*22

1.5K 57 7
                                    

Setelah lama berada dirumah chanyeol, kini suho dan zeo besiap untuk pulang kerumahnya, tak lama kemudian suho menerima telfon dari ayahnya.

"Halo pah ada apa?" Tanya suho

"Kamu pergi ke jepang malem ini, buat urusan kerjasama bisnis sama perusahaan om leeteuk ya, ini papa di jepang, kamu nyusul papa tunggu!" Jelas papanya panjang lebar

Dan kemudian suho pun menutup tlfon dari papa nya itu, zeo yg tak tau kenapa papanya tiba-tiba telfon pun kemudian tanya pada kakaknya

"Ada apa bang?" Tanya zeo sambil menatap abangnya itu

"Abang disuruh papa ke jepang, ini mau berangkat" jelas suho pada adiknya itu

"Oh yaudah bang aku pulang sendiri aj, trs abang ke bandara aja gapapa" ucap zeo dengan tersenyum

"Nggak dek, abang takut kamu nnti sakit lagi, jd kamu disini aj, yeol titip ade gw ya, nnti maid gw dateng bawain bajunya" kata suho

"NGGAK BISA GITU DONG, AKU BISA SENDIRI AKU UDA BESAR, AKU GAK MAU SAMA DIA" teriak zeo sambil menunjuk chanyeol dengan jarinya

"ADEK NURUT! ABANG MARAH NANTI YA" kata suho dengan meninggikan suaranya

"Ho jan teriak dong takut dia" jelas chanyeol ke suho

Zeo hanya menunduk terdiam, dan ingin menangis, kemudian suho pun memeluknya

"Maafin abang ya, zeo nurut ya sama abang, zeo disini sama chanyeol kalo abang pulang nnti abang jemput, abang janji ga bakal lama" jelas suho sembari memeluk adiknya itu

Zeo hanya mengangguk, dan tak lama suho melepaskan pelukannya itu

"Titip ade gw, dan besok tlng ijinin juga, biarin istirahat dulu" kata suho pada chanyeol dan kemudian pergi meninggalkan rumah chanyeol dan pergi ke bandara

Zeo hanya melihat abangnya itu kemudian meneteskan air mata, chanyeol yg menyadarinya pun langsung memeluknya dan membawanya masuk.

Chanyeol memgantarkan zeo kekamar kosong yg berada di samping kamarnya

"Tidur gih" kata chanyeol kemudian ngacak-acak rambut zeo dan tersenyum

Zeo yang menyadari langsung menarik tangan chanyeol dan menatapnya sampil manyunkan bibirnya.

"Kenapa hm?" Tanya chanyeol

Zeo pun menggelengkan kepalanya

"Ngga mau tidur" kata zeo

Chanyeol hanya tersenyum sembari menatapnya, dan meyakinkan pada dirinya bahwa dia menyayangi zeo, berbeda dengan zeo yang meragukan perasaannya, dia menyukai park chanyeol, tapi dia ada lah murid park chanyeol, itu yang membuatnya menjadi ragu.

"Kenapa ngga mau tidur? Mau apa terus?" Tanya chanyeol

Zeo sedang malas berbicara sehingga dia hanya menggelengkan kepala sebagai arti "tidak mau"

Chanyeol tersenyum, kemudian duduk dikasur dan menarik zeo kedalam pangkuannya lalu memeluk pinggang zeo.

Zeo hanya terdiam, perasaan hangat yang nyaman membuatnya tak ingin melepaskan pelukan itu, dan membiarkan chanyeol melakukan hal itu.

"Knp hm? Sedih karna dimarain suho?" Kata chanyeol

Zeo hanya mengangguk, chanyeol kini memegang tangan zeo dan mengelus tangannya

"Zeo, kalo saya bilang saya sayang kamu boleh nggak?" Kata chanyeol dengan lembut

"Nggak boleh, saya kan murid kamu" jelas zeo sambil menatap mata chanyeol

"Saya sayang sama kamu" kata suho sembari mencium pipi zeo

Kini pipi zeo pun berubah menjadi merah, dan chanyeol hanya tersenyum melihatnya seperti itu?

"Malu hm?" Tanya chanyeol

Zeo hanya menggeleng sambil menunduk

Chanyeol mengankat dagu zeo dan menatapnya sambil tersenyum, kemudian memberi zeo kecupan pada bibirmya, zeo hanya terdiam mematung dan tidak tau harus melakukan apa. Kemudian chanyeol pun menurunkan zeo dari pangkuannya lalu menidurkannya dan beranjak berdiri pergi.

Kemudian zeo pun menahan tangan chanyeol dan menatapnya mata chanyeol

"Temenin tidur" ucapnya dengan tatapan sayu

Chanyeol hanya tersenyum dan menyetujuinya untuk menemani tidur.

Kini dia menemani zeo sembari memeluk badan zeo dari belakang

Bad Girl VS Guru BK -pcyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang