Udah siap
Selamat membaca
♥️♥️♥️♥️♥️
10.00 WIB.
Isel tengah terbaring dengan santai di kamar bernuansa pink miliknya. Hari ini, di sekolah tidak ada jadwal yang begitu padat. Untuk itu dia bisa pulang pagi. Ada rapat antar guru, mungkin akan membahas tentang kelas XII yang sebentar lagi akan melaksanakan Ujian Nasional.
Isel tak berniat melepas seragam yang masih ia kenakan. Malas, pikirnya. Ia ingin menikmati kepulangan langkanya yang belum tentu bisa ia dapatkan di hari-hari lain. Apalagi jika ia sudah masuk seleksi Bantara. Mungkin di kebanyakan sekolah tidak begitu kentara sebutan ini. Jarang di sekolah lain ekstrakurikuler Pramuka ditonjolkan. Kebanyakan lebih menonjolkan OSIS.
Bantara adalah tingkatan syarat-syarat kecakapan umum pertama dalam satuan Pramuka penegak sebelum penegak laksana. Strukturnya hampir sama dengan OSIS, hanya saja dalam kepramukaan cakupannya lebih luas. Yakni adalah skill survival, bagaimana dalam menjaga alam, dan hal-hal lainnya. Menurutnya, Pramuka itu adalah tentang keseruaanya. Untuk itu ia berusaha untuk bisa mendapatkan lencana Bantara yang akan terpakai di bahu pundak seragam Pramukanya nanti. Dalam seleksi Bantara ini, seorang calon anggota akan diuji untuk memenuhi persyaratan yang tercantum dalam buku SKU. Seleksinya sangat menguras pikiran dan fisik.
Isel beranjak dari tidurnya menuju rak buku yang ada di kamarnya. Buku bergambar Boden Powell ia buka dan membuka perlembarnya. Menghafal dan mempraktikkan. Begitulah Pramuka, mengajarkan survival dalam alam.
"Aduh...ini harus banget hapal istrinya pak Boden Powell, anaknya, dan saudaranya...ya Allah...belum lagi hapalin tali temali...ok Isel semangat". Ucapnya pada diri sendiri.
Drettt drettt drett.
Smartphone nya berbunyi. Ia pun segera mencari, smartphone nya. Kepanikan tergambar jelas di wajahnya. Barangkali mungkin memang ada yang sangat penting.
"Aduh...sakit banget!". Keluhnya, saat lututnya membiru akibat terbentur meja riasnya. "Mana lagi nih ponsel?". Sambil terus mencari dalam tasnya.
"Hallo...Sel buruan ke basecamp ada rapat!". Suara mbak Lea terdengar sangat nyaring dari smartphone nya, membuat Isel menjauhkan smartphone itu dari telinganya.
Nanti lagi ya guys....butuh pencerahan
KAMU SEDANG MEMBACA
ARIES
RomanceIsella Larassati.Gadis berhorskop Aries ini tidaklah mudah ditaklukkan hatinya. Bukan karena ada trauma atau semacamnya,tapi entahlah hatinya sebegitu tertutup. Menjadi singa di SMA-nya. Kian membuat ia tak tersentuh. Sangar, emosional,tegas. Ya? se...