Ada Saatnya

Prolog

Aku Rere Nasyana aku biasa dipanggil Rere dan aku juga mempunyai teman lelaki bernama Nanda kehidupanku juga berkecukupan aku selalu di tinggal sendiri bersama pembantuku di rumah
Karna mama dan papa sedang berkerja diluar negri.

------------------------------------------------------
Drt....

"Ya ada apa?"ucapku mengangkat telpon dari orang di seberang sana

"Kamu nanti boleh temui aku di taman dekat sekolah?"ucap orang di seberang sana

"Oh oke"Sesampai disana aku menemui Orang yg di telpon ternyata benar dia sudang menunggu.

"Ya ada apa nan?"ucapku langsung To the point dan duduk di kursi depannya.

"Eung...kitakan sudah lama kenal eung...apa..a..apa..kamu...eung.."aku melongo mendengar ucap Nanda yg terbata bata

"Apa ka..kamu..ma..u...jadi paca..r aku?
Aku terkesiap mendengar perkataan Nanda sebenarnya aku juga menaruh hati padanya namun aku malu untuk mengungkapkannya

"Sebaiknya kita gapai cita-cita kita dulu..permisi"ucapku sambil menuju kekelas karna Suasana yg canggung

Sampai dikelas aku dikejutkan karna Tina dkk sudah ada dikelas yg seakan akan ingin segera menerkamku

"Eh gengs' nih Si cuku udah datang..eh cupu mana uang saku lo sini Minta!"ucap Tina

Aku terdiam beberapa saat.....

"Udah kasih ajah Napa sih tinggal kasih ajah susah Napa susah sih,ih"ucap Salah satu Rombongan Tina dkk

"Tau tuh dasar cupu,udah tau cupu pakek pelit segala"tambah seseorang

"Ini uang ku bukan hak kalian ingin menggambilnya"ucapku berani

"Eh berani lo yah jawab omongan kita"

Plak...Tangan Tina melayang mengenai pipi halus ku

"Kalo kita bilang kasih yah kasih pakek jawab segala!! Sini mana uangnya"Tina langsung merenggut uang milik ku

Sret....tiba tiba tangan seseorang menggambil uang ku ditangan Tina

"Apa apaan ini kalian main ambil ambil hak orang segala mau apa Lo gue lapor kepala sekolah"ucap Nanda yg tiba-tiba datang.

Aku juga tak tau kenapa Nanda kekelasku karna kelas ku dan kelasnya agak jauh.

"Oh oh oh gengs' ternyata pelindung Cupu udah datang nih..hahahha.."tawa Tina dkk

"Lo ga usah ikut campur deh"Ucap Tina sambil melotot

"Kalian keluar atau aku akan melaporkan perbuatan kalian ini"Dengan bringas Tina dkk keluar

"Kali ini Lo selamat cupu tapi lain kali ga"Ucap Tina sembari keluar kelas

Ting Ting tong
Bel masuk sudah berbunyi
Beberapa jam kemudian....

Ting Ting tong..
Bel pulang..

"Oke anak-anak saya rasa sampai disini dulu belajar kita jangan lupa yg belom kerjain tugas dikumpulkan Minggu depan yah"ucap guru ku keluar kelas

Kini aku dan Nanda sudah berada di gerbang sekolah karna aku terbiasa menunggu jemputan namun Nanda juga menunggu jemputaanya juga karna mobilnya di bengkel.

"Eung...nan aku ke toilet dulu yah,nanti kalo mang Supri(jemputan Rere)sudah sampai tlong tunggu yah"Nanda hanya mengangguk.

Setelah sudah urusanku di toilet aku pergi menuju gerbang namun aku kaget karna Tina dkk sudah mengerubungiku

"Eh cupu tadi Lo udah bikin gue emosi kini gantian gue yg bikin Lo emosi"

Plak... Tangan Tina sudah melayang kepipi berlanjut menjambak di rambutku dan di bantu oleh rombonganny

"Hahahhahah!!!rasakan itu,awas kalo Lo ngadu kita akan melakukan lebih dari ini paham"ucap Tina yg sekarang sudah pergi bersama rombongannya

Kini penampilan Rere agak parah karna ingin mengelak dari Tina dkk iyah segera mungkin merapikannya lagi

Sampai dirumah Rere mengurung diri dirumah karna dia takut kalo keluar rumah di akan di bully lagi

Dikamar Rere melamun bayangkan bullying terus masuk di otaknya membuat Rere memukul mukul kepalanya

"Keluar keluar dari otakku pergi pergi!!!"ucap Rere dengan suara Keras

Rumah yg begitu luas ruang yg begitu banyak membuat orang-orang tidak mendengar jeritanya.

kini bayangan itu sudah pergi dari otak Rere karna dia dengan segera minum obatnya membuat depresinya tidak kambuh.

Ceklek...

Seseorang menemuiku dikamar namun aku tidak mengenal nya

Siapakah dia?

------------------------------------------------------

Sampai ketemu lagi dicerita selanjutnya by by