12

3.8K 217 18
                                    

Vote~

~•~

"Nee... Yasudah, kau duduk dulu" Jm

"Aniya, aku akan menunggu di kamar saja... Panggil aku kalau sudah selesai Nee? "

"Arra.. " Jm

Aku melangkah kan kaki ku, menuju kamar ku

Kenapa, kok tak satu kamar? Sebenarnya... Eomma dan Appa sudah menyiapkan satu kamar dgn kasur yang sangat besar untuk kami tidur bersama:v

Tapi... Bukan gue klo gk keras kepala:v

Eheq.

"Hara-ah..... Ramen nya sudah jadi! " Jm

"Oh, Nee oppa.. "

••••••

"Oppa sudah pulang"

"Nee.. " Rm

"sini, aku bawakan tas nya" kata ku sambil tersenyum kepada mereka ber-6

"Ah-Nee... " Jin

Aku mengambil satu persatu tas kerja mereka, dan pergi ke kamar mereka masing²

Bangtan pov

"Jim, Hara lo apain? Dia ampe kek gitu gk kek biasanya" Jh

"Gua ga apa-apain bang, tadi aja dia bersikap manis ke gue" Jm

"Hara knp? " Sg

"gua juga gak tauu... " Jin

"Oppa... Makan dulu sini~ " Teriak Hara dari ruang makan

"Ah-Nee Hara! " Jk

"Tapi, sebelumnya mandi dulu ya... Aku tunggu di meja makan" Hara

"Arra! "

"Gomawo... Chagi- Eh, keceplosan" Hara

"pft-! "

Bangtan pov end

••••••

"Oppa..... " Rengek ku

"Nee? " V

"Oppa... Besok jalan² yuk"

"Aniya, besok kami ada janji dgn klien luar negri" Rm

"yakin? Kan bsok tanggal merah"

"Gk bisa sayang... Kan ini urusan bisnis" Jh

"Eoh-? Jimin Oppa, juga kerja? "

"Nee, Oppa ada janji dgn sekretaris O-" Jm

"sekretaris? Cowo!? Cewe!? "

"Na- Namja" Jm

"Hah... Namja toh"

Me and My 7 husbands ✓ [S2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang