Pesulap Xiaojiao Niang: Shanlihan, akhirat! [ END ]

981 - 1000

Bab 981: Tidak ada keraguan bahwa kamu akan mati (tengah)

Fu Qi dan Jiang Shuan sedang berbicara, mereka mendengar seorang tentara berlari untuk melapor.

"Jenderal Jiang,

Tuan Xu Jiedu mengundang Anda untuk datang." Jiang Shuan bertanya: "Mengapa dia mencari saya?"

Tentara itu berkata dia tidak tahu.

Jiang Shuan mengangkat kakinya dan berjalan ke arah tangga, Fu Qi ragu-ragu, tetapi mengikuti.

Keduanya datang ke kediaman Xu Ji.

Sebelum memasuki pintu, Jiang Shuan tiba-tiba menurunkan suaranya dan mengucapkan tiga kata kepada Fu Qi.

"Sepuluh ribu orang."

Fu

Qiyi tertegun : "Apa?" Jiang Shuan berjalan langsung ke rumah tanpa melihat ke belakang.

Pada saat ini Chang Yi sudah pergi, Xu Ji sedang minum, dan dia tampak dalam suasana hati yang baik.

Ketika dia melihat Jiang Shuan dan Fu Qi datang, dia berinisiatif untuk menyambutnya: "Kemarilah, datang dan minum."

Fu Qi mengingatkan: " Alkohol dilarang di pasukan."

Xu Ji melambaikan tangannya dan berkata dengan acuh tak acuh: "Aturan ini untuk Para prajurit di bawahnya tidak akan bekerja untuk saya seperti seorang master. "

Fu Qi mengerutkan kening dan tidak setuju dengan pernyataannya.

Melihat bahwa keduanya tidak minum atau memaksa, Xu Ji tersenyum dan berkata, "Jangan berdiri, duduk dan bicara."

Setelah mereka berdua duduk, Jiang Shuan bertanya: "Saya tidak tahu perintah Xu Jiedu. Apa yang terjadi disini?"

Jaring akan menjadi pertempuran terakhir kita, yang terkait langsung dengan kemenangan akhir seluruh perang. Jika kita menang, kita semua akan bersukacita, jika kita kalah, kepala kita harus jatuh.

" Jiang Shuan dan Fu Qi tidak berbicara.

Xu Ji melihat bahwa mereka tidak takut, dia menghela nafas, dan sedikit tidak puas. Dia meletakkan gelas anggurnya dan menyentuh janggutnya dan berkata:" Untuk membiarkan pasukan kita menang, aku berencana mengirim Jenderal Jiang untuk memimpin dua ribu. Orang-orang pergi jauh ke Xisha dan memikat 400.000 tentara yang dipimpin oleh Raja Huo Luo ke Lembah Angin Hitam. "

Jiang Shuan masih tidak berbicara.

Fu Qi kurang pengalaman karena dia masih muda, dan dia tidak bisa tenang saat ini, jadi dia berdiri.

" Aku tidak setuju! " "

Xu Ji menatapnya dan berkata sambil tersenyum:" Shiziye, masalah ini adalah hasil dari perjanjian antara saya dan Chang Jidu. Bahkan jika Anda seorang perwira militer, Anda tidak memiliki kekuatan untuk meletakkan paruh Anda? "

Tugas utama Jianjun adalah dukungan logistik dan pengawasan umum. Mereka tidak memiliki hak untuk campur tangan langsung dalam pertarungan.

Fu Qi terlalu malas untuk berbicara dengannya dan bertanya:" Saya tidak mengerti mengapa Anda harus memilih untuk membiarkan Jiang Umum untuk melakukan tugas ini? Saya ragu apakah Anda memiliki pendapat tentang dia secara pribadi, dan ingin memanfaatkan kesempatan untuk mempublikasikan permusuhan pribadi "

Menghadapi pertanyaan tanpa basa-basi, Xu membuat marah terhadap tawa:" Ha ha ha, bercanda putra sulung Tuhan, justru karena aku suka bakat Jenderal Jiang, bahwa hanya dia yang paling cocok untuk melakukan tugas ini, Dia memilihnya secara khusus, ini adalah kepercayaan saya padanya. "

Lalu dia menatap Jiang Shuan lagi dan bertanya dengan penuh arti:" Jenderal Jiang, saya kira Anda tidak akan mengkhianati kepercayaan saya, kan? " "

Jiang Shuan bertanya balik:" Bagaimana jika saya menolak untuk menerima tugas ini? " "

Xu Ji bersandar dan dengan tenang tenang seolah-olah semuanya tampak di bawah kendalinya.

"Jenderal Jiang, Anda harus sangat jelas bahwa di kamp militer, hal yang paling penting adalah mematuhi perintah. Sebagai jenderal utama, saya sekarang memerintahkan Anda untuk melakukan tugas memikat musuh. Jika Anda menolak untuk menerimanya, maka Anda melanggar perintah militer. Mari kita bicarakan. Apa yang harus saya lakukan jika saya melanggar perintah militer? "

Jiang Shuan dengan tenang mengucapkan tiga kata:" Bunuh tanpa belas kasihan. "

Xu Ji tersenyum lagi, senyumnya penuh kebanggaan.

Hanya ada dua jalan sebelum Jiang Shuan, baik menerima misi atau dibunuh dengan tuduhan melanggar perintah militer.

Jiang Shuan segera mengambil keputusan.

Dia melengkungkan tangannya ke arah Xu Ji: "Akhirnya akan bersedia menerima tugas ini."

Fu Qi membuka mulutnya dan mencoba berhenti, tetapi tidak tahu harus berkata apa, dan akhirnya dia hanya bisa menghela nafas berat.

Xu Ji menyentuh janggutnya yang rimbun dan tersenyum lebih bangga: "Baiklah, Jenderal Jiang memang orang yang mengetahui urusan saat ini. Tugas memikat musuh kali ini diserahkan kepada Anda. Lakukan dengan baik dan tunggu kemenangan kita. Setelah itu, aku pasti akan meminta bantuan Kaisar! "*** y *** q *** z *** w *** 5 *** c *** o *** m # 言 &&& 情# 中文 &&&&Net

Siapa pun tahu bahwa begitu tugas memikat musuh diambil alih, Shiyou ** akan kembali tanpa kehidupan. Apa yang disebut permohonan kekuasaan tidak lebih dari apa yang dikatakan Xu Ji.

Tetapi Jiang Shuan tampaknya setengah serius, dan berkata dengan serius: "Jika kita bisa menang, saya harap Xu Jiedu akan memberi saya banyak kata-kata baik di depan kaisar. Fungsi resmi saya tidak bisa naik dan tidak masalah. Saya hanya berharap kaisar dapat melihat saya mengambil risiko. Demi menjalankan misi, berikan gelar pada gadis saya sehingga dia bisa berhenti diintimidasi di masa depan. "

Xu Ji berkata di mulutnya, menunggu Anda mati, siapa yang akan peduli siapa gadis Anda. ? !

Jiang Shuan berkata lagi: "Saya masih memiliki kondisi kecil."

"Kamu bilang."

"Dua ribu orang terlalu sedikit. Aku ingin meminta lebih banyak tenaga kerja."

Xu Ji berhenti ketika dia menyentuh janggutnya; menyipitkan matanya: "Berapa banyak orang yang kamu inginkan?"

Jiang Shuan menggelengkan jarinya. Butuh waktu lama, dan kemudian berkata dengan susah payah: "Mari kita bicara tentang dua atau tiga ribu orang."

Xu Ji menolak

tanpa berpikir : "Tidak!" Jiang Shuan bertanya: "Mengapa?"

Semua orang tahu dengan jelas Jiang Shuan tidak punya waktu untuk kembali kali ini, dan orang-orang yang pergi bersamanya secara alami juga berakhir tidak normal.Jika ia diizinkan mengambil 20.000 atau 30.000 orang sekaligus, semua orang itu akan dilipat di bawah kuku besi Xisha. Ini akan menjadi kerugian besar. Bahkan jika Nan Chu memenangkan kemenangan terakhir di masa depan, dengan kerugian sebesar itu, kredit Xu Ji dan Chang Yi pasti harus membuat setengah-off.

Xu Ji tidak ingin menderita kehilangan ini, tetapi dia tidak bisa mengatakannya dengan jelas.

Dia berkata dengan wajah dingin: "Kami hanya memiliki sedikit orang secara total. Anda akan mengambil 20 hingga 30 ribu orang dalam satu napas. Apa yang Anda minta kepada saya dan Chang Jiedu lakukan? Kami tidak memiliki tenaga yang cukup di tangan kami. Bagaimana kami dapat menyerang musuh Xisha? Permintaan Anda pasti tidak akan berhasil! "

Paman Jiang berkata dengan wajah pahit:" Tetapi ada terlalu sedikit dari mereka, bahkan jika ada begitu sedikit orang, bahkan jika mereka muncul di depan Raja Huo Luo, ia mungkin tidak penuh perhatian, mungkin ia hanya akan mengirim satu secara acak Ribuan orang mengirim kami pergi. Lalu bagaimana kami bisa melakukan tugas menarik musuh? "

" Itu masalah Anda. Anda harus mencari solusinya. "

" Mengapa ini masalah saya? Ini Ini jelas masalah yang kita hadapi bersama. Jika masalah ini tidak bisa diselesaikan, tugas saya tidak akan selesai. Pada saat itu, itu akan mempengaruhi situasi seluruh medan perang. Jika pertempuran terakhir menyimpang karena ini, siapa yang bisa memikul tanggung jawab? Kamu? Apakah kamu masih pelayan biasa? "

Xu Ji tidak bisa menjawab.

Fu Qi memikirkan kata-kata Jiang Shuan sebelum memasuki pintu, dan dia bergerak dalam hatinya, dan segera membuka mulutnya untuk membantu mengitari tempat kejadian.

"Saya pikir Jenderal Jiang masuk akal. Dua ribu orang memang terlalu sedikit. Jumlah orang ini tidak dapat menarik perhatian Raja Huo Luo. Tentu saja, ada terlalu banyak 20.000 orang. Satu langkah, mari kita sesuaikan jumlahnya menjadi 10.000, bagaimana? "