Saat Zeysha membuka matanya,ia terkejut,saat mendapati ia berada di ruangan serba putih itu,bau obat obatan menyeruak indra penciumannya.
"Gw,dimana?"ujarnya,seraya memegang kepalanya.
Tepat saat mengatakan itu,seorang suster memanggil dokter.Entah untuk apa
"Dokter..,"ujar suster itu,yang kulihat nama di nametag nya 'Chacha Larisa'
Setelah suster chacha memanggil dokter,dokter tiba lalu mulai memeriksa Zeysha.
"S—saya sakit apa dok?"ujar Zeysha.
"Saya boleh bertanya?"ujar dokter.
Zeysha sedikit menyatukan alisnya.
"Apa kamu punya penyakit ginjal?"tanya dokter.
"Iya dok,dan 1 ginjal saya memang sudah diangkat,"ujar Zeysha
"Itu penyebabnya,kamu terlalu lelah,yang pada akhirnya kamu pingsan,"ujar dokter itu lagi
Zeysha hanya menganguk.
"Kamu akan dirawat di Rumah Sakit ini,selama 1 hari,"ujar sang dokter
Zeysha menghela nafasnya,lagi lagi seperti ini.
"Oke saya pergi,saya harus mengurus pasien lainya,jika ada yang kamu butuhkan,kamu bisa panggil suster Chacha,"ujar dokter perempuan itu,sambil tersenyum.
Zeysha hanya menganguk.
Ia sendiri sekarang,karna dokter dan suster sudah keluar dari ruangan.
Tidak ada keluarga yang menjenguknya,tidak ada teman teman yang menjenguknya,selalu seperti ini,Zey tersenyum miris.
Zeysha mengambil ponselnya di nakas.
Saat membuka ponselnya,banyak sekali notifikasi yang akhirnya Zeysha membuka notifikasi itu satu persatu,ia bosan.
"Banyak banget,ada apaan?"Gumannya.
Hingga salah satu notifikasi dari aplikasi Line,menarik perhatiannya,ia tak pernah mengenal orang yang mengirim ia pesan itu.
"Hai"
Begitu isi pesannya,Zeysha segera membalas,ia bukan orang yang sombong.
"Kenapa?,ini siapa ya?"Begitu yang ia tulis disana.
Lineee..
(Suara notifikasi.)
"Gw,kakak kelas lo,ga perlu tau nama gw,cuma yang gw tau lu adek kelas gw,nama lo Zeysha,oh ya gw yang nganterin lu ke Rumah Sakit,gw liat lo pingsan di tangga,btw lo berat."
Begitu isi notifikasinya,Zeysha melotot,apa apaan,berat?!.Bahkan ayahnya,orang-orang di sekitarnya,gak pernah bilang gitu.
"Ck!..saha si ie?"gumam Zeysha,padahal ia tak tahu apa artinya,ia hanya mengikuti apa yang pernah dikatakan oleh Karmel temanya itu.
"Gausah pusing-pusing mikirin gw,".
Masuk lagi sebuah notifikasi.Zeysha yang sedang meminum air putih tersedak.
"Uhuk..,"
"Gila..ni anak cenayang!!!"
Zeysha langsung membalas pesan itu.
"Sok tau!dasar gajelas!"
Setelah itu,ia menaruh ponselnya.ia melangkah keluar,mencari udara segar,mungkin bisa di taman.
Saat sampai di taman,sepi.Tak ada orang lain disana selain dirinya.Angin berhembus menerpa wajahnya,rambut panjang bergelombangnya terombang ambing.
Zeysha menduduki satu kursi panjang disana.
Andai waktu bisa terulang.
"Hey,"ujar seseorang yang berada di depan Zeysha.Zeysha tidak tahu dia siapa namun ia membalas sapaan itu.
"Hai,"ujar Zey
"Boleh gw duduk?,"ujar pria itu.
"Oh,silahkan"Ujar Zey
"Lo kenapa?,gw liatin dari tadi,lo ngelamun"ujar pria itu
"Gapapa,"
"Oh ya,kenalin.Gw Neo,"ujarnya.
Zeysha,menoleh.
"Gw Zeysha,lo bisa panggil gw Zey"ujar Zeysha sembari tersenyum.
"Ngeliat lo,gw jadi inget temen gw,tapi dia agak tua dari lo,sepertinya"ujar Neo
"Oh ya?,"ujar Zey.
"Iya,gw liat liat dia mirip banget sama lo,"ujar Neo
"Mungkin cuma kebetulan ya,"ujar Neo lagi.
"Mungkin"ujar Zey,Ia tersenyum.Sembari mengingat sesuatu,yang sampai saat ini belum bisa ia lupakan.
-TBC-
Hallo,Phu disini..Hehe,gimana kabarnya readers phu?,phu berharap kamu baik baik aja.Jangan lupa buat Vote dan Comment ya di cerita ini.Supaya cerita ini tetep lanjut.
Follow instagram ya:@phuwya
Jangan lupa juga Share cerita ini ke teman,saudara,orangtua,sahabat,tetangga kalian,Phu berterimakasih banget sama kalian yang udah baca cerita ini,yang udah Vote cerita ini,dan Udah comment,Phu seneng banget.Semoga bisa ketemu lagi di part selanjutnya❤️❤️.Dan jangan lupa makan!.
Jakarta,6 Agustus 2020
@phuwya
KAMU SEDANG MEMBACA
End a love story
Teen FictionSeorang gadis yang memiliki sebuah penyakit,mengakibatkan kesehariannya yang berbeda dengan remaja seusianya. Dia...Zeysha Aleiyra,panggil saja gadis itu Zeysha, lebih akrabnya Zey. Zeysha dibatasi kesehariannya oleh orangtuanya,ia selalu mematuhi i...