CERITA FANTASI LISTA

kamar rahasia 4

waktu bagi Desti untuk pulang dari kampus. Desti segera pergi ke rumah orang tuanya. sesampainya disana, ia menceritakan semua kejadian tadi malam. Ibunya menyarankan kepada Desti untuk segera menjual rumah tua itu. akhirnya, Desti menyewa rumah tua itu dan ada yang membeli rumah tua itu.

Desti menjual rumah tua itu kepada kakak beradik yang merupakan temannya. kakaknya bernama Elsa dan adiknya bernama Dianra. mereka membeli rumah tua itu dengan harga delapan juta rupiah.mereka segera pindah ke rumah tua itu.

sesampainya disana mereka menata dan merapikan barang-barang mereka. setelah selesai, mereka pun beristirahat siang.

malam pun telah tiba.mereka segera sarapan dan Elsa membantu Dianra untuk belajar dan mengerjakan pr. saatnya bagi Elsa dan Dianra untuk beristirahat, mereka tidur sekamar. kira-kira pukul satu malam, Dianra membangunkan kakaknya, Elsa katanya:"Ka..ka..ka Elsa bangun, ka!" lalu Elsa segera bangun dan Dianra berkata lagi:"Ka, aka mau buang air."jawab Elsa:"Ya sudah, sini kakak antarin kamu ke kamar kecil."

lalu Elsa mengantar Dianra ke kamar kecil. Dianra langsung masuk ke kamar kecil dan ia pun buang air. setelah keluar dari kamar kecil, Elsa dan Dianra kembali ke kamar mereka.sesampainya di depan pintu kamar, mereka lihat pintu kamar belakang terbuka sendiri. Elsa dan Dianra ketakutan dan langsung berlari ke atas ranjang dan mereka langsung tidur.

keesokan harinya, Elsa segera bangun Bersama Dianra dan mereka langsung beraktivitas.setelah mereka beraktivias, Elsa dan Dianra pergi ke sekolah. Elsa mengantar Dianra dan Elsa pun langsung pergi ke kampusnya.

sepulang sekolah juga, Elsa menjemput Dianra. sesampainya di rumah, Elsa menyiapkan makan siang dan Dianra bermain. Dianra mengambil bola kecilnya lalu ia bermain. tiba-tiba, bolanya menggelinding dan masuk ke kamar belakang.

lalu, Dianra berjalan menuju ke kamar itu untuk mengambil bolanya. sesampainya di depan kamar itu, pintunya terbuka sendiri, lalu Dianra masuk ke dalam kamar itu.di dalam kamar itu sangat gelap dan Dianra mulai ketakutan. Dianra cepat-cepat mengambil bolanya itu dan ingin keluar. sesampainya Dianra di depan pintu, ia melihat ada seorang perempuan cantik yang memanggil Dianra katanya:"Nak!"lalu Dianra menoleh ke belakang. rasa takut Dianra mulai hilang.