Bab 1. Bertemu ?

5 2 1
                                    

Sekarang Nikita Sedang berada di Gerbang, kesal karna dia terlambat dan Gerbang Ditutup 10 menit yang lalu.
Nikita Sedang berpikir Gimana Cara dia Masuk Tanpa Lewat gerbang, Karna Pasti Bapak Taek Si guru BK sedang berkeliling.

" Lewat Belakang Sekolah Aja lah. " Ucap Nikita, lalu berjalan ke belakang sekolah.

Tembok belakang sekolah agak tinggi, Nikita Sudah Ahli dalam Hal seperti ini.

Nikita Sudah berada di Halaman Belakang sekolah, Nikita tersenyum senang Karna gaada yang lihat dia.

" Nikita, kamu terlambat lagi yaaa..." Ucap Seseorang Lembut tapi Agak Menyeramkan.

Nikita terkejut, karna dia ketahuan. . .
Nikita berbalik dan.

" Kamu Terlambat lagi ? keliling lapangan 10 kali ! " Ucap Pak Taek menahan esmosi eh emosi.

Nikita menyengir dan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

" Saya anter tas saya dulu pak " ucap Nikita sambil Menyengir.

" Tidak boleh ! Jangan beralesan seperti itu, saya udah tau sifat kamu, kalo kamu anter tas kamu bakal kabur. Jangan harap ngibulin saya lagi " jelas pak taek.

Dasar pak Taek ! Batin Nikita.

Happ!

Suara seperti baru aja turun dari Atas tembok.
Menampilkan seorang laki laki dengan seragam Agak berantakan.

Laki laki itu melihat gadis yang tadi baru ia liat, Karna Dia yang bikin Lecet mobil nya.

Dia terlambat juga ?batin Laki laki itu.

" Kamu terlambat juga ? " Tanya Pak Taek masih mode kalem.

" Udah tau nanya. " Ucap Laki laki itu Enteng.

" RANO ! BERANI SEKALI KAMU ?!" Kesal Pak Taek.

" SEKARANG KALIAN BERDUA LARI LAPANGAN 10 KALI ! " Ucap Pak Taek Ngegas. Ga ngerem si pak Taek

Mereka pun berlari Ke lapangan, buat apa berdebat dengan Pak Taek ? Ujung ujung nya mereka berdua kena hukuman dua kali lipat. Toh lebih baik mereka jalanin hukuman.

" Ini semua gara gara Lo ! " Ucap Rano ketus ke arah Nikita.

" Kok gw ? " Nikita mengkerut kan kening nya bingung.

" Ya. Gara gara Lo ketauan jadi gw ikut Ketauan " Ujar Rano.

" Heh ! Mana bisa gitu anjr " ucap Nikita, kesal ? Iya. Mana bisa seorang Nikita disalahin gitu aja.

" Bisa. Sekarang Lo Harus Traktir gw di kantin nanti. Karna Lo yang bikin gw dihukum dan bikin Mobil gw lecet. " Ucap Rano Tersenyum Smirk.

" Lo yang menyenggol mobil gw duluan. Jadi gw ga salah donk ? " Ucap Nikita ga mau kalah.

Bersyukur karna Pak Taek udah Pergi, jadi mereka berdebat.

" Lo yang nendang mobil gw, jadi Lo harus Traktir gw di kantin. " Ucap Rano.

" Idiehh ga modal banget. " Ujar Nikita.

" Traktir gw atau Gw Cium Lo disini. " Ujar Rano Tersenyum jahat.

" Siapa takut "

Rano pun tergelalak, Karna gadis yang di depan nya ini tidak takut dengan ancaman nya. Rano tidak mau Dipandang remeh.

Rano Memajukan Wajah, dan sekarang tidak ada batas di keduanya.

" E-eh ma-mau a-apa Lo ? " Tanya Nikita Gugup.

NINO || NIKITA & RANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang