i woke up and was pregnant (IWAWP)

23. (Empat ribu komentar plus lebih banyak)

Daftar Isi

Pengaturan

Fu Zhen memegang kepalanya dengan tinjunya, memiringkan kepalanya dan menatap layar ponsel. Jari-jarinya meluncur bolak-balik. Tubuh besar direktur memblokir sebagian besar tangkapan layar di belakangnya. Film ini belum dirilis. Kontennya juga tidak jelas, dan dia tidak dapat sepenuhnya menjamin bahwa ini adalah yang dia buat saat itu.

Sungguh konyol mengatakan bahwa Fu Zhen membuat film tentang cinta keluarga. Awalnya itu adalah hadiah Hari Ayah yang dia berikan kepada Fu Jianchen, tetapi kemudian dilarang oleh ayahnya. Film ini tidak pernah sempat muncul.

Fu Zhen mematikan telepon dan melanjutkan dengan potret yang belum selesai. Dia kadang-kadang masih melayangkan beberapa gambar sporadis tentang film dan Kronik Shazhou.

Dia benar-benar tidak memiliki banyak kemampuan sekarang, tetapi dia tidak akan membiarkan orang diintimidasi untuk tujuan ini. Jika film selalu ada di dalam kotak memori, dia tidak dapat mengatakan apa-apa. Jika itu dirilis dengan nama orang lain, dia punya cara. Mampu merusak lawan.

Dia dan Fu Jianchen, dan Fu Ting benar-benar tidak mengatakan apa-apa, tetapi mereka tidak ingin upaya mereka hancur.

Fu Zhen meletakkan kuas di tangannya dan melihat potret yang ia gambar di layar komputer. Senyum muncul di sudut bibirnya, dengan sedikit kepahitan di senyumnya. Dia sepertinya mendapati dirinya tersenyum dalam bayangannya di layar. Tidak tampan, dia menggerakkan bibirnya dan menyingkirkan senyum di wajahnya.

Setelah potret itu diambil, Fu Zhen mengusap jari-jarinya dan mulai menggambar konsep ilustrasi.

Jiang Hengshu, seperti biasa, tidak kembali dari lokasi konstruksi sampai langit gelap. Alih-alih kembali ke kamarnya seperti biasa, ia mengangkat tangannya dan mengetuk pintu Fu Zhen. Setelah Fu Zhen membuka pintu, dia melihat Jiang berdiri di pintu. Hengshu terkejut.

Sebelum Jiang Hengshu bersembunyi darinya, tetapi setelah ia diselamatkan, sikap Jiang Hengshu terhadapnya telah kembali seperti semula. Tidak, sepertinya lebih baik dari sebelumnya.

Jiang Hengshu mengeluarkan sebuah amplop dari sakunya: "Ini adalah gaji bulanan yang dibayar mandor untuk Anda. Anda dapat menghitungnya dan melihat apakah ada kekurangan."

Fu Zhen mengambilnya, membuka amplop di depan Jiang Hengshu, dan dengan cepat mengulanginya. Jumlah total adalah 18, yang 40 yuan lebih dari apa yang tercatat di akunnya.

Fu Zhen ingat bahwa dia ditangkap ketika akan mencuci lukanya. Mandor itu memotong gajinya untuk waktu yang lama. Menurut karakter pelit mandor, empat puluh dolar tidak boleh diberikan kepada dirinya sendiri, tapi mungkin mandor sedang dalam proses menghitung akun. Lupakan, mungkin itu karena aku mendengar bahwa aku diculik dan merasa kasihan pada diriku sendiri. Itu hanya empat puluh yuan. Fu Zhen tidak banyak berpikir. Dia menerima uang itu dan mengucapkan terima kasih kepada Jiang Hengshu.

Jiang Hengshu mengangguk, mengerucutkan bibir dan tidak berbicara. Fu Zhen benar. Mandor itu memang pelit, dan uang itu secara alami dipasok ke Fu Zhen.

Fu Zhen melemparkan uang dan amplop ke tempat tidur. Dia awalnya berpikir tentang memilih hadiah untuk Jiang Hengshu saat Natal untuk berterima kasih kepadanya atas perawatannya beberapa waktu yang lalu, tetapi Natal telah berlalu, dan itu adalah Jiang Hengshu pada waktu itu. Ketika Hengshu adalah yang paling cuek pada dirinya sendiri, hadiah yang dia pilih masih ada di laci dan tidak bisa dikirim. Jiang Hengshu menyelamatkan dirinya lagi kemarin. Bagaimana dia bisa membalasnya?