Rate: T
AngstJeon Jungkook Dom
Kim taehyung Bott_______________
____________________________HAPPY READING📍📍
Seseorang itu memandang ke depan. Memandang indahnya hamparan biru di hadapanya. Memandang biru yang terus bergerak maju dan mundur.
Menutup hazelnya saat merasakan angin yang mengelus wajahnya dengan sayang. Mengabaikan suara gemuruh berisik disekitarnya.
Tak perduli baju putih bersihnya terkena hamparan biru itu. Dirinya terus berdiri disana menghadap tepat kearah hamparan biru tersebut.
Semakin lama sang angin mulai mereda, hamparan biru mulai tenang. Dan seseorang berdiri di hadapanya. Hidung yang mancung, rahang yang tegas, pipi tirus, wajah datarnya dan jangan lupakan onyxnya yang memandang terpuja ke arah dirinya.
"Aku merindukanmu". Satu kalimat 15 kata. Membuat waktu terasa berhenti.
Keduanya masih disana, menunggu sang waktu untuk menghentikan aktifitas saling menatap itu.
"Aku merindukanmu Kim Taehyung". Dan saat namanya di sebut dalam untaian kerinduan seseorang di hadapanya. Ia-kim Taehyung menubrukkan tubuhnya kepada seseorang di hadapanya.
Seolah berkata 'aku juga merindukanmu, sangat...'.
Seseorang di hadapanya mengendurkan pelukan mereka.
Membuat dirinya memberenggut tak suka, namun dirinya dibuat membeku saat seseorang di hadapanya mulai mengikiskan jarak di antara keduanya.
Matanya membulat lucu saat sesuatu yang lembut menyentuh bibir manisnya. Dirinya masih terkejut dengan apa yang terjadi.
Wajahnya memerah, seseorang di hadapanya terkekeh dengan wajah datarnya dan melepaskan penyatuan bibir mereka.
" Manis, selalu manis". Taehyung mengutuk dirinya yang mudah sekali memerah.
Dirinya menyembunyikan diri di dada bidang seseorang di hadapanya. 'hah menggemaskan, masih menggemaskan'. Batin seseorang tersebut.
"Kookieee...". Hanya dehaman yang ia dapat.
" Jungkookie..."
"Ya Taehyungie..."
"Jungkook-ah..."
Jungkook dirinya dibuat bingung oleh kekasihnya ini, karena kekasihnya tidak pernah memanggilanya seperti itu, ya sebelum mereka bersama tentunya."Ya Taehyung-ah..."
" Jeon Jungkook...". Baiklah dirinya kini mulai khawatir, lantas ia memeluk sang kekasih, lagi.
" Ya Kim Taehyung..."
Hening setelahnya. Satu memikirkan apa yang akan dikatakan pemuda yang kini di rengkuhnya. Sedangkan yang sedang di rengkuh masih bergeming ditempat.
"Aku mencintaimu". Hanya itu yang bisa ia katakan.
" ya sayang aku tau...". Dan hanya balasan itu yang ia dapatkan.
" Aku merindukanmu". Lagi lagi dirinya mengatakan hal yang tidak dipikirkannya sekarang.
" Ya aku tau". Balas Jungkook.
" Aku akan menyusulmu...".
" Ya ak-
Apa?!".
Kini Jungkook mulai melepaskan pelukan yang bahkan tak di rasakan oleh Taehyung. Dirinya bagaikan angan yang nyata, yang seharusnya tidak ada saat ini bersamanya.
Jungkook hanya angan untuk Taehyung. Namun terasa nyata baginya.
"Aku ingin bersamamu... bawa aku kemanapun asal tetap bersamamu aku akan ikut". Jungkook masih diam.
Dirinya masih diam saat seseorang dihadapanya mulai memandangnya dengan sayu, dirinya masih diam saat manik hazel itu sudah tertutup dengan cairan merah keluar dari hidung mancung miliknya.
Dirinya mulai bergerak saat seseorang di hadapanya mulai lunglai dan hampir terjatuh.
Lengan kokohnya menahan tubuh ringkih di hadapannya. Meletakkan kepala kekasihnya di pahanya.
" Aku mencintaimu Kim Taehyung". Lantas dirinya menghilang bersama gemuruh angin yang membawa tubuhnya.
Meninggalkan satu tubuh tak berdaya itu. Dirinya menghilang setelah melihat tubuh kekasihnya telah di bawa oleh orang lain.
.
.
.
.
.Next???
KAMU SEDANG MEMBACA
Kookv/Vkook
Fanficcerita tentang kita semua yang melihat dua insan saling mencintai dalam pandangan. Hanya melakukan tidak perlu mengatakan. Mereka yang hanya saling memandang dengan penuh cinta, tidak perlu adanya ucapan "aku mencintaimu". Kita yang menyaksikan seny...