Bagian 5 "sekolah"

92 17 4
                                    

                      *** ***

Kring kring kring

  suara alarm berbunyi nyaring membangunkan sosok gadis berambut biru pucat yang diketahui si pemilik kamar.

Tuk

Dengan cepat ia memencet tombol off pada alarm yang tadi berbunyi.
Bola matanya terbuka perlahan sambil menguap , tanda bahwa dia belum sepenuhnya sadar.

Apa yang terjadi ya kemarin ?

Hoams..
Tidak mau ambil pusing ia langsung mengambil handuk dan berjalan menuju kamar mandi.

30 menit kemudian

Kiseia POV*

" Huh akhirnya selesai juga "
Kataku sambil memakai anting pemberian ibuku.

Merasa sudah cukup dengan keperluan
Akupun langsung keluar kamar dan menuju ke arah dapur .

"Eh bau apa ini?" Gumamku pelan saat mencium Bau bau bahan makanan dari arah dapur.

Kruyuk ~

ah perutku keroncongan
aku mendengus saat menyadari betapa paparnya aku karena dari kemarin siang belum di isi makanan

" Pagi kiseia " sapa seorang laki laki berambut biru pendek yang sewarna dengan milikku.

" Pagi kak " sahutku sambil tersenyum
Akupun langsung mendudukkan diri di kursi yang kosong. Kupandangi kakak penggila game itu dengan seksama, dilihat lihat ternyata dia pintar hal dapur juga ya.

" Ada apa kise ? Apa ada yang lucu dari ku? "
Tanyanya dengan nada heran sambil meletakkan segelas coklat panas di sebelahku.

"Nih makanlah sandwich , aku hanya bisa buat ini " sambung kakak penggila game itu  yang lebih dikenal dengan nama bluberry .
Padahal nama aslinya adalah khun Hatzling
Entah apa penyebabnya hingga namanya di ubah jadi bluberry

Padahal nama aslinya adalah khun HatzlingEntah apa penyebabnya hingga namanya di ubah jadi bluberry

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

       ( khun Hatzling, bluberry )

Aku menggeleng pelan sebagai jawaban
" Tidak apa-apa ini sudah cukup , "
Kataku lagi lalu mulai menikmati sandwich buatan kakak.

" Enak ! "
Celotehku cepat saat gigitan pertama memasuki kerongkonganku.

" Kau ini berlebihan, cepatlah habiskan nanti kau terlambat "
Peringatnya sambil menunjuk ke arah jam ponsel miliknya.

Mataku membulat seketika
Ya ampun jam setengah tujuh !!

dengan cepat aku menghabiskan sisa sandwich di tanganku , kuteguk juga segelas coklat panas yang sudah mendingin.

" Hei pelan pelan kau bisa tersedak!! "
Gertak kakak Hatzling

" Aku telat!!! " Jawabku dengan mulut yang penuh. Sesegera mungkin aku melesat pergi menuju pintu keluar rumah .
Tanpa mendengarkan panggilan kaka yang kesal!!
Aku sampai lupa waktu!!!

First kissTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang