Crazy Love II (21+)

6 (21+)

Jaehyun tidak menyerah untuk mengganggu Jeje, karna ia selalu mendapatkan apa yang ia mau termasuk wanita, hingga ia pun menyuruh orang untuk menyelidiki Jeje

Dan orang yang waktu itu di cafe adalah suruhan jaehyun maka dia sedikit tau kelemahan Jeje

Dia akan menggunakan Mina untuk menjebak Jeje, sebenarnya jaehyun bukan menyukai atau mencintai Jeje

Ia hanya tertarik dengan tubuh sintal Jeje, dia memang tidak suka memakai pakaian wanita yang menampakkan tubuh nya

Namun siapa pun tau betapa menggodanya tubuh Jeje

********9452
Kalo Lo mau kawan Lo baik baik aja Lo Dateng ke bar xxxx

Sejeong
Siapa Lo anjing!
Apa maksud Lo!

********9452
Mina kawan Lo lg sama gue kita lg seneng seneng, kalo Lo ga cepet Dateng gue bakal nikmatin tubuh kawan Lo ini, dan jangan berani berani Lo kasih tau siapa pun Lo harus Dateng sendiri!

Jeje panik, dia mencoba menghubungi Mina namun nihil handphone nya tidak aktif

Jeje langsung menuju tempat yang dimaksud sendiri dan tanpa memberitahu siapa pun

Setibanya di bar tersebut, dia tidak kaget sebenarnya melihat jaehyun karna ia tau pasti ini ulahnya, siapa lagi manusia yang kini memiliki hobi mengganggu Jeje selain dia

"Mana Mina bangsat!"

"Santai sayang, Lo duduk dulu disini kalo ga gue ga akan serahin temen Lo" mau tidak mau Jeje mengikuti permainannya

"Mana Mina!"

"Lo minum ini dulu kalo udah abis gue akan keluarin Mina"

"Lo jangan main main sama gue, gue bisa habisin Lo disini!"

"Ck, Lo tinggal minum dan Mina akan Lo dapetin" Jeje pun meminum habis minuman yang diberikan itu alkohol dan Jeje tidak terlalu bisa meminum itu ia mulai kehilangan fokus dan tiba tiba saja ada notif masuk di handphone nya dan itu dari Mina

'brengsek gue dijebak' monolog Jeje

Dia pun langsung bangkit dan menyerang habis jaehyun walau dengan kondisi setengah sadar ia masih bisa menghajar jaehyun dan 2 temannya hingga terkapar

Ia segera keluar dari bar itu, dan ternyata di luar hujan. Ia menunggu taxi dan tidak ada yang lewat

Setelah beberapa lama jeje menunggu taxi yang  d kunjung datang, kebetulan Daniel lewat dan menyadari keberadaan Jeje ia berhenti dan menghampirinya

"Je, Lo ngapain?" Tanya Daniel sambil memegang bahu Jeje, tanpa ada jawaban dan Daniel sadar Jeje telah setengah sadar

"Shit, Lo mabuk je?" Masih tidak ada jawaban, Daniel pun langsung membawa Jeje masuk kedalam mobilnya, namun dengan kondisi seperti ini ia tidak bisa mengantar Jeje pulang

Bunda pasti khawatir, akhirnya ia membawa Jeje pulang kerumahnya, namun Daniel hanya sendiri dirumah hari ini

Daniel membawa Jeje ke kamarnya saat ia akan menyelimuti Jeje tiba tiba Jeje bangun dengan setengah sadar

"Daniel?" Panggilnya

"Iyah je ini gue, Lo kenapa bisa mabok?"

"Panas Niel, panas banget" ucap Jeje sembari melucuti pakaiannya, sungguh Daniel bingung namun ia lelaki normal sudah pasti ia sangat terangsang dengan situasi seperti ini

Si brengsek jaehyun bukan hanya memberikannya alkohol tapi juga minuman itu sudah diberikan obat perangsang

Daniel hendak meninggalkan Jeje, namun Jeje menahannya dan langsung menyerang Daniel

Bukan menghajarnya, melainkan menciumnya dengan sangat brutal

Awalnya Daniel menolak dan mencoba menghentikan namun dia pun terbawa suasana ini, ia mulai mengikuti irama Jeje bahkan kini ia yang memimpin permainan

Ia mulai menciumi leher Jeje dan turun ke payudara sintal Jeje, sungguh ini akan menjadi vaforit Daniel

Sungguh ini kenyal, halus dan kencang, Daniel kini sedang menyusu seperti bayi yang tangan satu sedang sibuk di payudara yang lainnya, dan yang satu lagi mulai berani menuju kewanitaan Jeje

Jeje sangat menikmati permainan Daniel, ini sungguh candu baginya setiap sentuhan Daniel sungguh nikmat ia sangat suka, kejantanan Daniel pun sudah berdiri dengan tegak hingga celana yang ia pakai terasa sesak

Daniel pun membuka celana nya dan di keluarkan penisnya, Jeje semakin terangsang dan tanpa berfikir langsung menggenggam dan di bawa nya ke mulutnya untuk di hisap

"Ahhhhhsss je"

Desah nikmat telah keluar dari mulut Daniel, Jeje sangat pandai mengulum penis, walau dia sudah lama tak melakukannya

Kemudian setelah Daniel sudah tidak tahan ia segera membaringkan Jeje dan menempelkan penisnya dengan lembut di selangkangan jeje dan mencoba menekan. Kedua kakinya direntangkan untuk mempermudah batang kemaluannya masuk. Perlahan-lahan kepala penis itu menyeruak masuk sungguh ini masih terasa sakit mungkin karna sudah lama jeje tak melakukannya

Pinggul daniel dengan lembut menekan, sehingga penis yang berukuran 17 cm dan berdiameter 3 cm itu mulai tenggelam keseluruhan. Daniel melakukan ayunan-ayunan lagi. Jeje akui, daniel memang cukup lihai. Perasaan sakit akhirnya berganti nikmat.

Tentu saja, ini pun bukan yang pertama untuk Daniel

Jeje mengimbangi kenikmatan ini dengan menggoyang-goyangkan pinggulnya.

“Terus je, ya.. seperti itu..” sebut Daniel sambil mempercepat dorongan penisnya.

“niel.. ohhh.., ohhh…” renguh jeje karena sudah tidak tahan lagi.

Mereka menghabiskan malam itu dengan sangat panas, entah apa yang akan terjadi besok namun malam ini mereka hanya ingin menikmatinya

....

Pagi harinya Daniel telah bangun lebih dahulu, dia memandangi Jeje dengan lembut

Tak lama Jeje pun bangun dari tidurnya, dia sadar apa yang dilakukan semalam jadi ia tidak kaget

"Morning" ucap Daniel dengan suara khas bangun tidurnya dan itu sungguh sexy menurut Jeje entah sisa reaksi obat itu masih ada atau Jeje sudah gila menyebut Daniel sexy bahkan Jeje berfikir untuk mengulangi kenikmatan semalam

"Morning" sambut Jeje sambil tersenyum

"Maaf Niel gue ga tau kenapa semalem gue begitu, tapi kayanya ada yang naro obat perangsang di minuman gue" Jeje

"Gpp je, dan maaf gue ga bisa tahan diri gue" Daniel

"Bukan salah Lo Niel"

"Coba Lo cerita kenapa bisa Lo ke bar?"

Jeje pun menceritakan semuanya

"Untung ini Lo, kalo yang lain mungkin gue bisa gila" Jeje

"Bangun yuk makan" tawar Daniel dan di setujui oleh Jeje

.....

Di meja makan saat mereka ingin mulai masak, namun Jeje memulai pembicaraan kembali

"Niel Lo bisa rahasiain soal semalem kan?"

"Tentu, Lo tenang aja"

"Dan Lo pasti tau kalo gue udah ga perawan"

"Gue juga ga akan bilang siapa siapa je" ucap Daniel sambil mendekati Jeje dan mengelus pucuk kepala nya

Entah siapa yang memulai namun bibir mereka kini saling berpagut dan...

.....