[29]

65 12 0
                                    

0602
Jisoooya

"Kenapa Jis, tumben nelfon?"

"Lo sibuk?"

"Gak sih biasa aja. Lagi istirahat ngerjaiin proyek gue"

"Bisa dengerin cerita gue?"

"Tergantung sih... bayarannya berapa?"

"Yaudah gak jadi"

"Eh... becanda Jisooo"

"Lo beneran ada waktu kan?"

"Iya.. apasih?"

"Gue cuman gak ngerti aja sama kasusnya novel baswedan, masa cuman setahun?, ya kali bentar banget. Matanya pak novel aja sampai begitu, belum lagi biaya buat pengobatan sampai ke singapura loh, terus katanya 'gak sengaja'. Really?"

"Lo...... nelfon gue cuman bahas ini?"

"Cuman lo bilang?, ini tuh serius"

"Iya tahu Jis... gue juga gak setuju. Pemerintah kurang gesit, jadi ya udah"

"Yaudah?!"

"Gue gak tahu mau ngomong apa lagi"

"Hehssh, males ngomongin ginian sama lo"

Panggilan Terputus


Gue nulis ginian pas heboh hukuman ringan yang dikasih sama pelaku yang buat mata pak Novel sakit gitu. Gak tahu pas post cerita ini, itu berita udah terkubur atau malah makin hype.

[JJ] : Falguni [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang