MINE.

THE END (?)

Tay kehilangan kontak dengan Joss. Selama dua minggu Joss sama sekali tidak menghubungi Tay membuat sang omega sangat khawatir. Sialnya lagi, ia tidak tahu teman-temannya Joss. Tay sangat khawatir. Bahkan sang Alpha tidak datang kelas di kampus.

"Mungkin dia lagi sibuk banget..." ujar Off mencoba menenangkan sahabatnya itu.

Tidak mungkin. Sesibuk apapun, Joss pasti akan menghubunginya. Bahkan tiap menit ia akan menanyakan kabar omeganya itu.

Apa yang sebenarnya terjadi?? Kamu di mana? Gumam Tay dalam hati.

Tiba-tiba Gun berlari menghampiri Tay, Off, dan Arm.

"P'Tay!! Tadi di kampus, aku papasan sama Joss. Tapi dia kayak nggak kenal sama aku! Bahkan dia jalan gitu aja ke temennya yang nggak aku kenal... Joss kenapa P'Tay???" Seru Gun yang membuat semua orang kebingungan, terutama Tay.

"Gun, besok aku akan ke kampus kamu."

Tay memutuskan untuk pergi ke kampus Gun untuk memastikan kalau itu yang dilihat Gun adalah Joss.

...

Sejak pagi, Tay sudah berada di kampus Gun. Bersama Off dan Arm, mereka menunggu Joss di dalam mobil. Tay terlihat begitu resah hingga ia terus meremas-remas tangannya.

"Tenang aja, Tay. Dia pasti baik-baik aja..." ujar Arm mencoba menenangkan sahabatnya itu.

"Tay! Itu Joss!" Seru Off dari balik stir-nya lalu menunjuk seorang pria yang memang mirip Joss berjalan melewati mobil mereka.

Dengan secepat kilat, Tay turun dari mobilnya. Lalu menghampiri Joss. Namun seketika pria yang ia hampiri tidak menggubrisnya. Tay terkejut ketika melihat itu. Joss berjalan melewatinya padahal mata mereka saling bertabrakan tadi. Off dan Arm juga terkejut melihat itu.

Apa-apaan ini? Gumam Tay entah mengapa hatinya seperti diremas erat-erat. Sesak dan sakit.

Tidak ingin berhenti di sana, Tay menarik tangan Joss. Itu berhasil membuat sang Alpha menghentikan langkahnya.

"Joss..." ucap Tay dengan nada bergetar. Sebenarnya ia mulai takut untuk melihat ke arah mate-nya itu. Entah mengapa rasanya sangat berbeda. Ia seperti merasa pria dengan wajah Joss itu bukanlah Alpha-nya.

Joss terlihat bingung melihat ke arah Tay. Karena tidak ada jawaban, air mata Tay mulai mendesak keluar. Ia menatap dalam ke arah Joss lalu mencoba inner voice nya. Tetapi sayangnya, tidak ada respon. Joss malah menghempaskan genggaman tangan Tay. Sontak membuat semua orang terkejut, terutama Tay. Lalu Joss pergi begitu saja tanpa berkata apapun.

Off dan Arm menghampiri Tay yang ambruk terduduk di tanah. Tay masih tidak percaya dengan apa yang barusan terjadi.

"Tay... tanda di tengkuk lo nggak ada," ujar Arm yang menyadari Tay kehilangan tanda mating-nya dengan Joss.

Off membelalakan matanya. Karena benar saja. Di sana tidak terlihat tanda mating. Sebagai seorang omega, tanda itu tidak akan hilang selama mate-nya masih hidup. Bahkan ketika sudah matipun akan sulit hilang.

Fakta itu membuat Tay makin terkejut dan menangis sejadi-jadinya. Ia tidak tahu apa yang sedang terjadi. Namun satu hal yang ia tahu, ia tidak pernah berpikir akan kehilangan Joss sebagai mate-nya.

Hati Tay hancur berkeping-keping. Ia bahkan tidak menyangka detik itu pun, dunia menjadi terasa sangat asing tanpa Joss di sisinya.

- THE END ?? -

...

Haloooo~!!

Bagaimana AU Josstay yang gue tulis? Do you like it? Sorry banget kalau nggak sesuai ekspektasi.

It was my first time menulis tentang alpha-omega relationship. Idk how it works lmao. Dan ini pun kapal hantu favorit gue, which is kering moment banget. Harus ekstra berimajinasi, membayangkan mereka berdua beneran kayak gitu wkwk but don't worry, ternyata gue berhasil menulisnya semampunya😆😆😆

so, I hope you like it. Pls give me a feedback! Don't be shy😊🤟