THANK YOU JISUNG(End)

angry!

Happy reading

10 Januari 2031.

15.20 KST.
  Minha dengan Jisung tengah berada di rumah orng tua Minha.

"Halo jie" kata Suzy sambil memeluk cucunya.

"Halo Halmeoni" kata Jie.

"Cuma jie nih di sapa, anaknya ngak" kata Minha pura pura ngambek.

"Issh jangan ngambek malu Ama anak" kata Suzy.

Dan kemudian memeluk anaknya.

"Yaudah masuk yuk, haeji sedang main" kata Suzy.

Dan akhirnya mereka masuk.

Minha menitip kan jie dan pergi ke kamar lamanya.

Minha membuka pintu kamar yang ada tulisan namanya itu.

Suasananya masih sama, tdk ada yang berubah, hanya satu yang berubah, tdk ada Jisung.

Minha duduk di kasurnya dan melihat fotonya dengan Jisung di atas meja.

"Ji aku kangen" kata Minha.

Flashback on.

"Dari mana kamu?" Tanya haechan yang menunggu Minha di ruang tamu.

"Aku kan udh ijin Ama eomma dan appa mau nginap di rumah temen" kata Minha.

"Tapi tadi malam oppa telpon teman teman kamu dan mereka bilang kamu gak ada disana, jujur kamu dari mana?" Tanya haechan dengan nada bicara yang sedikit naik.

"Iya aku bohong kalau aku ke rumah temen, aku nginap di rumah Jisung tadi malam, puas"
Minha meninggalkan haechan dan pergi kekamarnya.

"Aishh knp bisa Minha ke sana lagi" haechan mengusap kasar wajahnya.

Sedangkan Minha, dia langsung masuk kekamarnya.

Sedangkan disekolah Jisung sdh duduk ditempatnya untuk menunggu pelajaran di mulai.

"Woii bisu" tiba-tiba Jaemin memukul meja Jisung.

Jisung mendongkakkan kepalanya.

"Masih berani lu dekatin Minha" kata Jaemin menarik kerah baju Jisung.

Soal dimana dia tau Minha kembali dekt dengan Jisung itu haechan yang memberi tahu nya .

Bughh.

Jaemin memukul wajah Jisung.

Jisung jatuh terduduk sambil memegangi wajahnya.

"Gak ush deketin Minha lagi abis lu, le ayo pergi" Jaemin pergi meninggalkan kelas Jisung.

Jisung hanya bisa menahan rasa sakitnya.

Sedangkan di rumah Minha dipanggil untuk duduk bersama orang tuanya di ruang tamu.

"Tumben appa manggil aku jam segini" kata Minha.

"Minha appa mau ngasih tau kamu kalau Minggu depan kamu bakal tunangan dengan Mark" kata Minho.

DEG

"Loh kok gitu sih, Minha gak mau appa" kata Minha.

"Kamu harus mau Minha" kata appanya.

"Aniyo,Minha cuma mau sama Jisung" kata Minha.

"Buat apalagi Minha pertahanin dia, dia itu udh nyakitin kamu" kata Suzy.

"Nyakitin? Itu semua salah paham, Minha udh tau semuanya, dan Mark dlu lebih nyakitin Minha, kalian gak ingat" Minha berdiri dan meninggalkan orng tuanya..

"SETUJU ATAU TDK SETUJU KAMU HARUS MAU TUNANGAN DENGAN MARI" triak Minho saat Minha ada di tangga.

Minha berbalik menatap appanya.

"Mending Minha mati aja daripada harus ninggalin Jisung" kata Minha dan berlari kekamarnya.

Tak lama terdengar suara pintu yang di tutup dengan keras.

Skip malam

Setelah kejadian tadi Minha tdk Pernah keluar dari kamarnya, Bahkan eommanya sdh berkali kali memanggilnya.

"Minha keluar makan malam yuk, kamu tadi tdk makan siang loh" kata Suzy didepan pintu kamar Minha tpi Minha tdk menjawabnya, Minha masih duduk di dekat jendela sambil Melihat Keluar jendela.

"Gimana eomma, Minha udh mau keluar?" Tanya haechan yang menghampiri eommanya dan eommanya menggeleng.

"Eomma turun duluan aja, biar Echan yang bujuk Minha." Kata Haechan dan eommanya setuju.

"Dek, buka pintunya dong" kata Haechan..

"Dek ayo dong jangan gini, kamu bisa sakit kalau gini terus," kata Haechan.

"Kamu kan bilang gak ngak mau ngerepotin eomma appa dan oppa kan? Jadi sekarang keluar yah, trus makan malam" haechan msih membujuk Minha..

Tapi Minha tetap saja diam tdk ada niatan untuk membalas ucapan oppanya.

Akhirnya haechan turun dan menghampiri kedua orng tuanya dan dia menggelengkan kepalanya.

Sedangkan Minha, Minha beranjak kekasurnya dan mengambil hpnya.

Dia membuka hpnya dan melihat foto fotonya dengan Jisung.

"Kamu tau sung, aku gak mau pisah sama kamu, cukup seminggu ini aku gak smaa kamu" kata Minha.

Dia membaringkan badannya dan menutup badannya dengan selimut, Minha menahan rasa laparnya dan memutuskan untuk tdr.

Mianhae pendek.

Typo bertebaran 🙏

Jangan lupa vote dan komen