HOTD : Legacy

Chapter 4

4 Kebenaran & Istri

Satu bulan dan sepuluh hari telah berlalu sejak Nick berteman dengan Saya. Saya adalah seorang gadis yang bangga tetapi dia adalah orang yang baik yang biasanya dia sembunyikan dengan keangkuhannya. Ketika hari-hari berlalu, Saya mulai menunjukkan dirinya yang sebenarnya kepada Nick, Saeko, dan Shizuka. Saya meminta izin orangtuanya untuk pergi menyelam, meskipun ayahnya tidak ingin mengizinkannya, ibunya menyuruhnya pergi tetapi diam-diam mengirim beberapa pria untuk menjaga putrinya.

Dia mengetahui tentang dua teman putrinya, Nickolas dan Saeko. Pada awalnya, dia ingin memisahkan Saya dari Nick tetapi ketika dia menemukan bahwa Busujima juga bersama mereka, dia memutuskan untuk sedikit mempercayai pria itu tetapi masih membuat beberapa pria mengikutinya dalam contoh. Dia menemukan bahwa Nick adalah perokok dan peminum, tetapi dia tahu bahwa jika seseorang melakukan itu, itu tidak membuat mereka menjadi orang jahat. Dia juga mendengar bagaimana Nick selalu melindungi putrinya dari orang-orang jahat dan bajingan yang dia percayai padanya.

Nick memperhatikan orang-orang yang mengikutinya, tetapi karena mereka tidak pernah mengganggunya, dia membiarkan mereka. Shizuka menjadi sangat dekat dengan Nick dan dua gadis sekolah. Shizuka juga kadang-kadang bergaul dengan mereka, tetapi dia menghindari kebiasaan mencari kesenangan mereka. Saeko akan selalu mengikuti Nick, tetapi SAYA kadang-kadang mundur ketakutan dan itu bukan sifatnya.

Dalam dua bulan ini Nick menjadi sangat dekat dengan Saeko dan Shizuka, dia tahu bahwa dia memiliki perasaan untuk keduanya dan keduanya memiliki perasaan untuknya. Nick memutuskan bahwa dia seharusnya tidak menahan diri lagi dan setidaknya memberi tahu mereka berdua tentang dirinya yang sebenarnya. Karena jika mereka tahu kemudian, itu akan lebih menyakitkan. Jadi Nick memanggil Saeko dan Shizuka ke apartemennya. Keduanya tiba bersama di mobil Shizuka.

"Masuklah Saeko-chan, Shizuka-chan" mereka berdua tidak menunggu dan memasuki apartemennya. Shizuka membuka kulkasnya dan mengeluarkan bir. Dia telah berada di sini sebelumnya dan Nick mengatakan kepadanya untuk memperlakukannya sebagai rumah keduanya. "Jadi, apa yang ingin kamu bicarakan?" Saeko berbicara ketika dia duduk dan Shizuka juga mengangguk. "Aku tahu kalian berdua sudah mulai menumbuhkan perasaan kepadaku" kedua wanita itu terkejut dan saling memandang. "Apakah sudah sejelas itu?" Saeko bertanya, "Mou ~, jadi siapa di antara kita yang suka ~?" Shizuka mungkin orang bebal tapi dia dewasa. Dia tahu bahwa salah satu dari mereka akan terluka. "Itu akan menjadi masalah jika aku menjadi seseorang yang normal", kedua gadis itu menatapnya seperti dia menumbuhkan kepala kedua. "Apa yang ingin kamu katakan? Kamu akan memiliki kita berdua ??"Saeko bertanya dengan bingung, "Aku mengatakan bahwa hukum manusia tidak mengikatku karena aku bukan manusia," kata Nick.

"Apakah kamu merokok ganja?" Saeko bertanya dengan marah. "Jika kamu merokok gulma, aku tidak akan menjadi temanmu lagi ~" Nick tahu ini akan terjadi. Dia membentangkan sayapnya dan keduanya pingsan. "Ini akan jadi malam yang panjang ..." Nick menggosok pelipisnya. Setelah beberapa waktu, Saeko dan Shizuka bangun dan menatap Nick. "Fiuh ... kupikir aku mabuk, aku melihat Nick-chan menumbuhkan sayap ~" Shizuka berkata, "Apa ?? Kupikir itu hanya mimpi" kata Saeko dan memandang Nick yang duduk di depan mereka. "Tidak, itu nyata, aku punya sayap dari sisi Ayahku meskipun aku tidak terlalu sering menggunakannya," kata Nick membentangkan sayapnya lagi. "Bisakah aku menyentuhnya?" Saeko bertanya dan Shizuka juga mengangguk. Nick memberi isyarat kepada mereka bahwa itu baik-baik saja dan menyalakan sebatang rokok.Keduanya mulai membelai sayapnya dan mereka merasa itu sangat lembut.

Setelah beberapa waktu, kedua gadis itu kembali duduk, "Jadi, apa kamu ~?" Shizuka lebih terkejut karena dia adalah seorang perawat dan memiliki gelar medis. Itu sangat mengejutkannya tetapi tidak bisa menyangkal karena buktinya ada di depan matanya. "Saya konsep Alam jika Anda ingin tahu definisi saya yang paling sederhana," kata Nick kepada mereka. Saeko berbicara kali ini, "Apa maksudmu dengan konsep Alam?" Nick menjawab, "Penciptaan, Penghancuran, Kelahiran, dan Kematian, inilah beberapa konsep Alam yang tidak dapat dipungkiri" Kedua gadis itu mengangguk mengerti. "Jadi, konsep apa kamu?" Saeko bertanya lagi. "Aku Kematian, sebenarnya ibuku dikenal sebagai Nyonya Kematian tetapi aku memiliki kekuatannya juga, aku tidak bisa dibunuh atau mati" Kedua gadis itu terkejut lagi mendengar itu, mereka tidak"Aku tidak percaya sepenuhnya padanya," kata Nick. Nick membuat tangannya seperti pisau dan menikam dirinya di dalam hatinya, kedua gadis itu melihat itu dan wajah mereka dipenuhi teror dan ketakutan. Mereka ingin berteriak tetapi tidak ada yang keluar dari mulut mereka. Nick menggunakan tangannya yang lain untuk merobek lubang di dadanya sementara darah berceceran di sekitar ruangan, tetapi ada sedikit perbedaan darah itu benar-benar hitam.

Nick menunjukkan kepada mereka berdua detak jantungnya, setelah itu dia menarik tangannya, dan dadanya sembuh tanpa meninggalkan bekas luka "Sekarang, apakah kau percaya padaku?" kedua gadis itu tidak menjawab dan diam. Nick menunggu mereka untuk tenang ketika Shizuka berbicara dengan serius, "Tidak peduli betapa sulitnya untuk percaya tetapi Anda menunjukkan kepada kami cukup bukti, saya percaya Anda" Saeko juga mengangguk. ? " Nick hanya mengangguk. "Meskipun aku mati tetapi aku tidak membunuh siapa pun, ibuku juga tidak, kami hanya menjalankan hukum," kedua gadis itu mengangguk mengerti. "Jadi bagaimana jika kami menolakmu?" Saeko bertanya padanya. "Aku hanya akan memintamu untuk tidak pernah mengungkapkan identitasku dan aku akan meninggalkanmu sendirian," jawab Nick padanya. "Bisakah aku berbicara dengan Saeko-chan sendirian ~?"Nick mengangguk dan meninggalkan ruangan dan berdiri di luar.

Setelah beberapa waktu pintu kembali terbuka dan Saeko mengisyaratkan dia untuk masuk. "Jadi, kurasa kalian berdua mengambil keputusan?" Nick bertanya dan Saeko dan Shizuka mengangguk. "Tapi kamu mengatakan bahwa kamu abadi kan? Jadi apa yang akan terjadi pada kita? Kita akan mati karena usia tua." Saeko berbicara. "Aku akan membuat kalian berdua abadi seperti aku dan keluargaku," Saeko dan Shizuka mengangguk. "Kami bersedia berbagi dengan Anda, kami tahu bahwa Saya mungkin akan bergabung di masa depan, tetapi kami ingin yang lain perlu disetujui oleh kami," kedua gadis itu berbicara bersamaan. "Kenapa kalian berdua menerima ini?" Tanya Nick. "Aku tahu pria kuat menarik banyak wanita, jadi itu mudah bagiku karena kamu tidak jatuh dalam aturan manusia," Saeko berbicara. "Meskipun pikiranku tidak seperti Saeko-chan, aku datang untuk menyukaimu dan karena hukum manusia tidakUntuk mengikat Anda, saya baik-baik saja dengan Anda membagikan Anda ~, Anda adalah pria terbaik yang saya kenal ~. Setiap kali saya melewati seorang pria, mereka menatap saya dengan nafsu yang jelas di mata mereka, tetapi saya hanya melihat penghargaan di mata Anda setiap kali Anda melihat saya ~ "Shizuka mengutarakan pikirannya.

"Aku pasti pria paling beruntung di planet ini," Nick berbicara dan Shizuka cemberut. Tapi Saeko punya ide lain, dia meraih Nick dan mencium, ini adalah ciuman pertama mereka jadi ceroboh tapi Nick dan Saeko sama-sama menyukainya. Shizuka cemberut "Mou ~, aku juga menginginkan milikku ~" Shizuka menuntut dengan manis dan Nick menurutinya dan menciumnya juga. "Jadi, apakah kalian siap untuk menjadi abadi?" Kedua gadis itu mengangguk dan Nick menyentuh kedua kepala mereka dan mereka diselimuti kegelapan. Begitu kegelapan memudar Saeko dan Shizuka mulai terlihat, mereka menjadi lebih cantik dan kulit mereka menjadi sedikit pucat yang membuat mereka lebih cantik. Keduanya pergi ke cermin dan mulai memeriksa penampilan baru mereka.

Kedua gadis itu dikeluarkan dari pikiran mereka dengan suara wanita baru. "Aku menyetujuinya" kedua gadis itu berbalik dan menemukan seorang wanita dengan tato di sekujur tubuhnya. "Nama saya Ashley Morningstar atau biasa disebut Lady Death, saya ibu Nick dan saya harus mengatakan bahwa pilihan putra saya baik," kedua gadis itu memerah dan memutuskan untuk memperkenalkan diri kepada Ibu mertua mereka yang sekarang. Setelah satu jam Ashley mengucapkan selamat tinggal pada mereka dan kembali ke wilayah mereka. "Nyonya Death benar-benar baik ~" Shizuka angkat bicara. "Aku pikir dia akan menakutkan dari penampilannya tapi dia agak baik" Saeko juga memberikan pandangannya. "Kamu keluarga, jadi dia akan baik padamu, biasanya kita tidak peduli dengan manusia," kata Nick. Setelah itu Nick mencium keduanya dan mengantarkan mereka ke mobil mereka.Mereka memutuskan bahkan jika mereka terikat tetapi mereka ingin mengambil sesuatu dengan lambat.

"Dunia akan berubah menjadi omong kosong besok ...," pikir Nick dan kembali.