Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tepuk tangan riuh lansung terdengar di SMA NEGRI yang sedang mengadakan acara musik sabtu siang ini, Sebuah Band music baru saja menyelesaikan satu lagu yang di bawakan. Empat pemuda anggota band tersebut lansung turun dan masuk ke dalam ruang Backstage milik mereka sendiri.
"Gokil makin rame aja yang demen lu, Vin." Sahut pemuda yang kini menaruh bass nya ke dalam tas pelindung yang sudah di beri nama 'Haris - Moonlove' Yang mana itu adalah nama dia sendiri dan nama Band mereka.
Pemuda dengan kulit putih itu menoleh lalu menasang senyum tipis, Ravin namanya.
"Ya gimana, gue ganteng?"
"Huwek!" Sorak Pemuda berkulit hitam manis dengan jeans sobek di bagian dengkulnya, Pemuda itu vokalis band yang kini duduk bersandar sambil memakan pisang yang di sediakan, Namanya Elang.
Sedangkan ada satu pemuda yang kini terdiam di pojok ruangan sambil terus memandang ponselnya, membaca satu persatu pesan yang masuk ke ponselnya. Saat di pastikan semua terbalas dia lansung mengantungkan benda pipih itu dan menyusul duduk di dekat meja yang di penuhi makanan.
"Abis ini Job kosong kan sampe tiga bulan kedepan?" Katanya, membuka suara.
Ravin sebagai ketua dari Band ini menoleh ke arah sumber pertanyaan itu, Gibran si drummer band yang kini asik memakan buah anggur bersama Elang.
"Iya kosong, gue mau fokus kegiatan di Gereja." Jawab Ravin dengan tenang.
Gibran bertepuk tangan salut, "Mantep banget calon penghuni surga kita ini!"
"Eh berarti lu ReJa ya?" Celetuk Elang yang memajukan badannya, menatap ke Ravin penasaran.
Haris ikut mendekat, dia kini menunjukan wajah kebingungan, "ReJa apaan?" Pertanyaan itu terlontar mewakili Ravin yang sama bingungnya.
"Remaja Gereja, kalo di Kita kan Remaja Masjid." Jawab Elang polos.
Sontak pertanyaan itu di hadiahi toyoran dari Ravin, "Di kira semua server sama kali ya?!"
Gibran terbahak kencang, "Lang, Lang. Fans lo mana tau nih sisi tolol lu yang ini." Ucapnya menggelengkan kepala. Sebabnya, Elang memiliki image kalem dan keren, jauh lah dari kata Bobrok. Karna tak semua orang bisa melihat sisi itu.
