STRAWBERRY

968 56 7
                                    

Noe sedang mengerjakan laporannya. Mengetik dengan serius dan sangat fokus. Sementara Laras tidur disampingnya. Noe suami yang baik. Noe tahu Laras takut tidur sendiri. Jadi disinilah sekarang, Noe mengerjakan laporannya diatas tempat tidur sambil menemani Laras yang sedang tidur. Sesekali Noe melirik memerhatikan wajah istrinya. Imut dan sangat menggemaskan. Apalagi bibirnya sungguh menggoda dimata Noe. Noe menelan ludah. Fokus No, Fokus. Tolong otak mesummu dikondisikan dulu.
Laras menggeliat kemudian mengerjapkan matanya.

Laras : "Aa belum tidur?" Tanya Laras dengan suara serak khas bangun tidur.
Noe : "Belum, yang. Masih ada kerjaan nih sedikit."
Laras bangun dan menyandarkan kepalanya kebahu Noe. Laras emang lagi manja, lagi pengen dimanja, pengen berduaan denganmu Noe. (Bacanya ga usah sambil dinyanyiin gitu)

Noe : "Neng tidur ya. Aa nyusul kalau kerjaan udah beres."
Laras menggeleng.
Laras : "Aku mau susu."
Berhubung Noe suami yang sangat peka, siaga dan sangat bisa diandalkan. Tanpa Laras suruh, Noe segera melesat ke dapur dan membuatkan satu gelas susu coklat hangat untuk neng ayang ayas tercinta. Susu sudah Laras habiskan. Tapi Laras masih belum bisa tidur. Laras masih betah bermanja manja sama Noe. Bukan Noe tidak mau Laras bermanja. Hanya saja ada satu gejolak yang sudah meronta ronta memanggil manggil meminta untuk dituntaskan. Noe tidak bisa tinggal diam. Noe harus berbuat sesuatu.

Noe :"Neng, belum bisa tidur lagi ya" tanya Noe hati hati.
Laras : "Ngantuk neng ilang."
Noe : "Neng coba aja rebahan terus merem sambil ngitungin aa yang lagi loncatin pager. Siapa tau abis itu neng bisa tidur."
Laras : "Aku mau strawberry." Laras memang aneh. Disuruh tidur malah minta strawberry. Meski Laras aneh gak apa apa Noe tetap cinra. Laras beranjak ke dapur untuk mengambil strawberry yang baru mereka beli di supermarket tadi siang. Kemudian Laras kembali ke kamar dan makan strawberry disamping Noe yang masih sibuk dengan pekerjaannya.

Laras : "Aa mau strawberrynya?"
Noe : "Aa ga suka strawberry, Neng."
Laras : "Kenapa ga suka??"
Noe : "Rasanya asem. Warnanya sih sexy. Tapi rasanya tidak bisa dinikmati."
Laras : "Coba dulu. Strawberry yang ini manis lho." Laras menyodorkan strawberry kemulut Noe. Noe bucin banget ke Laras. Apapun itu pasti Noe lakukan demi Laras. Maka sekarang dengan penuh keikhlasan dan ketabahan Noe mengigit buah merah yang rasanya asam itu. Noe meringis menahan rasa asam dimulutnya.

Noe : "Nakal nih boongin, aa. Katanya manis. Ini asem banget, neng."
Laras terkekeh dan tetap melanjutkan memakan strawberrynya. Noe kembali mengerjakan laporan.

Sudah setengah jam namun Noe masih belum selesai. Laras sudah bete. Laras bete dicuekin. Laras keki diduain sama kerjaan Noe. Laras kemudian mencari akal untuk caper. Bukan caper ala anak alay yang joget joger ditiktok. Atau caper dengan sebar berita hoax. Laras sadar dia perempuan berkelas jadi capernya pun harus dengan elegan.

Laras : " A, ini strawberry yg terakhir. Neng jamin ini manis banget. Manisnya ngalahin gula paling manis di dunia." Laras melancarkan aksinya. Merayu dengan suara suara imut manja.
Noe : "Aku ga akan ketipu lagi ya." Noe menjawab tanpa memalingkan muka dari laptopnya.
Laras : "Aa yakin ga mau rasain. Ini manis lho." Laras mengusap tangan Noe pelan. Noe menoleh kearah Laras. Laras menyodorkan strawberry dari mulutnya. Noe kaget tapi Noe senang. Ini yang Noe tunggu tunggu dari tadi. Tanpa menunggu lama. Noe letakan laptopnya. Noe mematikan lampu kamarnya. (Kata Laras malu kalau dilihat sama readers) Kemudian memulai aksi menghabiskan strawberry dimulut Laras.

Noe : "Kalau strawberry ini sih lebih dari manis. Manis banget dan bikin candu!!!"

Silahkan untuk adegan setelah memakan strawberry diimajinasikan dan dikhayalkan sendiri-sendiri ya. Selamat berimajinasi dengan liar, readers.

STORY OF US [Noe Laras Story] - On GoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang