Jalan Peluhku

24 5 1
                                    

Sungguh aku hampir duduk dalam lari ini
Masam wajahku menghiasi bersama kecut keringatku
Air mata tak mau berhenti tuk terjun bebas di ujung kakiku

Terus aku angkat kaki ini maju kedepan sana
Walau debu menghalau menikam sinar petunjukku hingga tertunduk bungkuk meneteskan darah tercucur

Kuulurkan tanganku
Mencoba meraih pintu emas yang rapat tertutup

Sedikit lagi!
Hampir sampai
Jangan menyerah
Satu langkah lagi
Teruslah mendorong beban itu
Hempaskan dalam jurang tak terkira

Wahai aku!
=================
Jambi, 25 Juli 2020

From My LightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang