tunggu kedangannya mr.John"
telfonpun terputus dan John mulai berjalan menuju garasi mobilnya
yahh,dengan umurnya yang terbilang sudah memasuki lansia, tetapi kekuatan dan semangat John tak kalah oleh semangat Anak muda saat itu, ia bahkan masi bisa melakukan semua hal dengan sendiri tanpa bantuan orang lain, misalnya dengan menyetir kendaraan sendiri, ia masih sangat mampu melakukannya.
****
20 menit berlalu...
Kini lelaki dengan sebutan Mr.John itu sudah tiba di tempat tujuannya
saat memasuki lobby utama, John langsung disambut oleh beberapa orang yang mulai mengantarkannya ke sebuah ruangan
''Selamat datang di media penyiar terbaik di kota ini Mr.John!" Sambut salah seorang Wartawan terkenal yang sedang duduk di dalam ruangan itu
''hahaha, kamu ini terlalu formal untuk menyapa saya" tawa John
"untuk menghormati Anda,kiranya memang sudah seharusnya saya berbicara dengan bahasa formal, betul begitu Mr.John?'' jawab Wartawan itu sopan sambil menundukkan sedikit kepalanya di hadapan John
"yah terserah Anda saja, tetapi sebenarnya saya bukan orang yang suka berbicara atau berbincang dengan seseorang dengan bahasa formal, hahahah" tawa Mr.John untuk mengurangi rasa cangggung diantara mereka berdua
"owh yah Mr.John, perkenalkan nama saya Darma, saya di tugaskan untuk mengajukan beberapa pertanyaan pada Anda untuk menerbitkannya disalah satu majalah yang sedang kami rilis dan akan Menjadikannya sebagai topik utama dalam Majalah kali ini, apa Anda tidak keberatan?" tanya Darma pada John
"Saya tidak pernah merasa keberatan untuk hal yang baik, malah seharusnya saya mengucapkan terima kasih kepala Anda karena telah memberikan kesempatan baik ini kepada saya!" sahut John dengan tangan di dadanya
"Namun sebelum itu Mr.John , saya ingin Anda menanda tangani kontrak kerja kita ini!" kata Darma sambil memberikan John selembaran Kertas kontrak kerja
Setelah membaca kontrak kerja yang tertulis pada kertas itu, John akhirnya menanda tanganinya.
"Baiklah Mr.John, saya ingin bertanya sedikit tentang hal-hal yang pernah anda lakukan di waktu muda Anda?" tanya Darma
"Disaat saya mudah, saya banyak melakukan hal-hal di alam terbuka, saya orang yang sangat suka menjelajah, apa lagi untuk mencari surga dunia..world paradise, saya sangat suka akan hal itu, saya memang tertarik dengan Objek wisata yang saat itu memang sudah ada, tetapi akan ada rasa tersendiri disaat kita bisa menemukan hal yang tak pernah orang lihat dan itu sangat indah!" jawab John
''lalu, apa yang menjadi pendorong bagi Anda untuk terus menjelajah disaat Anda muda?" tanya Darma dengan nada yang mulai penasaran
" Dunia ini sangat luas, sebenarnya untuk menjelajahinya mungkin membutuhkan waktu seluruh hidup saya, disaat saya muda saya merasa tidak ingin hidup sia-sia ,bagaikan katak dalam tempurung, saya tidak ingin seperti itu, mumpung kaki masi sehat, jasmani masi bugar, yah kenapa tidak, satu hal yang selalu saya katakan dalam hati dan menjadi prinsip saya sampai saat ini yaitu...mencobalah hari ini karena hari esok mungkin saja kesempatanmu akan hilang!" tutur John sambil melontarkan kata mutiara
"owh begitu...,ini lah yang membuat saya sangat bangga untuk mewawancarai Anda, di setiap kalimat Anda, selalu menyelipkan Makna tersendiri untuk pendengarnya, lalu Mr.John...saya sempat membaca sebuah artikel tentang perjalanan petualangan Anda dengan membawa 100 Anak muda untuk ikut menjelajah, apa motivasi Anda untuk melakukan hal ini?" tanya Darma
"Motivasi saya adalah saya berpikir disaat umur saya mulai menua, saya ingin sekali untuk tetap melihat keindahan dunia ini terutama untuk melihat hal-hal yang belum sempat saya lihat, dan dengan mengenalkan keindahakan dan kenikmatin menjelajah pada anak-anak muda,saya harap mereka akan mencintai keindahan dunia ini, dan tidak menjadi Anak muda yang tak ada gunanya!" tutur John
"tetapi saya dengar, disaat waktu petang atau disaat senja mulai terlihat, Anda akan selalu memerintahkan Anak-anak didik anda untuk masuk ke dalam tenda?apa alasannya?" tanya Darma
"untuk hal itu saya memiliki jawaban saya sendiri, dan saya pikir mungkin cukup untuk saya pendam sendiri" jawab John singkat
" Sebenarnya Mr.John Itu adalah topik yang paling di nanti-nanti untuk pembaca Majalah baru ini, apa Anda tidak berkenan untuk membagi sedikit saja alasan anda tak menyukainya?" kata Darma yang mulai membujuk John untuk menceritakannya
"Baiklah, saya pikir mungkin memang seharusnya saya tidak merahasiakannya lagi dari siapapun,baiklah saya Akan menjawab pertanyaan dari anda...jadi begini....."
*****
Kalian penasaran gak sih?sama Alasan mr.john?
kalau iya jangan lupa untuk baca kelanjutan ceritanya yah
So,Let's read the next story!😁👍
Jika berkenan jangan lupa untuk follow Akun instagram model sampul Aku yah @_konox
KAMU SEDANG MEMBACA
Forgotten Twilight📍
RomansaUntuk mu penikmat senja, bagaimna?apakah indah... Beberapa orang mengganggap senja menjadi anugrah terindah yang Tuhan berikan di waktu petang. Senja bisa membuat senyuman seseorang kembali walau pun sebenarnya ia sedang rapu. Tetapi berbeda den...