Off

454 49 0
                                    

HAPPY READING!!

Siang ini aku mengajak Gun untuk makan siang di kantin teknik sekalian menunggu Tay dan New yang masih ada kelas. Saat akan pergi memesan tiba-tiba Gun membatalkan makan siang kami karena ada tugas kelompok dadakan.Aku kemudian mengantar kembali Gun ke fakultasnya.

"Aku tunggu di kantin ya,mau aku beliin makanan?"

"Iya,gak usah papii,kayaknya cuma sebentar kok kerja kelompoknya. Papi makan aja dulu nanti Gun makan di kantin teknik aja sekalian nunggu Tay sama New"

"Oke oke"

"Bye papi" Gun berbalik masuk ke dalam kelasnya

"E.. Gun" ucapku mencoba menahan Gun,tapi sepertinya dia tidak mendengarnya. Aku menghembuskan napasku karena merasa ada hal yang hilang dan aku tau pasti apa itu.

Biasanya Gun akan mencium leherku setiap kali aku mengantarnya ke kelas tapi kali ini tidak,bahkan tadi pagi selesai sarapan pun tidak ada kecupan di pipiku.

Sesaat aku melihat kedalam kelas Gun di mana dia terlihat bergerombol dengan teman-temannya dan nampak serius mendengar penjelasan dari salah satu temannya. Aku menghela napasku sebelum berbalik menuju perpustakaan fakultas seni ini. Aku tidak lagi berselera makan jadi kupikir membaca satu dua buku akan membuatku merasa lebih baik.

Di tengah koridor kelas Gun aku bertemu dengan Mild,mantan pacarku sebelum aku jadian dengan Gun. Dia adalah pacar pertamaku dan hubungan kami masih baik meskipun aku pernah menyakitinya saat mengatakan bahwa aku jatuh cinta pada Gun dan memintanya mengakhiri hubungan kami.

"Au Off" sapanya,di sampingnya berdiri sosok laki-laki yang cukup tampan.

"Heii Mild,apa kabar?"

"Baik. habis nganter Gun?"

"Iya,ada tugas kelompok dadakan tadi katanya"

"Ohh terus sekarang mau kemana?"

"Perpustakaan"

"Ohooo sejak kapan Off Jumpol jadi anak perpustakaan heum?"

"Sejak dulu,tapi gak keliatan soal nya dulu kamu seringnya ngajak ke mall dari pada ke perpustakaan"

"Bohong banget"

"Hahaha,cuma biar gak bosen aja. kayaknya Gun lumayan lama kerja kelompoknya. Oh ya dia siapa?"

"Hmmm udah ke duga. Oh ini,kenalin dia Mek pacar aku"

Aku melihat laki-laki yang sejak tadi hanya diam di samping Mild kemudian mengulurkan tanganku ke arahnya.

"Aku Off Jumpol temennya Mild"

"Udah tau,Mild sering cerita tentang kamu sama pacarmu,Gun. Katanya dia tertarik sama dia"

"Oii Mild,bener kamu tertarik sama Gun?"

"Habisnya dia cute sih,mana gemesin lagi anaknya easy going juga kan aku jadi gak bisa kalo gak tertarik sama dia. Makanya aku juga gak marah sama kamu pas tahu kalo kamu suka sama dia"

"Jangan macem-macem ya sama pacarku. Awas! Mek jagain pacarmu ya,kalo sampai pacarku hilang kamu yang aku cari pertama kali" ucapku dengan nada bercanda

"Dasar posesif"

"Biarin wekk"

"Eh Mild,katanya tadi kamu buru-buru mau ketemu teman mama kamu?"

"Oh iya! Ya udah Off aku pergi duluan ya,bye"

"Hati-hati" balasku

Aku kemudian melanjutkan kembali langkahku menuju perpustakaan,sesampainya disana aku mengambil satu buku acak dan membawanya ke kursi baca di dekat jendela. Membaca sekilas isinya sebelum mengeluarkan ponselku dan mengirim pesan kepada New dan Tay,mengingatkan mereka agar tidak lupa akan rencana kami minggu ini.

Feeling (Complete)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang