22 September 2019 - 18 September 2020
Jung yerin, gadis polos nan lugu yang terkurung dalam kehidupan kedua kakak tirinya harus terus-menerus menuruti keinginan mereka, lalu pada ujungnya sebuah masalah besar datang pada dirinya dan membuat yerin b...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini, tepat dimana seorang Jung yerin telah resmi menjadi seorang nyonya byun dari seorang pria bernama byun taehyung, begitu juga eunha dengan ong dan sinb dengan mark.
Ya mereka bertiga benar-benar melangsungkan pernikahan mereka bersama seperti yang pernah baekhyun usulkan.
Yerin tak henti-hentinya berkaca-kaca seraya memegangi lengan sang suaminya dengan erat.
"Sayang kau kenapa hm?"tanya taehyung pada yerin seraya membawa yerin ke pelukannya.
"Aku takut, tapi aku sangat bahagia hari ini"lirih yerin.
Taehyung mengerutkan dahinya bingung mendengar ucapan yerin barusan.
"maksudmu?coba katakan padaku apa yang terjadi dengan benar agar aku mengerti"taehyung menatap yerin dengan intens.
Yerin menggelengkan kepalanya "tidak oppa, hanya saja perasaanku tidak enak hari ini"yerin menatap taehyung sayu.
"Mungkin-"
"Yerin"
Yerin yang merasa terpanggil pun menoleh kearah eunha yang berada dihadapannya.
"Iya?ada apa eunha?"tanya yerin seraya menatap eunha.
"Kau disuruh baekhyun oppa ke lantai atas, dia memberiku pesan lewat ponselku ini"ucap eunha seraya menunjukkannya pada yerin.
"Ouh baiklah"yerin menganggukkan kepalanya dan segera menatap taehyung, suaminya itu dengan meminta izin.
"Baiklah, jangan lama-lama atau aku akan menyusulmu"taehyung mengecup dahi yerin disana.
Yerin pun menggangguk seraya tersenyum lalu segera berjalan menuju lantai dua dengan menaiki tangga, tapi saat ditengah perjalanannya dirinya hampir terpeleset untung saja yerin bisa menyeimbangkannya.
Yerin memegangi dadanya dengan mengatur nafasnya "kenapa perasaanku benar-benar tidak enak? Ya Tuhan apa yang akan terjadi.."lirih yerin.
Yerin dengan cepat menggelengkan kepalanya disana "tidak yerin, mungkin benar kata taehyung itu hanya perasaanku saja tidak lebih"ucapnya meyakinkan dirinya sendiri.
Yerin pun lantas menghembuskan nafasnya kasar lalu kembali menaiki tangga, hingga dirinya sudah berada disana ternyata kedaan disana sepi.
Yerin menatap ke sekelilingnya dan perlahan berjalan kearah balkon gedung disana.
"Baekhyun oppa?"panggil yerin.
Ketahuilah, jantung yerin benar-benar tidak tenang dari tadi dan itu membuat yerin sedikit gelisah, bahkan keringat dingin pun sudah terlihat disana.
"Baekhyun oppa?oppa jangan membuatku takut!"ucap yerin menatap kearah depannya.
Dan karena tidak ada jawaban disana, yerin pun mulai panik dan hendak bergegas pergi darisana tapi tiba-tiba ada sebuah pistol yang menempel di pelipisnya yang membuat yerin terdiam.
