Hari berganti hari hingga tahun ikut bergulir berganti tahun. Tak terasa aku telah memasuki tahun ke-3 perkuliahan. Akan tetapi itu juga menjadi pertanda bahwa seseorang akan segera meninggalkan kampus yang mempertemukan kami.
Jam pelajaran kedua baru saja selesai. Satu persatu mahasiswa keluar meninggalkan kelas. Beberapa mahasiswa masih sibuk menata buku, begitu juga aku saat tiba-tiba notifikasi menyala menunjukkan pesan dari seseorang.
WinnieThePool
{ Hari ini, aku ujian tugas akhir. Tolong berikan aku semangat atau lebih baik lagi sebuah pelukan hangat 5555 }TeerayuTeam
{ Sebaiknya letakkan saja kepala hia ke dalam kolam renang! }{ Semangat }
Hari ini adalah ujian kelulusan untuk mahasiswa tingkat akhir seperti Hia. Sebagai kekasih, aku turut bahagia atas kelulusannya nanti namun ada perasaan khawatir yang berkecamuk dalam diriku. Bagaimana hubungan kami nanti di masa depan?
Aku menatap Manaow yang duduk di samping Pharm. Bercanda bersamanya seolah-olah tidak ada perasaan yang mengganjal. Ya. Di antara kami bertiga, hanya Manaow yang memiliki kekasih dari kampus yang berbeda. Itu karena kekasihnya, P'Pruk telah melanjutkan studi S2-nya di Jepang sejak satu tahun lalu.
" Manaow, bagaimana rasanya? "
Pertanyaanku malah membuat mereka terdiam menatapku. Ditambah helaan nafas yang baru saja aku keluarkan. Mereka tahu aku sedang tidak baik-baik saja.
" Ada sesuatu yang menganggumu, Team. Kamu bisa ceritakan pada kami. " Pharm memecah keheningan kelas yang sudah kosong 10 menit lalu.
Sekali lagi, aku menatap Manaow.
" Bagaimana rasanya berjauhan dengan kekasihmu, Manaow? Sebentar lagi hia dan tentu saja P'Dean akan lulus."
Mereka hanya tersenyum seolah mengerti kekhawatiran yang aku alami. 3 tahun bukan waktu yang sebentar untuk sebuah hubungan. Wajar jika saat ini aku takut tentang masa depan hubungan kami.
" Awalnya memang tidak menyenangkan. Aku khawatir tentang bagaimana P'Pruk disana. Aku rindu untuk menyentuhnya. Tetapi P'Pruk selalu menjaga komunikasi. Itu yang terpenting, Team. Oii~ Team kami mulai bersedih na~? "
Lihat. Dia tidak pernah berhenti menggodaku. Untung saja ada Pharm yang akan membantuku memukul pelan kepala lemon itu. Jika tidak sedang cemas seperti ini, aku sendiri yang akan melakukannya.
" P'Dean pernah bilang padaku kalau Hia Win serius denganmu Team. Jangan cemas na~ sekarang ayo ke kantin. Hari ini aku membuat sandwich salmon dan alpukat "
" Na~ terimakasih Manaow, Pharm. Sekarang ayo ke kantin! Aku lapar sekali~ " sembari mengusap perutku yang semakin terbentuk.
Benar kata mereka, tidak seharusnya aku mengkhawatirkan tentang hubunganku dan Hia di masa depan. Semua akan baik-baik saja jika kami saling percaya. Kami memiliki cinta yang tidak dimiliki oleh semua orang.
~~~~~~~~~
Ada yang pernah seperti Team? 😂Terimakasih untuk kepada para pembaca 🙏😊
Jangan lupa share dan vote ya! 😍

KAMU SEDANG MEMBACA
Between (L. O. V. E) Us
Novela JuvenilAda cerita di antara kita. Suka hingga bahkan luka. Pertemuan sampai pada perpisahan. Tapi kita punya hal kecil yang tidak dimiliki semua orang. C. I. N. T. A