Bagian 4 " Ciuman??"

178 22 20
                                    

Langit tiba tiba mendung
Membuat gadis bermarga khun itu menghembuskan nafas panjang.
Ia kini tengah duduk di depan jendela kamarnya , sambil menatap langit yang mulai menurunkan hujan rintik-rintik.

Kiseia POV...

" Gagal sudah " keluhku sambil menempelkan kepalaku di sandaran jendela.

" Apa yang Gagal kise " intonasi dari kaka aguero menyahut keluhanku.

" Harusnya hari ini aku pergi dengan viole , tapi hujan turun " sambungku sambil masih menatap langit yang kian menderas.

Aku merasakan hangat di atas kepalaku
Ada tangan yang ukurannya lebih besar dari tanganku tengah membelai surai pucat milikku.

" Bukankah masih ada hari lain ," katanya sambil masih mengusap rambutku.

Sekalian lagi aku menghela nafas panjang.
Kubalikan tubuhku menghadap ke arahnya,
Kuberikan ia senyuman manis.
Yang membuatnya juga ikut tersenyum~

Aguero POV

Senyuman itu...
Entah kenapa ingin sekali aku yang memilikinya
Aku tidak bisa melihat dia memberikannya kepada orang lain selain diriku.
Egois ya aku memang Egois...

" Kak kaka ada apa " panggil adikku dengan raut bingung yang terpancar jelas di wajahnya.

" Tidak apa apa kise " sergahku cepat
" Kaka yakin " ucapnya dengan nada mengintrogasi.

Oh ayolah anak ini membuatku gemas saja
Padahal umurnya sudah di katakan bukan anak kecil lagi.

Author POV

Aguero merogoh saku celananya dan mengeluarkan sebatang coklat , dan menyodorkan kearah kiseia .
   " Mau ? " Tawarnya

"Aku mau " sahut kiseia dengan mata berbinar
Tangannya langsung mengambil coklat yang disodorkan Aguero.

'' enggg manisnya " kata kiseia setelah memasukkan potongan cokelat itu dalam mulutnya.

Aguero memperhatikan adiknya yang asik mengunyah coklat dengan senyum kecil.

" Kaka tidak mau ? " Tangannya lagi

" Tentu saja aku mau "
Dengan cepat tangannya menarik kiseia mendekat dan.

Cup~
Sentuhan lembut tercipta

Aguero mencium bibir adiknya
Awalnya hanya ciuman biasa namun kian berganti jadi lumatan lumatan kecil .

Sambil membersihkan sisa-sisa coklat yang menempel di sekitar bibirnya.
Lidah aguero berusaha melesat masuk namun bibirnya belum mau terbuka,
digigitnya bibir bawah kiseia Dengan terus mendorong memaksa masuk,
akhirnya kurasakan bibirnya sedikit demi sedikit mulai terbuka.

Hal itu tidak disia siakan aguero , dengan segera dimasukkan lidahnya mengajak bermain ,
saling bertukar salivia menyesap sisa sisa coklat yang masih tersisa di mulut kiseia.

Merasakan adanya dorongan kecil dari tangan di depannya
Dengan berat hati segera di lepaskan tautanya , menghasilkan tali benang salivia yang mulai terputus.

Aguero menatap wajah adiknya yang bersemu merah , dan bibirnya yang basah  .

Manisnya , pikir aguero.

" ka kakka ke nappa kau melakukannya " tanya kiseia masih sambil mengatur nafas, wajahnya penuh rona merah.

" Kenapa? Aku ini kakakmu untuk apa kau gugup "
Tanya aguero dengan seringai yang tentunya tidak disadari oleh kiseia
                                            ( Author : woe A.a modus 😤)

" Ma-maaf kak "
Ucap kiseia meminta maaf.

Aguero menarik kiseia dalam pelukannya.
" Tidak apa-apa , kita ini saudara jadi wajarlah melakukannya "
" Benarkah demikian kak? Aku tidak tau " ujarnya

" Haha tidak apa-apa , jadi jika aku melakukannya tiba tiba jangan gugup " lanjut aguero

Kiseia mendengarkannya hanya menjawab dengan anggukan singkat.

" Aku ngantuk'kak "
Kiseia menguap karena mengantuk, angin karena hujan memang membuat cuaca dingin dan rasa kantuk.

" Tidurlah " jawab aguero mengeratkan pelukannya.

Tidak butuh waktu lama untuk kiseia tertidur.
Menyadari adiknya sudah terlelap
Dengan segera di letakkan tubuh mungil itu di ranjangnya.

Diikuti dirinya dirinya sendiri untuk tidur di samping adiknya.

.
.
.
.
.

#Hola I'm come back 😗
Author menulis dengan tidak elitnya 🤣
(Tolong jangan di demo 😭 )

Sebenarnya mageran si author ini tapi dari pada gak di lanjutkan kasihan terbuang sia sia

Seperti cintaku padanya eaaak * plak
( Ditabok pembaca )

Oke semoga menikmati 🙂

*Sabtu 1 Agustus 2020*

First kissTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang