Ariana Grande as Vanessa Riana at multi media!
• • •
Author's point of view.
8.36. pagi.
Sekarang hari Minggu, Carl baru bangun dari tidurnya dan tidak tahu mau berbuat apa. Ia terlalu malas untuk mandi, jadi ia tidak memutuskan untuk mandi.
Tok tok tok...
"Siapa ya?" Ucap Carl. "Hei Carl, ini aku Vanessa!" Ucap seseorang dari sebrang sana. Carl pun membuka pintu apartement nya dan membiarkan Vanessa masuk.
"Heiii kenapa pagi pagi kesini Van? Kan aku belom mandi, malu tauuu," Ucap Carl. "Santai aja Carl, gapapa kok!" Jawab Vanessa.
"Oh iya, kamu rapih rapih gini mau kemana?" Tanya Carl penasaran. "Ooh aku? Aku tadinya mau ajak kamu sarapan, sambil keliling-keliling deket sini." Kata Vanessa.
"Oh iya, aku mau banget Van, tunggu ya aku mandi dulu. Tenang kok aku usahain mandi secepat kilat!" Cerocos Carl.
Carl pun segera mengambil handuk dan pergi ke kamar mandi.
***
"Hey Van! Aku udah selesai mandi nih, ayuk pergi!" Ucap Carl. Vanessa melongo, melihatku seperti melihat hantu. "Hellooo Van? Kenapa sih?" Tanyaku. "Wah tidak Carl. Tapi kamu cantik sekali, loh!" Vanessa akhirnya bicara.
"Wah aku jadi malu tau ga, Van? Makasih loh. Kamu juga lebih cantik." Ucap Carl memuji Vanessa sambil menahan malu.
"Bisa banget sih Carl, aduh gausah ditahan malunya kali," Ucap Vanessa. Vanessa memang tahu betul kalo Carl lagi menahan rasa malu. Hahahaha.
"Oh iya dong Carl mah segalapun bisa!" Ucap Carl yang sangat amat amat ke-pe-de-an. "Ew Carl, stop gaya kepedean kamu deh!" Jawab Vanessa. "Yayayayaya,"
"Yaudah deh ah, yuk pergi Carl!"
Carl dan Vanessa pun segera pergi mencari sarapannya.
***
Carl melihat warung padang yang modern disana.
"Vanessa! Ke restoran itu aja yuk. Disana khusus makanan padang. Pasti dijamin enak deh!" Kata Carl antusias.
"Yaudah boleh deh, bisa buat sarapan ya, Carl?" Tanya nya.
"Sebenernya sih kurang tepat, tapi ga papa deh ayuk ah!" Kata Carl tidak sabaran. "Yaudah Carl masuk aja kali," Ucap Vanessa.
***
"Mba, mau pesen apa ya?" Ucap seorang pelayan yang sepertinya orang Indonesia. Karena logat nya logat orang Jawa. Me-dok.
"Rendang nya ada kan? Itu satu sama ayam gulai nya, sama daun singkong juga ya mas. Jangan lupa sambal nya banyakin ya!" Ucap Carl.
Bodo amat kali kali makan banyak hahaha. Batin Carl.
Sepertinya Vanessa tidak mengerti jenis makanan sini. Karena dia daritadi planga-plongo sana-sini.
Setelah beberapa menit, makanan yang dipesan Carl pun sudah datang. Vanessa pun mencoba langsung mencomot makanan nya pakai tangan.
"Cawrl iyni awpa si kok enyak bangwet?" Tanya Vanessa, padahal makanan yang ada dimulutnya belum selesai ditelan.
"Aduh Van, telen dulu deh tu makanan!" Seru Carl. "Iya iya udah nih!" Ucap Vanessa. "Naaah, gitu dong!"
"Jadi, ini namanya apa?" Tanyanya, lagi.
"Yang kamu makan itu, namanya rendang. Itu kayak semacam daging sapi yang dikasih bumbu pedes. (Maaf salah aku ngasal HAHAH) kalo yang aku makan, ayam digulai. Kuahnya enak loh Van." Ucap Carl panjang lebar.
"Oooh gitu... Kalo ini apa? Kok warnanya hijau?" Ucap Vanessa sambil menunjukan sambal ijo.
"Ini sambal Van. Cobain deh!" Usul Carl.
Setelah Vanessa mencobanya, raut wajah Vanessa sangat amat lucu. Ia mencoba nya sangat banyak, tidak sedikit. HAHAHAHAHAHAHAHAHHAHAA. Tawa Carl dalam hati.
"Pfffttt HAHAHAHAHAHAHAHAHHAHAHAHAHAAHAHAHAHAHHAHAHAHAHAHAHAHAHAHHAHAHAHAHAHAHA" Carl tertawa terbahak-bahak melihat raut wajah Vanessa.
"Ini apaan sih Carl? Kok pedes?" Tanyanya.
"Ih Van, ini tuh sambel! Sambel emang pedes tau! Wajah kamu lucu banget Van serius HAHAHAHAHAHAHAHA" Tawa Carl, lagi.
"Ih jangan ngetawain deh Carl, aku malu! Aku kira rasanya manis gitu, ternyata pedes. Ah nipu!!!!!!" Ucap Vanessa dengan wajah bete.
"Iya iya maafin aku dong my baby bala bala Vanessa," Ucap Carl menggunakan puppy face.
"Dapet kata darimana sih Carl, jijik ah!"
"Ih iya deh iya!" Jawab Carl pasrah.
"Udah yuk ah Van, kita makan jadi lama banget. Serius." Ucap Carl.
"Iya nih Carl, sumpah gaterasa udah jam 11 siang, pulang yuk! Berapa jam coba kita disini? Jauh banget sih perjalanan dari apartement," Ucap Vanessa panjang lebar.
"Iya yaudah ngapain masih duduk? Ayooo!" Ucap Carl menggandeng Vanessa.
Carl dan Vanessa pun kembali ke apartement dengan perut sudah terisi.
To be continue...
A/n: hai, part empat posted nih hehehe. Gimana ceritanya? Keabisan ide banget gatau mau adegan apa.......... Jadi update nya lama deh! Votes ya kalo suka, comments juga kalo bisa. Jangan jadi silent readers! 25++ votes for next. Bye!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Autumn // c.d
Teen FictionAku, hanya seorang gadis Indonesia yang pindah ke London. Hari-hariku di London sangat membosankan. Walaupun aku mempunyai banyak teman. Hari-hariku menjadi berwarna setelah bertemu pria itu. Pria yang menurutku baik hati, penyayang, pintar, dan ta...