Hati ini pernah diisi oleh seretetan kata,
Namun hati ini juga dipatahkan oleh serentetan alasan
Sampai aku merasakan terluka karena pernah menjadi terlalu perasa.
.
.
.19.53
JAKARTA
16 JULI 2020..
.
.HELLO RECEYES,
Sebelumnya aku mau minta maaf karena ketidakkonsistenan aku dalam menulis. Karena merasa masih banyak yang harus aku pelajari lagi. Maaf atas ketidaksempurnaan ini. Tapi semoga kedepannya bisa lebih baik lagi. Amin.Ohiyaa, buat kalian yang mungkin udah baca, pernah baca, atau baca sekilas mengenai Tulisan aku yang berjudul "ZOLI (Zona Literasi)"
Iya tulisan ini sempat keapus karena ketidakfokusan aku dalam menulis. Jadi sangat disayangkan, karena aku tidak sempat menuliskan kata-kata terakhir disana(ups, udah kayak mau metong aja😅). Maksudnya tidak ada kesan terakhir, atau tidak ada kata perpisahan untuk mengakhiri tulisan itu.Jadii, kalau misalkan ada kesamaan tulisan disana dengan dilapak ini, mohon untuk dimaklumi. Karena author ini masih belum bisa move on sepenuhnya dengan lapak disana, dan sangat menyesal karena kepencet 'hapus'. 😭😭😭
So, enjoy guys❤
And happy reading🤗
Ohiya satu lagi, jangan lupa terus dukung aku untuk mengembangkan lapak ini.
Jadi jangan pelit kasih bintang yaa😘
Love u,
Rchlys💛😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Kasih Cerita kita
PuisiTentang aku yang menulis ditiap lembarnya membentuk kata, rasa, dan luka yang dituangkan dengan tulisan cerita, angan, cita-cita dan cinta. semua melebur jadi satu membentuk aku dan kamu, menjadi kita di KISAH KASIH CERITA KITA. oleh aku yang pernah...