Ketagihan upload dong 😃
Typo monmap manusia biasa
Selamat malam 🌌
Selamat membaca!!
......
Andra pergi dari meja makan,dia tidak peduli meski Alex terus memanggil nama nya.
Semua itu membuatnya muak.
Untuk apa mendengar orang yg sudah tidak mau mengurus nya ketika dia butuh saat itu,kemna saja selama ini
Tidaklah cukup meninggalkan semua nya demi sebuah impian yg sekarang dia sesali.mengapa tidak dari dulu sadar
"Mas sabar,nnti kita coba bicara lagi"Kirana mencoba menenangkan Alex yg marah kepada Andra
Tapi seperti nya Alex tidak mereda "anak itu selalu seperti itu Kirana"
"Nnti saya coba bicara ya mas"
Alex memilih diam ketika Kirana bicara seperti itu.dia duduk kembali meski selera makannya sdh sedari tadi
....
"Ka Alvin sering kesini"saat ini mawar dan Alvin berada di salah satu taman Deket dengan sekolah high school
Mawar baru tau klo dideket sekolahnya ada taman seindah ini
"Dulu sih sering.tapi sekrng hampir ga pernah,ini baru lagi"
"Ah pdhl tamannya bgs klo aku pasti bkl sering kesini"senyum mawar kepada Alvin
Mawar kembali menatap kearah danau didepan sana.
Taman ini benar² indah bahkan terdapat danau.meski tempatnya masih sepi tapi tidak mengurangi keindahan taman ini
"Boleh ga ka aku sering kesini?"tanya mawar
"Bolehlah emng ini taman punya gue"
"Takut gaboleh gitu"
"Ngaco elu"
"Hehe"
Mereka berdua menghabiskan waktu di taman ini smbil menikmati keindahan danau di pagi hari ini.
Apalagi mawar sangat menyukai hal seperti ini.dulu bunda juga sering mengajak nya ke taman atau danau semasih kecil meski taman yg dia datangi tidak seindah ini.
tapi sekrng bunda udah ga pernah mengajak nya ke taman.
"Ngapain elu berdua disini"suara seseorang membuat mereka langsung membalik kan tubuh mereka untuk melihat siapa yg datang kesini
Hmmm ternyata ......
"Andra"panggil mawar kaget ketika orang itu berada disini
Sedang apa dia disini sepagi ini
"Ini tempat umum"ujur Alvin
"Tau siapa boleh kesini kali.kya ini punya nenek moyang aja"
Andra tidak membalas dia lebih memilih pergi dari situ diam
Dia ngapain duduk ditepi danau.kirain mau pergi dari tempat ini
Alvin yg sudah tau hnya diam ditempat sambil melihat gerak gerik Andra didepan sana
"Aneh"ujur mawar heran dengan makhluk songong satu itu
"Kita pergi aja dari sini"
"Iya ka" mawar mengikuti Alvin yg sudah melangkah pergi dari tempat ini
Sebenarnya dia tidak mau pergi dari tempat ini tapi seperti tidak bisa karena Andra
Lagian ngapain sih disini. tau dari mana coba tempat ini
....
"Arghhhh"
Andra muak sangat muak dengan semuanya knp wanita itu kembali.datang dikehidupan nya
Minta maaf
Menyalahkan diri nya
Menyesal
Semua itu sudah terlambat untuk andra.
Butuh waktu untuk ia menerima nya kembali.serindu apa pun dia kepada wanita itu semua akan kalah dengan rasa kecewa itu.
Ditinggalkan
Diacuhkan
Kemna saat dia butuh seorang ibu,kemna saat dia sakit.terluka
Dia kemana.
"Kaa"panggil mawar
"Kaka dluan aja aku mau kesuatu tempat dlu"ujur mawar menghentikan langkah nya
Alvin menatap heran mawar,kenapa tiba² bicara seperti itu
"Gue anter"
"Gausah aku sma Rara soalnya dia mau jemput"dia terpaksa berbohong kepada Alvin
"Maaf ya ka"
"Gpp gue anter kan tadi berangkat sma gue tadi"
"Gausah ka Rara mau jemput ko"
"Seriusan?"
"Iya kakak duluan aja"
"Ya kak"maksa mawar karena Alvin terliat keberatan meninggalkan nya disini sendiri
"Gue nunggu smpe Rara datang"
"Gaush kak bentar lagi ko Rara Dateng"
"Yaudh gue tunggu"
"Kak"
"Yudh² gue pergi"ujur Alvin pada akhirnya
Dia pergi meninggalkan mawar sendiri disini.
Dia tidak bisa memaksa wanita itu cukup keras kepala.
Tersisa mawar,Alvin sudah melangkah pergi dari tempat ini.
Mawar langsung membalikkan badan untuk kembali ketempat tadi.dia berbohong perihal Rara mau menjemput nya
Dia juga tidak tau mengapa harus berbohong seperti ini kepada alvin.dia hnya ingin tetap kembali ketempat itu saja.
....
Bertele² ya gue nulis nya hehe maaf mentemen ku
Salam bro way
Azzahra
KAMU SEDANG MEMBACA
MAWAR
Teen Fiction"coba mengerti dan pahami seseorang,jngn egois!" ujur mawar yg mencoba menjelaskan semua nya. Teriakan mawar kepada seseorang yg sudah membuat kehidupan nya sangat² berbeda dengan anak pada umum nya Keadaan yg membuat dia harus berdiskusi dengan keh...