SEBELUM DIBACA, HARAP DI VOTE DAN FOLLOW SAYA DULU 😡😡😡
"BANG YEONJUNNNN!!!!" teriak Karina di dalam kamar nya.
Karena teriakan sang adik yang menggelegar, Yeonjun pun langsung sigap datang ke kamar Karina.
Yeonjun yang panik langsung nongol di pintu kamar Karina. "Apaan?" tanya Yeonjun tergesa-gesa.
Karina menatap Yeonjun kesal sembari menyodorkan lipstick nya yang tak ada isi nya. Yeonjun bingung dengan Karina.
"Maksud nya?"
"LIPSTICK GUE!" teriaknya kesal.
"Santai njeng, lama-lama kuping gua jadi budeg," seru Yeonjun kesal juga sambil menggosok telinga nya.
Karina menarik nafasnya dalam-dalam lalu menghembuskannya dengan kasar. "Lo tadi masuk ke kamar gua, kan?" tanya Karina dengan nada sesabar mungkin.
Yeonjun mengangguk. "Nah, lo ngapain tadi?" tanya Karina lagi.
"Gua... cuma minjem charger-an lo doang kok" jawab Yeonjun jujur.
"Bohong"
"Suer dah!
"Terus kalau gitu, siapa yang matahin lipstick gua?" tanya Karina mengintimidasi
"Ya mana gua tau," jawab Yeonjun lalu pergi dari situ meninggalkan Karina yang masih bingung bercampur kesal.
"Siapa sih yang matahin lipstick gua?" gumam Karina bingung.
"Ahh... Asahi sama Ryujin kali ya?"
🦓💦
"RYUJIN! ASAHI! SINI LO BERDUAA!" teriak Karina kencang dari kamar nya. Tak lama kemudian, Asahi dan Ryujin datang.
"Paan?" tanya mereka berdua.
"Jujur, siapa yang matahin lipstick gua?" tanya Karina ke mereka berdua sambil menunjukkan lipstick nya yang patah.
"Gatau, Asahi kali," jawab Ryujin ngawur membuat Karina melotot kepada Asahi.
Asahi yang di tuduh langsung kaget dan menggeleng kepala menatap kakak nya.
"Suer dah, demi apapun gua ga pernah matahin lipstick lo kak," ujar Asahi.
"Bohong dia kak, dia kan suka make lipstick," ujar Ryujin ngawur lagi membuat Asahi.
"Heh, mulut lo dijaga ya!" bantah Asahi dengan kesal.
"Jadi siapa yang matahin lipstick gua kalau gitu?"
"Ya mana gua tau" jawab Asahi dan Ryujin bersamaan, membuat darah Karina meninggi.
Karena kesal, akhirnya Karina pergi meninggalkan si kembar idiot ini dengan langkah kaki yang cepat.
"Kasian ih kak Karina" ujar Asahi dengan iba melihat kakaknya itu yang kesusahan.
"Ga peduli gua" ucap Ryujin melenggang pergi meninggalkan Asahi.
"Tu anak benar-benar...."
🦓💦
"MAMAAA!"
"Apaan sih, Karina?" tanya mama Lisa mengelus dada nya setelah mendengar jeritan anaknya.
"Mama matahin lipstick aku ya??"
"Hah? Engga tuh" jawab mama Lisa seadanya.
Karina mulai menundukkan kepalanya lelah. Tiba-tiba saja ia menangis karena lipstick nya yang patah itu. Karena iba, mama Lisa pun menghampiri anak perempuannya ini dan memeluknya.
"Udah... besok mama beli baru buat kamu, 3 box deh kalau perlu" tawarnya guna membujuk anaknya ini.
"MAMAAA! Lipstick itu ga bisa digantiin walaupun berlipat-lipat ganda!" ujar Karina kesal.
"Emang lipstick kamu apaan sih? Bisa bernafas ya sampai ga bisa dibeli lagi?"
"BUKANNN! L-lipstick itu pemberian dari teman aku" ujar Karina makin menangis, membuat sang ibu langsung panik.
"E-eh... udah nak, udah. Jangan nangis lagi. Besok kita suruh teman kamu beli yang baru" ujar mama Lisa ngawur membuat Karina kesal dan melepas pelukan tersebut.
"Nyebelin!"
Karina pun pergi meninggalkan mama Lisa yang kebingungan.
"Salah gua apaan?"
🕊️💦
Sedangkan di lain tempat, tepatnya di kantor Taeyong, ia sedang menggerutu kesal akibat noda di celana belakangnya; tepatnya dibagian pantat nya.
"Astaga, ini celana gua kok warna pink gini?"
Padahal, si Taeyong ga sadar kalau noda itu adalah patahan lipstick Karina.
Loh, kok bisa?
Bisa dong.
Kan tadi pagi dia ga sengaja dudukin lipstick anaknya di atas kasur tepat pas Taeyong lagi duduk di kasurnya Karina.
Hadeh
Pengen gua unpublish rasanya ni cerita :((
KAMU SEDANG MEMBACA
Lee Family
ЮморSatu keluarga kaya raya yang mempunyai beberapa sifat biadap nan absurd didalamnya.
