Pernyataan

828 76 26
                                    

Warning
Cerita ini di update tanpa di edit, jadi kalau ada banyak typo mohon dimaafkan...

Di dalam sebuah cafe, di salah satu meja pojokan belakang duduklah dua insan berbeda jenis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di dalam sebuah cafe, di salah satu meja pojokan belakang duduklah dua insan berbeda jenis. Mata sang pria menyipit, meyorotkan keingin tahuan atas pertemuan ini. "Ada apa?" seperti biasa nada malas itu tidak akan pernah lepas dari sosok berkuncir nanas itu...

"Ano..."

"Tolong, bisa ke inti saja, Hinata?"

"Ha---maafkan aku Shika-kun. Aku hanya ingin menyampaikan sesutu yang sudah aku pendam sejak dulu. Aku menyukaimu, lebih tepatnya aku sudah mencintai begitu lama, sampai-sampai tidak ada tempat untuk berbagi dengan orang lain. Aku tahu, dari sorot mata mu, kau tidak akan pernah menyukaiku. Tapi setidaknya aku sudah mengutarakan semua yang aku rasakan." kepala bersurai dark violet itu tertunduk sedih. Rasa sesak itu kian melahap hatinya. Jika ia boleh memilih, ia akan memilih mencintai Kiba. Kiba yang selalu ada untuknya di saat kondisi terpuruknya sekalipun.

"Maafkan aku Hinata. Aku tahu ini kenyakitkan, tapi aku sendiri sudah mencintai orang lain dari dulu. Kau pasti tahu orangnya."

"Tapi, Naru-Chan akan menikah dengan pria pilihannya Shika?"

"Aku tahu, apa salahnya menikmati kebersamaanku dengannya, sebelum ia benar-benar resmi menyandang marga suaminya." Shikamaru hanya terseyum miring dengan jawabannya.

"Sekali lagi maafkan aku... Sebenarnya aku tidak ingin menyakiti siapapun, tidak kau, tidak Temari. Bukankah dari dulu aku membatasi diri dari kalian, supaya tidak ada yang tersakiti, tapi kenapa kalian masi mempertahankan rasa itu padaku?"

Yah, dua minggu lalu Temari juga menyatakan perasaannya pada Shikamaru. Dan sialnya, di sana juga ada Naruto yang menyaksikan semuanya. Entah pikiran apa yang telah merasuki Temari sampai-sampai berani menyatakan cintanya di depan teman-teman mereka saat mereka berkumpul saat itu, yah walaupun Shikamaru akui, Temari gadis pemberani dan nekat tapi yang di nyatakannya itu adalah cinta, itu bukan hal yang sepele. Dan hal yang sama seperti sekarangpun ia jelaskan pada Temari.

Shikamaru sendiri heran, dalam satu bulan sudah ada dua gadis yang mernyatakan cintanya pada pria pemalas seperti dirinya. Tampan? Shikamaru rasa dia tidak tampan, tapi Naru-Chan bilang kalau dia itu tampan. Baiklah sudah di pastikan kalau dia tampan sehingga wanita-wanita ini lebih memilih menyukainya dari pada Sasuke yang ketampanan tidak di ragukan lagi.

"Sebaiknya, kau belajarlah mencintai Kiba. Aku yakin dia sangat tulus mencintai mu Nata, aku bisa melihat dari sudut pandang seorang pria."

"Tapi..."

"Belajarlah Hinata, aku yakin kau tidak akan sulit mencintainya. Maaf aku harus pergi sekarang!" Shikamaru kemudian bangkit dari tempat duduknya, Jauh di sana ada seorang gadis yang tengan menunggunya.

🍁🍁🍁🍁

Liked by inu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Liked by inu.kib and 12,765 others

Nata.hyu Bunga itu telah di petik orang, aku kira inilah saatnya aku marik perhatian sang kumbang, tapi ternyata menarik mu tidak semudah yang aku pikir. Kau masih tetap kekuh ingin memetik bunga yang telah di petik oleh orang lain. Maaf!

View all 689 comments

Ino.yama sini peluk...

Sai.ino Wahh cantik juga yah kalau lagi galau, bagus juga nih buat di jadiin model lukisan

Tenten10 10 menit aku nyampai di rumah mu nata, pkok u harus ceritain semuanya sama aku!

u.sasu hn?

shin.shino lepaskan, jika itu bukan dia yg di takdirkan untuk mu. Di sana ada orang lain yg sedang menunggumu, jadi gapailah apa yg bisa u gapai dgn tnpa adanya pihak yg terpaksa atau memaksa.

Nn_shika u pasti akan mendapatkan yg lebih baik dari dia. Semangat!

Ga.gaara aku sudah mewanti2 dari dulu, buang rasa itu trhadapnya karena sejatinya kta smuaa tau siapa yg dia perhatikan dari dulu.

inu.kib puk puk puk, himenya aku, sinii peluk..  😁😁😁

Hyu.nejigans atas 👆 gue, mau kena tinju gratis yah?Nata.hyu sabar, beginilah resikonya jika kau tak mendapatkan apa yg kau mau, tidak semua hal yg kau inginkan dapat kau gapai!

Saku.saki siapa dia hime, sini biar aku kasi lihat, betapa cantiknya gadis yg pria bodoh itu tolak!

Shion.cans kasihan, yg di tolak sama sasuke, ya yailah di tolak orang dia itu cocoknya sama gue yg cantik, dan baik hati...  😏😏😏

Comment off

🍁🍁🍁🍁

"Bagaimana?"

"Memang rada memaksa, tapi setelah ku jelaskan pelan-pelan akhirnya dia mengerti!"

"Bagus bangat yah bunyi komennya, padahal kamu sendiri yang nolak! Berarrti kamu bukan orang baik dong kalau gitu?"

Tawa tipis memenuhi wajah yang di tanyakan, "Mungkin memang aku bukan yang terbaik buat dia, tapi kalau buat kamu aku selalu jadi yang paling terbaik dong pastinya?"

"Dasar, rusa! Sangat percaya diri sekali kamu itu."

Dua sejoli itu, Shikamaru dan Naruto memang sedang bercengkrama di dalam ruangan milik Shikamaru. Setelah makan siang tadi, mereka memutuskan untuk kembali ke kantor milik Shikamaru, yang di sambut oleh Shino dengan tatap heran. Yang membuat Shino heran, adalah wajah sang atasan yang tidak bersahabat, atau lebih tepatnya atasannya itu sedang jengkel. Tapi Shino tak ingin tahu, rusa itu jengkel pada siapa, yang penting atasannya itu tidak melampiaskan pada dirinya.

Posisi mereka saat ini, Shika yang duduk bersandar si sofa dengan kedua tangannya yang menopang kepala belakangnya, dan Naru yang sedang berbaring di paha Shikamaru sembari memeluk perut pria itu. Jika saja Kyu dan Menma melihat posisi mereka yang itens, Shika auto di pecat jadi ipar.

Update 17 January 2022

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Update 17 January 2022

Story © nurul hidayah

Yg bikin aku males update cerita yg satu ini, karena aku pas edit photo postingan untik ignya, duhh ngeditnya bikin gergett sendiri biasanya... 🤣🤣🤣
Dan juga pas nulis-nulis komen mereka semua biasaa suka gak ada ide untuk isi komenan mereka...

Btw, thanks buat yg masi nunggu cerita ini...

Instagram; FemNaruto & Friends Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang