-----------
Aku berhenti.
Itu yang terlontar di mulutku dengan lantang.
Aku lelah.
Itu yang terpikir oleh pikiran ku tanpa pengecualian.
Jangan pergi.
Itu yang hati ku ingin kan.
Mulut dan otak ku bisa bekerja sama dengan baik mengikuti kemauan ku , Tapi kenapa hati ku kau yang mengatur?.
Siapa kau?.
Padahal kau hanya manusia yang selalu berlari kedepan tanpa melihat ke belakang!
Padahal kau hanya insan Tuhan yang tak sengaja ku temui sebentar, Namun kenapa kau mengatur hati ku?
Kau berlari tak pernah lihat ke belakang, Lalu aku? Apa kau mau aku terus terusan mengejarmu?.
Jika kau jatuh, Aku melihat mu dan pasti membantu mu!, Namun jika aku jatuh?, Kau akan tetap berlari, Bahkan kau tak sadar jika aku sedang terpogoh mengejar mu!
Tolong berbalik lah sebentar.
Tolong perintahkan hati ku untuk berhenti.
Aku tak bisa mengontrol nya lagi, Jika kau tak punya mata untuk melihat ku, Tolong gunakan mulut mu untuk mendorong ku.
Aku pun butuh istirahat.
-----------Tertanda
Althafine.
KAMU SEDANG MEMBACA
Untuk kamu.
Short Storysedikit goresan tinta tentang segala keluh kesah dalam hidup Althafine.