"Bro,telat lagi lu?"tanya Aldi teman kelas nya Rangga dan juga salah satu geng Antartika (Aku Nakal Tapi Ber-etika).
"Lo uda tau gue telat pake tanya lagi, setan!"ucap Rangga meminum air mineral milik Sandi.
Ya,mereka berada dikantin. Rangga tidak mengikuti pelajaran karena telat kesekolah,saat diperjalanan tadi benar-benar sangat macet.
"Minum gue,burung,"ucap Sandi merampas air mineral nya.
Burung adalah panggilan Sandi untuk Rangga.
"Pelit Lo, kecap,"ucap Rangga.
"Udah - udah. Sekarang kita makan ntar ke buru bel bunyi,"ucap Geza. Diantara mereka Geza lah yang paling waras.
______
Rangga lupa,kalau hari ini dia tidak bisa menjemput Raina pulang sekolah,karena dia ada latihan futsal bersama geng Antartika.
Rangga menghubungi Raina dengan ponselnya namun sayang sekali. Ponsel Rangga mati karena kehabisan baterai.
"Sial,"umpat Rangga.
"Sand,pinjem hp lu dong gue mau ngabari Rain,"pinta Rangga.
Sandi memberikan ponselnya itu.
"Pulsa anda tidak cukup,silahkan isi ulang kembali"
"Anjir kagak ada pulsa ya lu?"tanya Rangga geram.
"Kagak ada,lagian gue jombs jadi gak ada yang perlu gue kasih kabar" ucap Sandi diselingi tawa nya.
"Jomblo ngenes Lo,"umpat Geza.
"Macam Lo gak jones ogeb,"balas sandi .
"Lu ada pulsa Al?"tanya Aldi.
"Gue enggak bawa ponsel bro"jawab Aldi memakai baju futsal nya.
"Sial,"umpat Rangga.
"Lu za gimana? Kagak bawa juga ?"tanya Rangga yang sudah diambang kebingungan.
"Hp gue mati,"jawab Geza menunjukan hp nya yang berlayar hitam.
"Dasar gak guna lu semua,"ucap Rangga kesal.
"Yaudah lah kita gas kan aja. Udah cepat panggil anak-anak yang lain nya,",ucap Rangga mengehala napas.
____
Didalam sebuah warung kecil,depan sekolah Rajaksi terdapat seorang gadis sedang menunggu sang pacar yang menjemputnya.
"Mana sih Rangga?"tanya Raina dalam hati.
"Udah 1 jam gue nungguin ini anak."lagi lagi Raina berbicara sendiri.
"Lu kemana sih Rangga. Nomor lu juga kagak aktif. Awas aja ya macam-macam," Raina sudah mulai berburuk sangka pada Rangga.
"Gue telfon mang Nurdin aja lah." Raina menelpon supir nya untuk menjemputnya.
Raina keluar dari warung kecil tersebut, tepat didepannya ada sebuah mobil yang sangat ia kenali.
"Sayang,"ucap Rangga keluar dari mobil.
"Kamu ngapain?"tanya Raina . Sudah malas menanggapi Rangga rasanya.
"Jemput kamu lah,"jawab Rangga, dia menatap tas pacar itu,dan beralih mengambil untuk dibawakan.
"Udah jam 3 sore, kamu jemput. Aku gak ada les ya hari ini,", ucap Raina. Biasanya Raina dijemput jam 3 sore ketika ada les di sekolahnya.
"Anu aku tadi main futsal eh mau ngabari hp lowbet."
Raina membuka pintu mobil yang berada disamping pengemudi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rangga dan Raina
Teen FictionMemiliki pacar yang super-super cuek, dingin bagaikan kulkas berjalan, tidak berpeka kemanusian, tidak ada uwu-uwu nya. Mungkin lebih sering cowo yang seperti itu. Tapi bagaimana kali ini. Seorang Rangga Rajawali, lelaki berparas menawan, wajah rupa...